Dianggap Memudahkan, Digital Mama Semakin Terbiasa Belanja Online
Bagaimana nggak jadi kebiasaan, belanja online memang simple. Setuju nggak Ma?
4 Juli 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi seorang Mama itu tidak mudah. Sebagai Mama, tentu kamu ingin yang terbaik buat anak dan keluarga dari nutrisi, edukasi hingga keberhasilan di masa mendatang. Hal yang tidak kalah susah untuk diatur adalah membagi waktu untuk bekerja dan di rumah.
Menghadapi kenyataan itu, wajar saja jika seorang Mama memilih belanja online sebagai satu solusi menyingkat waktu. Angkat gadget, pilih-pilih, order dan kemudian barang yang dipesan diantar. Apa lagi sekarang tidak perlu menunggu lama, barang yang dipesan bisa langsung diantar saat itu juga.
Nah, kondisi ini benar-benar membuat para Mama jadi semakin terbiasa untuk belanja online. Aktivitas digital yang semakin sering dilakukan oleh mama milenial juga membuat mereka sering disebut 'Digital Mama'.
Apa sih tren yang ada saat ini?
Editors' Pick
1. Belanja online dianggap sebagai solusi dalam mengatur waktu
Cara belanja melalui online shop ini dianggap sebagai solusi dan memberikan keuntungan tambahan waktu untuk lebih lama berada di dekat anak-anak.
The Asian Parent mengadakan survei pada tahun lalu terhadap 1.000 Mama di Indonesia. Hasil survei juga menunjukkan, dalam tiap transaksi tersebut, 6 dari 10 ibu menghabiskan rata-rata Rp 100.000 - Rp 300.000.
Menurut survei, 73 persen digital Mama belanja online lebih dari 2-3 kali dalam sebulan.
2. Setengah pengunjung situs belanja online adalah perempuan
Pada hari Selasa, 3 Juli, Ari K.Wibowo, AVP of Brand Marketing Bukalapak mengatakan, "Sekitar 45 persen pengunjung Bukalapak adalah perempuan."
Timnya selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik, wajar saja kalau belakangan digital Mama juga semakin gencar mengunjungi situs belanja online ini.
Timnya juga sangat konsentrasi pada 3 hal yaitu bagaimana mereka bisa membuat online shop ini menjawab kebutuhan penggunanya, bagaimana e-commerce ini bisa digunakan juga dengan mass market atau orang-orang yang baru memiliki smartphone, dan bagaimana e-commerce ini memberikan delight atau membuat para penggunanya merasa senang.
Itulah sebabnya e-commerce yang satu ini juga selalu berinovasi secara kreatif untuk menjawab kebutuhan para penggunanya. Untuk memperkuat itu mereka juga mengadakan kampanye terbaru, "Buka Hari Ini dengan Bukalapak."