Covid-19 Varian Omicron Ada di Bekasi? Belum Terkonfirmasi!
Beredar kabar varian Omicron ditemukan di orang Indonesia yang pulang dari luar negeri
8 Desember 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beredar kabar mengenai empat orang di Bekasi yang terpapar virus Covid-19 varian Omicron. Kabar ini beredar pada Rabu (8/12/2021) sore. Sontak hal ini pun menimbulkan kehebohan di internet.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan kalau kabar itu tidak benar dan belum terkonfirmasi.
"Ini tidak betul. Sampai saat ini belum terdeteksi," tutur dr Siti Nadia kepada Popmama.com, Rabu (8/12/2021) sore.
Varian Omicron sendiri diberitakan meningkatkan lonjakan kasus tinggi di Afrika Selatan beberapa waktu lalu.
Akibat munculnya varian baru ini banyak negara di dunia melakukan pembatasan penerbangan. Terutama di negara yang sudah ditemukan adanya varian virus Covid-19 baru tersebut.
Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai Covid-19 varian Omicron ada di Bekasi yang ternyata belum terkonfirmasi.
Editors' Pick
1. Empat orang di Bekasi diduga tepapar varian Omicron sepulang dari luar negeri
Dari berita yang beredar, ada empat orang yang diduga tertular varian Omicron. Keempat orang ini habis melakukan perjalanan ke luar negeri.
Pemerintah Kabupaten Bekasi mengungkapkan kalau empat orang yang diduga tertular varian Omicron ini bukan warga Kabupaten Bekasi. Keempat orang tersebut merupakan warga DKI Jakarta.
Virus Covid-19 varian Omicron memang dikenal memiliki tingkat penularan lebih tinggi. Dari catatan para peneliti di Afrika Selatan menemukan 32 mutasi spike protein varian virus Omicron.
Di mana secara keseluruhan terdapat 50 mutasi. Dari beberapa laporan, varian virus ini meningkatkan peningkatan kasus di Afrika Selatan hingga naik 321 persen.
2. Kemenkes sebut varian Omicron di Indonesia belum terkonfirmasi
Siti Nadia Tarmizi memastikan sejauh ini belum ditemukan kasus varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau yang dikenal dengan varian Omicron di Indonesia.
Nadia menyebut belum mendapat laporan hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) yang mengarah pada temuan varian yang pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan ini.
Dihubungi melalui pesan WhatsApp, Nadia menyebutkan berita mengenai varian Omicron di Indonesia belum terkonfirmasi pasti.