Bonding dengan Keluarga Bisa Dilakukan sambil Memasak di Dapur
Bonding dilakukan dalam keluarga nggak hanya berguna untuk anak tapi juga buat orangtua
11 Agustus 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berbagi waktu berkualitas tidak hanya memperkuat dan membangun ikatan keluarga, tetapi juga memberikan rasa memiliki dan keamanan bagi semua orang dalam keluarga. Penelitian telah menunjukkan bahwa ketika keluarga menikmati kegiatan bersama, anak-anak tidak hanya mempelajari keterampilan sosial yang penting tetapi juga memiliki harga diri yang lebih tinggi.
Ditemui dalam acara Virtual Press Conference KRAFT Quick Melt, pada hari ini Senin, 8 Agustus 2022 lalu, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi, Psikolog mengatakan bahwa waktu bersama keluarga penting sekali. "Nah, jadikan waktu bersama keluarga, satu keluarga kumpul lakukan kegiatan bersama. Ada interaksi yang lakukan aktivitas yang menyenangkan. Penting karena ikatan bonding bersama keluarga dapat mengembangkan karakter anak, keluarga tempat berpijak bukan cuma buat anak tapi orangtuanya, nggak cuma buat anak tapi buat orangtuanya juga, bisa jadi stres rilis. Hormon oksitosin, keluarga merasa lebih dekat, aman, dan nyaman. Keluarga tempat berpijak, menjadi sumber inspirasi bagi anak-anak. Bonding time itu patut diperjuangkan," kata Vera.
Selanjutnya, Vera mengatakan bahwa kebersamaan bareng keluarga saat pandemi jangan hilang meski kini sudah endemik. "Jika merasa nggak sempat, masih ada weekend. Jadi harus diadakan, manfaatkan waktu weekend slot waktu 2-3 jam sebagai waktu bersama keluarga. Nggak harus berlbur, lakukan kegiatan seru. salah satunya memasak," katanya.
Ada berbagai cara yang bisa dilakukan keluarga untuk melakukan bonding, salah satunya memasak. Cari tahu yuk bagaimana memasak bisa membuat waktu bersama keluarga terasa berarti. Selengkapnya, di Popmama.com!
1. Bagaimana membuat momen memasak jadi bonding yang seru bersama keluarga?
Menurut Vera, untuk membuat memasak jadi momen yang menyenangkan bagi keluarga. Mama bisa membuat rapat pembagian tugas pada anak-anak. "Sebelum mulai rapat, tentukan dulu nih menunya mau apa. Selanjutnya pembagian tugas memasak.
Tugas sesuaikan dengan kapasitas bersama anak, saat memasak, jangan banyak aturan, nikmati setiap waktunya. Jangan sampai banyak aturan atau kritik karena itu bisa bikin anak ngambek. Jangan lupa, gadget singkirkan kecuali satu buat liat resep. Manfaatkan, masak dan makan bersama," kata Vera. Vera menambahkan mengapa memasak jadi bonding yang baik karena memasak jadi sarana semakin dekat dengan anak. Anak juga merasa diberi kepercayaan untuk melakukan hal baru dan merasa diterlibatkan.
"Selain itu, memasak merupakan momen bonding yang akan sangat dikenang. Makanan yang dimasak, mengeluarkan wewangian yang memorable, keluarga akan ingat akan momen memasak tersebut," ungkapnya.
Editors' Pick
2. Tips dan Trik menjadikan kegiatan memasak bersama sebagai waktu berkualitas di akhir pekan
- Jadwalkan kegiatan memasak ini sebagai kegiatan rutin dan tidak terbentur dengan aktivitas lain agar waktu bersama ini dapat terlaksana dengan mulus dan sepenuh hati.
- Dalam pelaksanaannya selalu sediakan ruang untuk spontanitas karena biasanya yang spontan itu terasa lebih berkesan dan menyenangkan.
- Gunakan hanya satu gadget jika diperlukan untuk lihat resep, gadget yang lain disingkirkan agar tidak menjadi distraksi.
- Pembagian tugas dalam aktivitas memasak ini. Jadi waktu bersama sebetulnya sudah dimulai dari sebelum memasak. Misalnya "rapat" menentukan mau masak apa dan pembagian tugasnya seperti apa
- Pilih masakan yang mudah dan disukai semua anggota keluarga sehingga semua semangat terlibat.