Mandi Puasa Ramadan: Bacaan Niat, Arti, dan Tata Caranya
Mandi sunah yang sangat dianjurkan untuk mempersiapkan diri di bulan yang suci
6 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti yang kita tahu, mandi merupakan salah satu cara untuk membersihkan diri dari kotoran yang menempel pada tubuh.
Akan tetapi dalam Islam, mandi juga memiliki arti menyucikan diri dari hadas besar dan kecil, yang membuat seseorang tidak dapat beribadah.
Berkaitan dengan hal itu, dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan ternyata ada juga lho, Ma amalan mandi sunah yang diajurkan, yakni mandi puasa Ramadan. Apakah Mama pernah dengar?
Namun, apakah mandi puasa Ramadan sama dengan mandi junub atau mandi besar, Ma? Untuk tahu selengkapnya, simak artikel Popmama.comberikut seputar mandi puasa Ramadan beserta doa dan tata caranya yuk, Ma!
1. Apa itu mandi sunah puasa Ramadan
Dikutip dari laman NU Online, salah satu amalan yang mesti dilakukan oleh muslim di bulan Ramadan adalah mandi puasa Ramadan.
Adapun yang dimaksud dengan mandi puasa Ramadan ini ialah mandi yang dilakukan setiap malam Ramadan.
Akan tetapi berbeda dengan mandi wajib, mandi ini tidak sama dengan mandi wajib khusus di bulan Ramadan atau menjelang Ramadan. Sebab, mandi wajib hanya dilakukan oleh orang-orang yang berhadas besar agar suci kembali sehingga dapat beribadah lagi, seperti salat, tawaf, dan membaca Al-quran, sementara puasa tidak.
Editors' Pick
2. Meski bukan mandi wajib, umat muslim disunahkan mandi puasa Ramadan
Seperti pada pembahasan sebelumnya, mandi puasa Ramadan merupakan salah satu anjuran yang hendaknya dilakukan muslim pada malam-malam bulan Ramadan.
Sebagaimana dikutip dari laman NU Online dalam kitab Hasyiyah al-Bajuri (1/81) karya Syekh Ibrahim al-Bajuri menjelaskan terkait kesunnahan mandi di malam Ramadhan.
و بقية الأغسال المسنونة مذكورة في المطولات منها الغسل لدخول المدينة الشريفة...ولكل ليلة من رمضان و قيده الأذرعي بمن يحضر الجماعة والمعتمد عدم التقييد بذالكArtinya: Dan sisa mandi-mandi yang disunnahkan telah disebutkan dalam kitab-kitab yang panjang pembahasannya. Di antaranya adalah membersihkan badan karena hendak memasuki kota Madinah,... dan setiap malam di bulan Ramadhan.
Imam al-Adzra’i hanya membatasi pada orang yang hendak menghadiri berjamaah, sementara menurut pendapat yang kuat tidak ada pembatasan dalam hal itu.
Di sisi lain, selain mandi di setiap malam Ramadhan, kita juga disunnahkan juga mandi dalam rangka hendak berangkat shalat Jumat, mandi untuk menghadiri shalat ‘ied, mandi bagi orang yang memandikan jenazah, mandi untuk shalat gerhana, dan lain-lain.
Meski mandi malam Ramadhan terdapat perbedaan pendapat, adapun menurut Imam al-Adzra’i, yang dimaksud malam Ramadhan hanya bagi orang yang siangnya hendak melaksanakan shalat Jumat (malam Jumat).
Namun demikian, pendapat yang lebih kuat adalah berlaku bagi setiap malam, tidak terbatas pada malam Jumat.