Candi Borobudur Kembali Dibuka, Sederet Aturan Ketat Diterapkan
Sudah siap berwisata ke Borobudur?
8 Juli 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rindu berkunjung ke Candi Borobudur? Berita terbaru, salah satu monumen keajaiban dunia yang ada Indonesia ini sudah dibuka untuk dikunjungi wisatawan.
Pembukaan wisata Candi Borobudur petama kali pada Kamis (25/5/2020). Namun, pembukaan pada akhir Juni itu masih tahap uji coba. Pembukaan tersebut dilakukan hingga dua pekan. Di mana pengelola kawasan candi akan mengevaluasi hasil pembukaan ini.
Menindak lanjuti tahap uji coba pembukaan, akhirnya Candi Borobudur membuka beberapa zona pada Senin (7/7/2020). Namun, meski sudah dibuka tetap saja sederet aturan ketat diterapkan.
Berikut Popmama.com rangkum berita lengkapnya!
Editors' Pick
1. Candi Borobudur dibuka dengan protokol ketat pengunjung
Pembukaan kembali Zona I Candi Borobudur ini sesuai dengan izin dari Bupati Magelang sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang. Izin tersebut tertuang dalam surat Bupati Magelang tertanggal 1 Juli 2020 nomor 100/220/01.01/2020 tentang Izin Penyelenggaraan Kegiatan/Usaha.
Dijelaskan, ada protokol kesehatan yang harus diterapkan baik yang akan memasuki area Candi Bororbudur baik Zona I dan II. Protokol kesehatan yang wajib dipatuhi yakni:
- Pemeriksaan suhu tubuh
- Pemakaian masker
- Pengaturan jarak minimal 1 meter antar wisatawan
- Pembersihan lokasi wisata secara berkala
2. Dalam sehari, jumlah pengunjung sangat dibatasi
Lebih lanjut, Balai Konservasi Borobudur (BKB) juga membatasi jumlah orang yang berkunjung ke tempat wisata.
Mengutip dari unggahan BKB pada portal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada Senin (7/7/2020) Tri Hartono selaku Kepala BKB menuturkan dalam sehari hanya boleh ada 1400 pengunjung.
Setiap 20 orang harus didampingi oleh seorang pemandu wisata. Ketentuan ini diberlakukan agar tidak terjadi penumpukan atau kerumunan wisatawan.