Pandemi Virus Corona Membuat Ririn Ekawati Punya Banyak Waktu Berkualitas dengan Kedua Anaknya
Ririn berusaha mengambil hikmah dari pandemi yang terjadi saat ini
1 Juli 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pandemi virus corona belum berakhir, sejak 2 Maret masuk ke Indonesia hari ini, Selasa 30 Juni 2020, terhitung kasus positif sudah 56.385 orang. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto menyatakan kasus Covid-19 di Indonesia dikonfirmasi bertambah sebanyak 1.293 orang per hari ini, Selasa (30/6). Sungguh mengkhawatirkan ya, Ma.
Melihat terusnya bertambah kasus virus corona di Indonesia membuat pemerintah tak bosan mengingatkan untuk kita tetap di rumah demi mengurangi penyebaran virus corona di luar. Millennial Mama of the Month Edisi Juni 2020, Ririn Ekawati pun menjadi salah satu selebritis yang mentaati prosedur yang disarankan pemerintah untuk tetap di rumah saja.
"Terhitung sudah lebih dari 4 bulan di rumah saja, anak-anak juga di rumah. Saya keluar rumah hanya sekadar melakukan pekerjaan atau pergi belanja kebutuhan rumah, itupun dengan melakukan protokol kesehatan seperti pakai masker dan rajin cuci tangan," katanya saat diwawancarai tim Popmama.com beberapa waktu lalu.
Bagi Ririn, pandemi yang mewajibkan ia dan keluarganya di rumah saja ternyata memiliki hikmah tersendiri. Ia jadi lebih dekat dengan keluarganya, apalagi kegiatan sekolah anak sulungnya pun juga dilakukan di rumah juga selama pandemi.
Bagaimana Ririn Ekawati memaknai masa pandemi ini? Cek cerita seru Ririn Ekawati bersama Popmama.com berikut ini, yuk!
Editors' Pick
1. Kesibukan yang dilakukan Ririn Ekawati bersama keluarga saat masa pandemi virus corona
Setuju dong Ma, kalau beberapa bulan ini sejak pandemi virus corona masuk ke Indonesia kita jadi lebih dekat dengan keluarga karena semua anggota keluarga ada di rumah.
Ya, sama halnya dengan Mama kelahiran Tarakan, Kalimantan Utara ini pun menghabiskan waktunya bersama keluarga. Bagi Ririn, sejak pandemi masuk ke Indonesia awal Maret lalu, Jasmine juga melakukan sekolah di rumah, jadilah ia bersama anak-anaknya lebih intim di rumah.
"Untuk memanfaatkan waktu ini, saya melakukan banyak kegiatan bersama Jasmine dan Cattleya seperti membuat kue dan memasak. Saya juga jadi lebih sering bermain sama Cattleya, karena Jasmine juga sekolah di rumah, jadi saya memantau ia belajar," kata Ririn.
Menurut Ririn, saat masa pandemi ini banyak kegiatan yang sebelumnya jarang dilakukan seperti makan bersama karena saat sebelum adanya wabah ini, Ririn lebih banyak menghabiskan waktu di luar untuk bekerja.
2. Kekhawatiran menghadapi Covid-19 sangat terasa, namun protokol kesehatan menjadi hal yang biasa Ririn dan keluarga lakukan sebelum pandemi
Sebelumnya Ririn banyak mencari informasi seputar Covid-19 yang terjadi di negara lain. Tapi, ia tak pernah mengira bahwa virus ini bisa masuk ke Indonesia dan akan bertahan sangat lama. "Sudah hampir 4 bulan saya di rumah, rasanya nggak menyangka bahwa pandemi ini bisa sangat lama dan bahaya sekali," ungkapnya.
"Kekkhawatiran pastinya ada, karena saya tinggal dengan orangtua dan anak saya, karena usia orangtua dan balita sangat rentan terkena berbagai macam virus. Saya menjadi lebih ekstra perhatian kepada mereka dengan selalu menjaga kebersihan, memberikan vitamin, hand sanitizer, masker. Sebenarnya, sebelum adanya pandemi di rumah saya selalu punya persediaan hand sanitizer dan masker, tisu basah. Jika ada yang flu di rumah, kita harus pakai agar tidak terjadinya penularan. Mungkin yang membedakan, sekarang kita jadi lebih sering cuci tangan," kata kakak dari Rini Yulianti ini.
Ririn juga mengatakan bahwa seluruh anggota keluarga hingga asisten rumah tangga sudah melakukan Rapid Test untuk memastikan kondisi kesehatannya. "Alhamdulillah, hasil dari Rapid Test, semuanya negatif virus corona," akunya.