Manfaat Terapi Akupuntur, Bahkan Bisa untuk Promil
Dalam bakti sosial "Unity in Diversity", banyak orang merasakan manfaat dari akupuntur
3 Desember 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Minggu, 26 November 2023, menjadi momentum istimewa ketika DPD HAKTI DKI Jakarta bersinergi dengan tim kesehatan Gereja Ignasius Loyola, Jakarta untuk mengadakan acara bakti sosial terapi akupuntur gratis.
Acara ini merayakan Hari Akupuntur Sedunia, yang jatuh pada 16 November. Dalam tema "Unity in Diversity," acara ini menekankan kesatuan dalam perbedaan, sejalan dengan konsep Bhineka Tunggal Ika.
Menurut Lilis Christine Lesmana, SE, MM, A.Md.Akup, selaku ketua DPD DKI Jakarta, tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan terapi akupuntur kepada masyarakat dari latar belakang yang beragam, termasuk suku bangsa, pendidikan, dan usia.
"Program ini bukan sekadar upaya pengobatan, namun juga sebagai langkah preventif. Adapun kegiatan serupa telah dilakukan oleh DPD HAKTI DKI Jakarta sebelumnya, seperti acara di Epicentrum Walk tahun lalu," katanya.
Dalam kesempatan ini, Lilis juga menjelaskan manfaat yang diterima dari terapi akupuntur. Selengkapnya, cek informasi mengenai akupuntur di Popmama.com berikut ini.
1. Terapi akupuntur perlu diimbangi dengan pola hidup sehat
Terapi akupuntur tidak hanya sebagai metode pengobatan, tetapi juga sebagai langkah pencegahan.
Penting untuk menjalani pola hidup sehat seiring dengan terapi akupuntur.
"Orang yang akan melakukan akupuntur perlu melakukan cek standar kesehatan seperti cek tensi terlebih dahulu, lalu pasien perlu terbuka dengan terapis mengenai masalah kesehatannya, dengan ini terapis akan bisa menentukan titik-titik penempatan jarum khusus akupuntur," kata Lilis.
Metode pengobatan akupuntur dianggap aman karena menggunakan jarum disposabel dan dilakukan oleh ahli terlatih secara formal dalam bidang akupuntur.
Editors' Pick
2. Terapi akupuntur yang diadakan di acara bakti sosial
Terapi akupuntur di acara bakti sosial, biasanya untuk keluhan ringan seperti sakit kepala, sulit tidur, masalah pencernaan, sakit pinggang, atau nyeri bahu. Namun, terapi ini seringkali memerlukan sesi lanjutan.
"Acara bakti sosial yang diadakan gratis ini mendapat antusiasme dari masyarakat, tak heran banyak orang yang sama dengan bakti sosial sebelumnya. Mereka selalu update dengan jadwal bakti sosial yang kami adakan di berbagai tempat berbeda," tambahnya.
3. Terapi akupuntur juga bisa untuk program hamil
Menurut Lilis, terapi akupuntur bisa menjadi salah satu metode yang bisa dilakukan dalam membantu program hamil dengan jadwal sesi terapi yang disesuaikan dengan kondisi pasien, dengan tujuan menstabilkan hormon dan memperkuat rahim.
"Metode ini, bukan hanya fokus untuk perempuan saja, pasangan harus terbuka, apakah laki-lakinya juga punya masalah dengan kesuburan, maka suami pun harus menjalani metode ini," tegas Lilis.
Terapi akupuntur juga bermanfaat bagi laki-laki dengan penentuan titik-titik akupuntur yang disesuaikan dengan meridien dalam tubuh.
DPD HAKTI DKI Jakarta: Misi dan Ekspansi Kegiatan Sosial
DPD HAKTI DKI Jakarta telah menjalankan program bakti sosial terapi akupuntur ini beberapa kali di berbagai lokasi, seperti Gereja Ignasius Loyola, R Petra, dan di Puskesmas.
Kegiatan ini tidak hanya terpusat di satu tempat, tetapi juga dilakukan secara rutin oleh unit-unit di bawahnya (DPC) di berbagai wilayah Jakarta.
"Kami memanfaatkan media sosial, khususnya Instagram, untuk menyebarkan informasi mengenai jadwal acara kegiatan sosial ini kepada masyarakat," kata Lilis.
Dengan upaya terus-menerus dan dukungan dari berbagai pihak, terapi akupuntur dalam konteks bakti sosial telah menjadi sarana yang bermanfaat bagi masyarakat yang memerlukan perawatan alternatif untuk menjaga kesehatan mereka.
Terapi akupuntur, yang diusung dalam tema "Unity in Diversity," telah membuktikan manfaatnya dalam memberikan perawatan dan pencegahan kepada masyarakat dari berbagai latar belakang.
"Melalui inisiatif rutin seperti ini, DPD HAKTI DKI Jakarta berperan aktif dalam memperluas akses terhadap terapi ini di berbagai wilayah Jakarta, menunjukkan komitmen untuk memajukan kesehatan masyarakat dengan pendekatan yang holistik dan inklusif," tutup Lilis.
Demikian informasi mengenai metode akupuntur bagi kesehatan. Semoga kehiatan serupa bisa terus digalakkan di tengah masyarakat.
Baca juga:
- 5 Manfaat Akupuntur untuk Kecantikan
- Benarkah Terapi Akupunktur Bisa Bikin Cepat Hamil?
- Bolehkah Bayi Menjalani Terapi Akupunktur? Simak Faktanya di Sini!