5 Larangan yang Harus Dipatuhi saat Berkurban
Ketahui larangannya apabila berkurban tahun ini!
10 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Meski ibadah kurban bukan bagian dari rukun islam, Allah SWT tentu telah menjanjikan pahala bagi siapapun yang menjalankan ibadah tersebut. Adapun sebutan untuk orang-orang yang melaksanakan ibadah tersebut ialah shohibul kurban.
Nah dalam menjadi shohibul kurban ini terdapat sunah dan larangan-larangan yang harus dikerjakan, sebelum menjalankan penyembelihan.
Apabila Mama dan keluarga akan melaksanakan ibadah kurban, berikut 5 larangan yang patut dipatuhi para shohibul kurban, yang telah Popmama.com rangkumkan. Apa saja ya? Simak yuk!
1. Berkurban dengan hewan cacat dan sakit
Hewan dikatakan layak jika telah memenuhi beberapa persyaratan yang sesuai dalam hukum Islam, salah satunya adalah hewan yang sehat dan tidak cacat.
Berdasarkan hadis dari Al Bara’ bin ‘Azib RA, ia berkata, Rasulullah SAW pernah berdiri di tengah-tengah kami dan berkata:
Ada empat cacat yang tidak dibolehkan pada hewan kurban: (1) buta sebelah dan jelas sekali kebutaannya, (2) sakit dan tampak jelas sakitnya, (3) pincang dan tampak jelas pincangnya, (4) sangat kurus sampai-sampai tidak punya sumsum tulang.” (Dishahihkan oleh Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
Editors' Pick
2. Memotong kuku dan rambut
Berdasarkan hadis dari Ummu Salamah RA bahwasanya Nabi SAW pernah bersabda:
Jika kalian melihat hilal bulan Dzulhijjah dan salah seorang dari kalian ingin menyembelih (kurban) maka hendaknya dia tidak memotong rambut dan kukunya” (HR Muslim no 1977)
Larangan ini wajib dilaksanakan saat mulai memasuki 1 Dzulhijjah hingga waktu penyembelihan hewan kurban dilaksanakan. Adapun larangan ini mencakup cukur gundul, sebagian, atau sekadar mencabuti, baik yang ada di kepala, kumis, ketiak, hingga kemaluan.