Tips Memilih Popok Dewasa agar Kulit Lansia Tidak Iritasi

Jangan salah memilih popok dewasa yang justru menyebabkan iritasi

7 Oktober 2024

Tips Memilih Popok Dewasa agar Kulit Lansia Tidak Iritasi
Popmama.com/Nurul Khoiriyah
Press briefing Parenty "Softness of Love" pada Kamis (26/10/2023) di kawasan Jakarta Selatan.

Inkontinensia urine (IU) rentan dialami oleh orang tua yang telah memasuki usia lanjut (lansia) atau 60 tahun ke atas. Lalu, apa itu inkontinensia urine yang dialami lansia? 

Ini merupakan kondisi hilangnya kendali kandung kemih yang menyebabkan seseorang buang air kecil atau besar tanpa memperhitungkan waktu dan tempat yang tepat. Sehingga, para lansia cenderung memakai popok sebagai solusi mengatasi masalah ini. 

Namun, tidak semua lansia bersedia memakai popok. Beberapa di antaranya enggan pakai popok karena membuat gerak tubuh tidak nyaman bahkan iritasi pada kulit. 

Spesialis Urologi dari Siloam Hospitals ASRI, dr. Kindy Aulia membagikan tips memilih popok dewasa. Berikut Popmama.com telah merangkum tips memilih popok dewasa agar kulit lansia tidak iritasi.

1. Pilih popok dewasa yang menyerap urine dengan baik

1. Pilih popok dewasa menyerap urine baik
Unsplash/Help Stay

Dokter Kindy Aulia menyarankan untuk memilih popok dewasa yang mudah menyerap urine dengan baik. Dengan begitu, popok tidak akan basah, melainkan lembap akan lebih baik. 

"Ini sebenarnya gak ada guidlines-nya tapi pasti bisa menyerap urine dengan baik, jadi supaya kodisi kulitnya gak basah, masih lembap masih gak terlalu masalah malah justru bagus untuk orang tua usia lanjut," tutur dokter Kindy dalam acara Press Briefing Parenty "Softness of Love" pada Kamis (26/10/2023) di kawasan Jakarta Selatan. 

Dibandingkan basah, kondisi lembap justru tidak menjadi masalah. Namun, dooter Kindy menekankan kondisi basah justru menyebabkan kulit mudah iritasi. 

"Justru kalah basah itu yang enggak bagus karena bikin gampang iritasi, gampang luka, gampang infeksi," sambungnya. 

Editors' Pick

2. Cari popok yang mudah dipasang dan dilepas

2. Cari popok mudah dipasang dilepas
Unsplash/Sheggeor Laker

Tidak menutup kemungkinan, para lansia memakai popok dibantu oleh perawat atau bahkan memakainya sendiri. Sayangnya, tidak semua produk popok dewasa menawarkan kemudahan dalam memakai atau melepas popok. 

Dokter Kindy pun menyoroti untuk popok dewasa yang dipakai lansia, perlu memudahkan mereka dalam memasang atau melepaskannya. Sehingga, akan membantu para lansia itu sendiri ataupun sang Perawat. 

"Pasang dan lepasnya gampang buat pasien dan yang merawat," ujar dokter Kindy.

3. Popok dengan harga terjangkau dapat jadi pilihan

3. Popok harga terjangkau dapat jadi pilihan
Unsplash/Fabian Blank

Harga juga menjadi salah satu faktor dalam memilih popok dewasa yang akan dibeli. Harga yang terjangkau dapat membantu Mama menghemat uang dalam jangka panjang, terutama jika memerlukan popok dewasa secara rutin.

Inilah yang juga menjadi tips terakhir dari dokter Kindy. Walaupun harganya terjangkau tetap memerhatikan kualitas dari popok itu sendiri ya, Ma! 

"Mungkin (popok) yang murah atau terjangkau," tutur dokter Kindy. 

4. Inkontinensia urine memengaruhi kondisi sosial lansia

4. Inkontinensia urine memengaruhi kondisi sosial lansia
Unsplash/Christian Bowen

Dokter Kindy menjelaskan pasien lansia atau geriatri memiliki resiko yang lebih tinggi untuk mengalami inkontinensia urine dan berbagai masalah kesehatan atau multipatologi lainnya. Masalah ini juga memengaruhi kondisi sosial hingga emosional dari para lansia itu sendiri. 

"Dalam penanganan masalah ini perlu dilakukan pendekatan secara menyeluruh. Hal ini karena inkontinensia urine merupakan masalah yang dapat memengaruhi kondisi sosial, emosional, aktivitas serta kesehatan lansia," jelas dokter Kindy. 

"Oleh karena itu, dukungan dan peran dari keluarga serta orang terdekat sangat penting untuk membantu para geriatri dalam menerima dan menangani masalahnya," sambungnya. 

5. Peran keluarga dalam merawat lansia

5. Peran keluarga dalam merawat lansia
Unsplash/Manny Bercerra

Jika di keluarga Mama memiliki orang tua yang sudah berusia lanjut, dokter Kindy menganjurkan untuk memeberikan perhatian dan mendorong mereka mengubah pola hidup sehat. Dokter satu ini juga menjelaskan beberapa terapi perilaku juga bisa dilakukan lansia. 

"Keluarga dapat berperan untuk mendorong para geriatri dalam mengubah pola hidup seperti penurunan berat badan, berhenti merokok dan mulai melakukan aktivitas fisik. Keluarga juga dapat membantu pasien dalam menjalani terapi perilaku seperti kegelexercise, bladder training, prompted voiding, habit training dan atau scheduled toileting," jelas dokter Kindy. 

Peran keluarga juga dapat dimulai dengan membantu seorang lansia untk menjaga kesehatannya dengan menyediakan makanan yang sehat. Tak menutup kemungkinan, banyak lansia di luar sana yang terabaikan bahkan oleh keluarganya sendiri. 

"Selain itu, anggota keluarga juga dapat membantu geriatri untuk menjaga kesehatannya, misalkan seperti menyediakan menu makanan yang sehat, menjaga kebersihan, atau mengingatkan mereka untuk konsumsi obat yang diperlukan sesuai jadwal dan dosisnya," tambahnya. 

Nah, itu dia informasi seputar tips memilih popok dewasa agar kulit lansia tidak iritasi. Semoga bermanfaat. 

Baca juga:

The Latest