Mompreuner, Sosok Perempuan dalam Peran Mama Sekaligus Pengusaha
Menjadi Mompreuner, perempuan harus mampu dalam menjalani berbagai peran secara seimbang
24 November 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat pandemi, tak sedikit orang dituntut untuk terus berinovasi menghasilkan sebuah temuan baru yang dapat menguntukan secara finansial.
Hal ini pun membuat banyak orang termasuk perempuan yang sudah berumah tangga mau nggak mau juga perlu merancangkan strategi bisnis demi membantu keuangan keluarga.
Istilah Mompreuner pun menjadi kata yang kerap terdengar sebagai sebutan bagi seorang Mama yang memiliki bisnis sendiri.
Kali ini bersama dengan komunitas MoM Academy, Popmama.com ngobrol tentang Mompreuner dan sosok Mama bekerja. Yuk, simak obrolan serunyanya!
1. Apa itu Mompreuner?
Mompreneur, atau "momtrepreneurs," bisa dibilang istilah gaul yang menggambarkan perempuan yang memulai atau menjalankan bisnis mereka sendiri sambil juga bertindak sebagai orangtua penuh waktu. Mompreneur adalah kombinasi dari kata "Mom" dan "Entrepreneur."
Bisnis yang dijalani pun beragam, mulai dari usaha kecil yang mereka buat di rumah tanpa banyak pegawai sampai usaha dalam kelas besar.
2. Mompreneur melakukan peran yang seimbang
Mompreneur bisa dikatakan perempuan yang perlu membagi banyak peran dalam hidupnya, pengusaha, istri, dan juga orangtua.
Karena kewajiban keluarga, para mompreneur harus menyeimbangkan antara kebutuhan menjalankan bisnis dengan kebutuhan untuk membesarkan anak-anak. Mompreuner dapat melakukan sebagian besar pekerjaan mereka pada saat anak-anak tidak membutuhkan banyak perhatian, misalnya ketika anak-anak sedang sekolah.
Oleh sebab itu, sebutan mompreneur kerap menyasar pada perempuan yang sebagian besar waktunya adalah ibu yang menjalankan operasi skala kecil dari rumah mereka sendiri, seperti menjual makanan, pakaian, kerajinan tangan, dan banyak lagi secara online.
Editors' Pick
3. Tanggapan Founder MoM Academy & CEO Mothers on Mission soal sosok Mompreuner atau ibu bekerja
Dalam wawancara dengan Founder MoM Academy & CEO Mothers on Mission,
Widya Safitri, Popmama.com ingin mengetahui pendapat mengenai sosok pebisnis yang juga sebagai seorang ibu dan sosok ibu bekerja.
Menurut Widya Mama yang bekerja sama hebatnya dengan Mama yang stay di rumah. Karena keduanya memiliki alasan tersendiri mengapa ia harus bekerja dan mengapa ada yang pilih stay di rumah.
"Mama yang memilih untuk bekerja pasti memiliki konsekuensi dan extra effort agar ia tetap bisa bertanggung jawab dan tak meninggalkan kewajibannya sebagai seorang ibu dan istri. Ini bukanlah hal yang mudah untuk menjaga keseimbangan tersebut," katanya.
Ia juga menambahkan bahwa hal itu penting bagi Mama yang bekerja untuk terus belajar mengatur waktu, mengendalikan ekspektasi, me-manage hati, dan sharing pengalaman dengan Mama bekerja lainnya agar tetap terjaga kewarasan dan kebahagiaan dalam diri.
4. Seberapa penting istri sebaiknya memiliki penghasilan sendiri?
Dalam kesempatan wawancara ini, Widya memaparkan bahwa penting bagi seorang istri untuk bisa mencari penghasilan sendiri dan melatih dirinya untuk itu. Bukan hanya ia mampu produktif, namun juga membekali diri bila sewaktu-waktu menghadapi situasi yang tak diinginkan.
"Sebagai contoh, terjadinya krisis seperti saat ini, atau suami meninggal, dan sebagainya. Sehingga ia tetap bisa survive dalam kondisi apapun, karena ia sudah terlatih untuk mandiri dan memiliki penghasilan sendiri," tambahnya.
5. Saat pandemi, ibu rumah tangga bisa melakukan beberapa tren bisnis rumahan ini untuk membantu finansial keluarga
Wisesty Fithry Marrysa, M.Psi, Psikolog, yang merupakan Member MoM Academy Depok memberikan masukan untuk para Mama yang ingin membuat bisnis di rumah dan menjadi seorang Mompreuner.
"Saat semua orang terpaksa di rumah aja dan harus memenuhi kebutuhannya dari rumah, usaha online shopping menjadi tren yg banyak dilakukan oleh ibu rumah tangga. Terutama untuk product frozen food," katanya.
Wisesty menambahkan bahwa seiring berjalannya waktu anak-anak di rumah saja, mereka mulai jenuh dengan rutinitas di rumah, orangtua juga sudah kehabisan ide dan energi untuk menyiapkan alternatif aktivitas untuk anak-anak.
"Ini bisa jadi peluang usaha, yaitu aktivitas online untuk anak-anak. Bisa berupa aktivitas yang meng-eksplore bakat seperti melukis, crafting, atau coding. Ataupun aktivitas yang menghibur seperti story telling," ujarnya.
6. Jika ingin menjadi mompreuneur, Mama perlu mengatur waktu dengan baik
Wisesty Fithry juga memberikan tips untuk Mama yang ingin membuat usaha di rumah agar lebih seimbang dalam perannya menjalani kegiatan di rumah.
Menurut Wisesty, hal pertama yang bisa Mama lakukan adalah pastikan kerjasama yang baik dengan semua anggota keluarga.
"Mama juga manusia, apalagi Mama yang punya usaha di rumah. Nggak mungkin bisa mengerjakan semuanya sendiri. Berbagi beban pekerjaan rumah tangga dengan pasangan dan anak-anak tidak membuat kita menjadi istri atau ibu yang buruk," ujarnya.
Wisesty menambahkan hal lain yang bisa kita lakukan adalah tetapkan jadwal khusus dan spot khusus dimana kita akan bekerja. Dan harus disiplin, di luar jam tersebut diusahakan tidak fokus pada pekerjaan kecuali emergency.
7. Cara mendapatkan inspirasi dalam membuat usaha untuk Mama
Nah, jika kamu mulai kepikiran untuk membuat sebuah usaha, Wisesty punya tips bagaimana kamu menemukan ide untuk mendapatkan inspirasi bisnis yang cocok dengan kamu nih Ma.
"Caranya, cari banyak informasi dan pandai membaca tren. Dengan banyak membaca, mengumpulkan informasi dan membaca tren yang ada di masyarakat. Banyak berdiskusi dengan teman-teman sesama komunitas, wirausahawan, dan juga belajar dari maestro inspirasi untuk menciptakan peluang usaha pasti akan keluar," ungkapnya.
Nah Ma, itu dia beberapa informasi mengenai mompreuner wawancara kami dengan komunitas MoM Academy. Bagi Mama yang ingin sharing banyak hal dengan komunitas ini, Mama bisa follow Instgram @momacademy.id ya.
Wisesty punya pesan untuk Mama semua nih. "Tetap semangat dan nikmati prosesnya. Menjadi mompreuner tidak mudah. Kalau kita tidak menikmati prosesnya, akan terasa berat," tutup Wisesty. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Ma!
Baca juga: MoM Academy: Komunitas untuk Mama yang Produktif, Pintar dan Bahagia