Doa untuk Palestina: Tata Cara, Waktu, dan Bacaannya
Yuk kita panjatkan doa untuk keselamatan saudara kita di Palestina
5 November 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai sesama umat muslim, memanjatkan doa untuk saudara kita di Palestina merupakan salah satu bentuk dukungan persaudaraan kita.
Meskipun kita tidak ikut berjihad dengan datang langsung ke Palestina, ikut bersedekah serta mendoakan mereka juga merupakan salah satu upaya yang bisa kita lakukan dengan mudah, daripada berdiam diri saja.
Maka dari itu, berikut Popmama.com rangkum doa yang bisa Mama amalkan dan baca untuk mendoakan keselamatan saudara kita yang sedang berjuang. Simak baik-baik ya, Ma.
1. Bacaan doa untuk Palestina
Sebagaimana dikutip dari buku Fiqh Wabah oleh LPBKI Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, berikut bacaan yang bisa diamalkan:
Allahumma anjil Salamah ibn Hisham, Allahumma anjil al-Walid ibn al-Walid, Allahumma anjil 'Ayyas ibn Abi Rabiah, Allahumma anjil al-mustad'afin min al-mu'minin, Allahumma ishudd wata'atak 'ala Mudar, Allahumma sininan kasini Yusuf."
Artinya: Ya Allah, tolonglah 'Ayyash bin Abi Rabi'ah. Ya Allah, tolonglah Walid bin Al Walid. Ya Allah, tolonglah Salamah bin Hisyam. Ya Allah, tolonglah orang-orang lemah dari kaum mukminin. Ya, Allah sempitkanlah jalan-Mu atas orang-orang yang durhaka. Ya Allah, jadikanlah tahun-tahun yang mereka lewati ibarat tahun-tahun yang dilewati Yusuf.
Editors' Pick
2. Bacaan Qunut Nazilah
Anjuran membaca Qunut Nazilah
Selain bacaan doa untuk Palestina yang disebutkan sebelumnya, adapun bacaan lainnya yang bisa diamalkan oleh Mama, sebagaimana yang dianjurkan oleh NU.
Dikutip dari laman NU, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf menganjurkan kita membaca doa Qunut Nazilah, untuk Palestina yang sedang menghadapi bencana kemanusiaan.
Qunut Nazilah sendiri pernah diamalkan oleh Rasulullah SAW ketika berduka, setelah kehilangan para sahabatnya di Bi’r Mu‘anah.
Bunyi Qunut Nazilah
Bacaan doa Qunut Nazilah adalah doa qunut Shubuh sebagaimana biasa ditambah dengan doa qunut yang dibaca oleh Sayyidina Umar dan Abdullah bin Umar ra. Berikut ini doa qunut nazilah lengkap:
اَللّهُمَّ اهْدِنَا فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنَا فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنَا فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لَنَا فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنَا شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ نَسْتَغْفِرُكَ وَنَتُوْبُ اِلَيْكَ
Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait, fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik, wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait, fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait, astagfiruka wa atûbu ilaik.
Artinya: "Ya Allah, berikanlah petunjuk kepadaku sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesehatan kepadaku sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesehatan. Dan peliharalah aku sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan. Dan berilah keberkahan kepadaku pada apa-apa yang telah Engkau karuniakan. Dan selamatkan aku dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan. Maka sesungguhnya Engkaulah yang menghukum dan bukan terkena hukum. Maka sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin. Dan tidak mulia orang yang Engkau memusuhinya. Maha Suci Engkau wahai Tuhan aku dan Maha tinggi Engkau. Maha bagi Engkau segala pujian di atas yang Engkau hukumkan. Aku memohon ampun dari Engkau dan aku bertobat kepada Engkau."
Kemudian dilanjut doa qunut nazilah yang diijazahkan oleh Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِيْنُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ وَنَسْتَهْدِيْكَ، وَنُؤْمِنُ بِكَ وَنَتَوَكَّلُ عَلَيْكَ، وَنُثْنِيْ عَلَيْكَ الْخَيْرَ كُلَّهُ، نَشْكُرُكَ وَلَا نَكْفُرُكَ، وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ. اَللّٰهُمَّ إيَّاكَ نَعْبُدُ وَلَكَ نُصَلِّيْ وَنَسْجُدُ وَإِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ نَرْجُوْ رَحْمَتَكَ وَنَخْشَى عَذَابَكَ، إنَّ عَذَابَكَ الْجِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحِقٌ. اَللّٰهُمَّ ثَبِّتْ إِخْوَانَنَا اْلمُجَاهِدِيْنَ فِي فِلِسْطِيْنَ، خُصُوْصًا فِيْ غَزَّةَ، وَاحْقِنْ دِمَائَهُمْ. اَللّٰهُمَّ عَلَيْكَ بِالْيَهُوْدِ، الصُهْيُوْنِيِّيْنَ الْمَلْعُوْنِيْنَ، وأَنْزِلْ غَضَبَكَ عَلَيْهِمْ. اَللّٰهُمَّ انْصُرْ دِيْنَكَ وكِتَابَكَ وَسُنَّةَ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Allâhumma innâ nasta‘înuka wa nastaghfiruka wa nastahdîka wa nu’minu bika wa natawakkalu ‘alayka, wa nutsnî ‘alaykal khayra kullahu, nasykuruka wa la nakfuruka, wa nakhla‘u wa natruku may yafjuruka. Allâhumma iyyaka na‘budu wa laka nushallî wa nasjudu wa ilayka nas‘â wa naḫfidu, narjû raḫmataka wa nakhsyâ ‘adzâbaka, inna ‘adzâbakal jidda bil kuffâri mulḫiqun. Allâhumma tsabbit ikhwânanal mujâhidîna fi Filistin, khusushan fi Ghazzah, waḫqin dimâ’ahum. Allâhumma ‘alayka bil Yahûd, ash-shuhyûniyyîna, al-mal‘ûnîna, wa anzil ghadhabaka ‘alayhim. Allâhumma-nshur dînaka wa kitâbaka wa sunnata nabiyyika Muḫammadin shallallûhu ‘alayhi wa sallam.
"Ya Allah, kami memohon pertolongan-Mu, kami memohon ampunan-Mu, kami memohon petunjuk-Mu, kami beriman kepada-Mu, kami bertawakal kepada-Mu, kami memuji-Mu dengan segala kebaikan, kami bersyukur kepada-Mu dan tidak kufur kepada-Mu. Kami berlepas diri dan meninggalkan orang yang mendurhakai-Mu. Ya Allah, kepada-Mu kami menghamba, kepada-Mu kami berdoa dan bersujud, kepada-Mu kami berusaha dan bergegas. Kami mengharap rahmat-Mu, dan kami takut akan siksa-Mu. Sesungguhnya azab-Mu yang berat melekat pada orang-orang kafir."
"Ya Allah, kuatkanlah saudara-saudara mujahidin kami di Palestina, khususnya di Gaza, dan jagalah darah mereka. Ya Tuhan, hukumlah orang-orang Yahudi Zionis yang terkutuk, dan turunkan murka-Mu kepada mereka. Ya Tuhan, dukunglah agamamu, kitabmu, dan sunnah Nabi-Mu, Muhammad—semoga Allah melimpahkan rahmat pengagungan dan memberi kedamaian kepada beliau."