Tips dan Cara yang Tepat Mengolah Daging Kurban sebelum Dimasak
Ternyata ada teknik tertentu agar daging kurban bisa empuk
13 Juni 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat Hari Raya Iduladha ada satu tradisi yang tidak bisa lepas dan menjadi bagian dari lebaran Haji itu sendiri, yakni berkurban. Dari kegiatan tersebut biasanya setiap orang akan menerima daging kurban untuk diolah masing-masing di rumah.
Agar kesehatan sekeluarga bisa terjaga, ada cara mengolah daging kurban yang mudah lho. Jangan anggap remeh mengolah daging kurban ini ya, Ma. Cara mengolah daging sapi maupun kambing harus punya pengolahan yang tertata karena akan membantu rasa daging setelah di masak. Terutama cara mengolah daging kambing yang biasanya ada bau prengus tersendiri.
Bagaimana cara mengolah daging kurban yang tepat dan tidak merepotkan? Berikut Popmama.com rangkum berita lengkapnya.
Editors' Pick
1. Cara mengolah daging sapi dengan tepat
Sebelum Mama mengolah daging sapi ada beberapa hal yang perlu diterapkan. Mulai dari dari cara mengolah, mencuci, memotong dan menyimpan yang tepat ternyata bisa mengurangi lemak dan bahaya buruk dari mengkonsumsi daging sapi.
Daging sapi adalah sumber protein, vitamin B, dan mineral seperti zinc, fosfor, selenium, dan zat besi yang baik dan penting bagi tubuh.
Cara mencuci daging sapi agar tak bau
Ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa daging sapi sejatinya tidak perlu dicuci lagi. Namun, untuk Mama yang tetap ingin mencuci daging sapi ini tidak apa-apa kok. Ada beberapa hal yang bisa Mama lakukan agar tahu cara mencuci daging sapi dengan tepat.
- Ketika daging sapi sudah dicuci usahakan langsung dimasak.
- Untuk daging sapi yang tidak langsung dimasak, jangan dicuci terlebih dahulu.
- Gunakan air untuk membersihkan daging sapi.
- Jika tidak mencuci daging sapi, maka bisa dengan merebus sebentar saja daging sapi hingga warna airnya keruh. Buang air tersebut dan Mama bisa langsung memasaknya kembali.
Cara menyimpan daging sapi agar awet
Selain cara mencuci daging sapi dengan benar, penyimpanan daging juga perlu diperhatikan. Oleh karena itu ada beberapa hal yang perlu Mama perhatikan.
- Usahakan simpan daging sapi di kulkas dengan suhu 1 derajat atau freezer dengan suhu -18 derajat celcius segera setelah mendapatkan daging kurban. Hal ini berguna agar nutrisi dalam daging tidak hilang dan bisa memperpanjang usia daging.
- Kalau Mama menyimpan di kulkas, daging sapi mentah ini hanya baik disimpan hingga 2 hari saja.
- Apabila disimpan dalam freezer, daging sapi mentah bisa bertahan hingga 3-4 bulan.
- Simpan daging sapi dalam wadah bersih dan tertutup rapat.
- Jika ingin mencairkan daging sapi beku dari freezer maka taruh dalam lemari es dahulu untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Cara mengolah daging sapi sebelum dimasak
Ketika pertama kali mendapatkan daging sapi letakkan di atas tray yang bersih dan khusus daging. Berikut cara mengolah daging sapi sebelum dimasak.
- Jangan lupa cuci tangan selama setidaknya 20 detik dengan air bersih dan sabun agar bakteri di tangan tidak menyebar.
- Buang lemak yang ada dalam daging sapi.
- Jika akan memasak daging sapi sarankan untuk memanggang dan merebusnya.
- Jika akan menggoreng daging sapi maka gunakan minyak yang sehat untuk jantung seperti minyak bunga matahari, minyak kanola, minyak kedelai, minyak zaitun. Masak daging sapi dalam penggorengan, oven atau air dengan suhu di atas 70 derajat celcius untuk membunuh bakteri.
2. Cara mengolah daging kambing yang mudah
Sama seperti daging sapi, cara mengolah daging kambing juga tidak bisa sembarang. Ada teknik dan cara tertentu agar daging kambing hasil kurban yang didapat Mama bisa enak ketika dimasak. Apalagi, daging kambing cenderung berbau prengus.
Cara mencuci daging kambing agak tidak bau
Sama seperti daging sapi, pengolahan daging kambing banyak yang menyarankan untuk tidak dicuci. Jika memang tidak dicuci, Mama bisa langsung merebusnya untuk menghilangkan kuman dan bakteri.
- Mencuci dengan air biasa dalam wadah.
- Tambahkan rebusan air jeruk nipis untuk membersihkan dan menghilangkan bau daging. Diamkan setengah jam sebelum daging di masak.
- Bersihkan dengan air dan beri parutan nanas, cara ini selain bisa menghilangkan bau juga membantu agar daging tidak alot saat dimasak.
Cara menyimpan daging kambing agar awet
Selain cara mencuci daging kambing dengan benar, penyimpanan daging juga perlu diperhatikan. Oleh karena itu ada beberapa hal yang perlu Mama perhatikan.
- Menyimpan daging ke dalam wadah kedap udara, kemudian letakkan di lemari es.
- Simpan ke dalam freezer dan pastikan suhunya berada di bawah 10 derajat celcius dan kulkas di bawah 4 derajat celsius. Suhu penyimpanan yang tidak tepat akan membuat daging mudah rusak saat disimpan.
- Dalam suhu kulkas, daging merah bisa disimpan 4-5 hari. Pada suhu freezer, daging kmerah bisa disimpan hingga 4-12 bulan.
Cara mengolah daging kambing sebelum di masak
Sebelum daging kambing dibuat sebuah masakan, ada beberapa cara pengolahan yang bisa Mama lakukan agar bisa memasak daging kambing yang enak.
- Langsung mengolah daging kambing yang baru disembelih, tanpa mencucinya terlebih dahulu baik dengan air maupun bahan pencuci lainnya, karena bau prengus dan amis akan berkurang dengan sendirinya jika dimasak dengan benar (sampai meresap, tanak, dan cukup waktu).
- Jangan lupa berhati-hati ketika memotong daging kambing agar tidak terkena kotoran.
- Jika bulu-bulu kambing masih menempel halus dan tipis, cabuti saja pelan-pelan.
- Cara memotong daging dengan benar yakni memotong searah serat daging
3. Cara mengolah daging kurban agar cepat empuk saat dimasak
Ada beberapa cara yang bisa Mama terapkan agar bisa mendapatkan daging yang empuk, wangi harum dan tidak lezat.
Pertama, cara mengolah daging sapi Mama bisa memotong daging dengan melawan alur urat dan seratnya. Memotong dengan cara ini bisa membantu agar daging menjadi empuk setelah dimasak nanti.
Kemudian, cara selanjutnya adalah dengan memukul-mukul daging sebelum di masak. Gunanya untuk melemaskan otot daging dan seratnya lebih lembut setelah dimasak nanti.
Untuk daging kambing, ada beberapa cara mengolah daging kambing. Mama bisa menggunakan beberapa teknik salah satunya yakni membungkus daging dengan daun pepaya dan buah nanas. Daun pepaya bisa membuat daging menjadi empuk setelah matang sedangkan nanas untuk menghilangkan bau prengusnya.
Itulah tadi bagaimana cara mengolah daging kurban sebelum di masak agar nikmat dan lezat.
Tidak hanya teknik memasak saja yang perlu Mama perhatikan, tapi teknik preparation cara mengolah daging kurban sebelum memasak juga harus Mama lakukan dengan benar ya.
Baca juga:
- 5 Resep Olahan Daging Kambing yang Lezat untuk Hari Raya Idul Adha
- 5 Cara Awet Menyimpan Daging di Kulkas agar Kualitas Tetap terjaga
- Ini 5 Cara Memilih Daging Sapi yang Baik untuk Rendang