Prilly Mengalami Jadi Korban Bullying, Relate dengan Film Budi Pekerti
Cerita film Budi Pekerti relate dengan Prilly Latuconsina
31 Oktober 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Film Budi Pekerti menitikberatkan pada permasalahan bullying di media sosial. Fenomena ini tentu tidak asing diterima oleh para pengguna sosial media, terlebih public figure seperti Prilly Latuconsina.
Prily sendiri menyebut cerita film Budi Pekerti relate dengan dirinya yang mengalami perundangan di media sosial. Walaupun bullying yang diterima Prilly tidak separah apa yang dialami tokoh utama, film ini nyatanya berdampak untuknya.
Bagaimana informasi lengkapnya? Berikut Popmama.com telah merangkum seputar Prilly mengalami jadi korban bullying, relate dengan film Budi Pekerti.
1. Prilly Latuconsina relate dengan film Budi Pekerti
Walaupun tidak secara langsung berperan sebagai korban bullying, cerita dalam film Budi Pekerti diungkap Prilly relate dengan dirinya karena ia sendiri mengalami menjadi korban bullying di media sosial.
"Sebenarnya, bukan karakter Titanya sih yang akhirnya berdampak ke diri aku, tapi the whole storyBudi Pekerti karena kan aku mengalami apa yang Bu Prani alamin," ungkap Prilly dalam acara Pemutaran & Konferensi Pers Film Budi Pekerti pada Senin (30/10/2023) di Plaza Senayan, Jakarta.
Artis satu ini bahkan menyebut bullying yang diterimanya berupa gosip atau potongan-potongan video yang diunggah di media sosial layaknya tokoh Bu Prani yang diperankan Sha Ine Febriyanti dalam film Budi Pekerti.
"Kadang-kadang, ada aja gosip video yang dipotong-potong, sosial media yang mungkin membuat aku di-bully, gak sampai di-bully kaya Bu Prani banget sih, cuma di kolom komentar tuh ada yang berantem, pro-kontra," sambungnya
Editors' Pick
2. Prilly belajar banyak berkat Budi Pekerti
Tak hanya sebagai aktris yang sekadar memerankan tokoh, Prilly Latuconsina mengungkap film Budi Pekerti berdampak pada hidupnya untuk lebih sabar mengelola emosi dalam menghadapi bullying.
"Aku belajar dari film ini bagaimana menghadapi hal-hal seperti itu, bagaimana kita bisa sabar, menahan diri dan mengelola emosi dengan baik," tutur Prilly.
Prilly bahkan berharap pesan moral dalam film Budi Pekerti juga akan berdampak pada netizen yang suka merundung atau memberi komentar negatif di media sosial agar mengetahui kondisi dari orang yang dirundung.
"Dan aku berharap film ini berdampak pada orang-orang yang suka komen, yang suka bully jadinya mereka tahu kehidupan di balik orang yang viral orang yang di-bully seperti apa sih," tambahnya.