Mengharukan, Ini Evakuasi Bayi Baru Lahir dan Bayi 1 Bulan Dari Banjir
Dramatis, begini proses evakuasi bayi korban banjir
2 Januari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta dan sekitarnya telah diguyur hujan sejak 31 Desember 2019, hasilnya banyak titik mengalami banjir.
Topografi kota Jakarta yang berbentuk seperti mangkuk dan permukaan tanah yang turun juga memengaruhi tingkat kedahsyatan banjir yang terjadi sejak 1 Januari 2020.
Presiden Joko Widodo telah memerintahkan segenap pihak dan tim SAR gabungan untuk segera mengevakuasi korban banjir, memberikan pertolongan dan memberikan rasa nyaman.
BNPB juga terus bertugas, bekerjasama dengan banyak pihak berupaya menyelamatkan warga yang masih terjebak di dalam rumah.
Banyak kisah mengaharukan dari proses evakuasi para korban banjir, berikut ini Popmama.com telah merangkum 2 proses evakuasi bayi korban banjir di Jakarta.
Editors' Pick
1. TNI selamatkan bayi baru lahir dari kepungan banjir
Korem 052/Wkr Evakuasi Bayi yang baru lahir dari kepungan banjir??#TNIPeduli#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat pic.twitter.com/I1M6zSVFfl
— Pusat Penerangan TNI (@Puspen_TNI) January 1, 2020
Pada Kamis (2/1/2020), sebuah akun Twitter Pusat Penerangan TNI, @Puspen_TNI mencuitkan:
“Korem 052/Wkr Evakuasi Bayi yang baru lahir dari kepungan banjir. #TNIPeduli #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat”
Tentu saja banyak komentar dan doa dari warganet, berikut kutipannya:
@miftahunnurbah1: Ini pasukan loreng yang Asli ga diragukan lagi, terima kasih Pak TNI atas kerendahan hati untuk membantu para korban banjir...
@yanasukma2: Semangat bekerja untuk negara. Bravo TNI. Kami bangga dengan mu.
@alpinsi_pandi: Ya allah ?? semoga cepat surut n warga senantiasa diberi keselamatan n kesehatan
@hirohimehino: Semangat bapak2. Sehat selalu utk dd bayi nya,bpk2TNI juga
2. Evakuasi bayi 1 bulan di Ciledug hanya menggunakan papan kayu
Kisah heroik lainnya juga terjadi ketika Kepala bagian Operasional Ajun Komisaris Besar Anggun Cahyono dan anggota SAR yang dibantu warga mengevakuasi bayi berumur 1 bulan dari banjir.
Pada Rabu 1 Januari 2019 pukul 15.30, cuaca yang sedang mendung dengan air banjir merendam Perumahan Ciledug Indah II Kota Tangerang dengan tinggi sekitar 1,2 meter.
Lebih dari lima orang berusaha menahan papan kayu di atas permukaan air banjir yang berwarna coklat. Di atas papan kayu yang di atasnya digelar kain kuning itu seorang ibu berkerudung menuruni tangga dan menunggu bayinya diselamatkan.
Dengan aba-aba Kapolres Abdul, seorang petugas anggota Polri menaiki tangga lalu dari atas seorang petugas lain mengulurkan bayi mungil itu yang terbalut kain berwarna kuning.
Bayi tersebut berhasil diselamatkan dari salah satu rumah bertingkat dua di perumahan tersebut.
Setelah itu petugas menyerahkan bayi 1 bulan tersebut kepada ibunya yang duduk menunggu di atas papan kayu. Sang ibu juga segera mengulurkan kedua tangannya seperti tidak sabar ingin segera memeluk bayinya.
Hari itu banyak titik yang harus didatangi untuk evakuasi korban banjir, perahu karet semuanya sudah digunakan. Maka untuk menyelamatkan ibu dan bayi satu bulan tersebut, Anggun dan tim menggunakan papan kayu dan peralatan yang ada.
Anggun mengatakan, dia dan Kapolres, anggota Polri, tim SAR sepanjang Rabu sore menyisir lokasi banjir di Perumahan Ciledug Indah II.
Banyak warga yang kemudian dievakuasi dari rumah masing-masing karena terjebak banjir.
Menurut keterangan Anggun, ibu dan bayi, sudah diungsikan di Masjid Jami AlIrsyad sejak hari itu.
Pemerintah Kota Tangerang pun telah mengaktifkan call center 112 sebagai Layanan Kegawatdaruratan. Mulai 1 Januari 2020 sudah ada pengaduan sebanyak 250 permintaan bantuan.