Sebelum Meninggal Dunia, Ini Pesan Habibie untuk Generasi Muda
Ini dia pesan BJ Habibie yang mungkin perlu diingat dan disampaikan kembali untuk anak mama
11 September 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bacharuddin Jusuf Habibie telah meninggal dunia pada Rabu (11/09/2019), di usia 83 tahun. Presiden ketiga Republik Indonesia ini juga dikenal sebagai bapak tekno Indonesia. Ia telah berhasil membuat pesawat yang karyanya masuk di tingkat dunia.
Kecerdasan dan kejeniusannya ini banyak mencuri perhatian banyak orang.
Sebelum BJ Habibie tutup usia, Habibie yang kerap disapa "Eyang" sempat menitipkan pesan untuk generasi milenial lewat video Catatan Najwa.
Apa saja?
Berikut Popmama.com rangkum untuk kembali diingat.
1. Generasi milenial bisa unggul dalam bidang masing-masing
Pesan BJ Habibie untuk generasi milenial yang pertama adalah agar bisa menjadi pribadi yang unggul seharusnya menjadi pegangan "kids zaman now" menurut Habibie.
"Harus berusaha supaya menjadi unggul dalam bidangnya masing-masing," kata Habibie dalam tayangan yang diunggah pada Desember 2017 itu.
Salah satu caranya menurut Eyang Habibie adalah menanamkan mindset belajar untuk mengerti bukan untuk sekadar lulus. Utamanya di bidang-bidang yang digemari.
Perlu diingatkan kepada yang lebih muda dan yang masih anak-anak untuk bisa mengenali bakat dan minat masing-masing dengan baik. Tidak harus selalu mengikuti tren, setiap orang memiliki keunikan dan keahliannya masing-masing.
Editors' Pick
2. Harus bisa berkolaborasi
Dapat berkolaborasi dengan baik dengan segala pihak menjadi hal yang menurut Habibie perlu untuk dikuasai oleh anak zaman sekarang. Menjadi pribadi yang unggul di bidangnya masing-masing nyatanya tidak cukup.
"Harus bisa bekerja sama dalam satu tim," kata Habibie. "Pertama Anda unggul dalam bidang masing-masing tapi dengan satu tim sebagai satu tim itu yang unggul dalam segala bidang," kata dia lagi.
Kepentingan yang diperjuangkan dalam satu tim pun menurut Habibie harus kepentingan bersama.