5 Fakta Windy Cantika, Sumbang Medali Pertama Indonesia di Olimpiade
Menjadi lifter dari SMP, Windy sudah catatkan rekor dunia junior lho!
26 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Olimpiade Tokyo 2020 mulai digelar pada 23 Juli 2021 kemarin. Nama Indonesia pun bertengger di Tokyo pada hari pertama gelaran kompetisi olahraga prestise dunia ini.
Kontingen Indonesia, Windy Cantika Aisah, berhasil mempersembangkan perunggu dari cabang olahraga angkat besi 49 kg. Prestasi yang diraih Windy ini sekaligus menjadi medali olimpade pertama untuk tim Indonesia.
Sosok Windy pun mecuri pertahtian netizen. Bagaimana sosok perempuan asal Jawa Barat yang dipuji Ridwan Kamil ini?
Berikut Popmama.com rangkum fakta Windy Cantika yang menjadi atlet pertama di Olimpiade Tokyo yang sumbang medali untuk Indonesia.
1. Memulai karier sebagai altet sejak SMP
Menjadi atlet angkat besi sudah dipilih Windy sejak remaja. Dikutip dari berbagai sumber, Windy diketahui sudah menggeluti olahraga ini sejak ia SMP.
Dari sana, dirinya terus dilatih untuk menjadi atlet profesional Indonesia di masa depan. Sempat menjuarai berbagai kompetisi sebelumnya, Windy tak diberi beban berlebihan oleh Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI).
PABSI memilih hal tersebut agar Windy bisa tampil tanpa tekanan berlebihan. Hal tersebut berujung medali perunggu di kesempatan ini.
Editors' Pick
2. Windy di SEA Games di Filipina 2019 raih rekor dunia junior
Atlet angkat besi Windy Cantika Aisah baru menjalani debutnya pada SEA Games di Filipina tahun 2019 lalu. Pada kesempatan itu ia berhasil meraih medali emas dan tiga rekor dunia junior.
Windy saat itu tampil di kelas 49 kg di Ninoy Aquino Memorial Stadium. Pelatihnya, Dirdja Wihardja, sudah wanti-wanti, agar Windy mencapai angkatan total 190 kg, angka yang melebihi rekor terbaiknya.
3. Windy kerap memenangkan kompetisi angkat besi internasional
SEA Games 2019 menjadi awal nama Windy dikenal banyak orang. Padahal sebelumnya Windy juga tak kalah membanggakan atas prestasi-prestasinya. Asian Championships di Cina pada April 2019 adalah ajang lifter internasional pertamanya. Ia mencatatkan angkatan total 177 kilogram dari snatch 80kg dan clean and jerk 97 kilogram.
Windy pun lalu mengikuti ajang IWF Junior World Championship di Fiji pada Juni 2019 dengan total angkatan 179 kilogram, snatch 81 kilogram dan clean and jerk 98 kilogram.
Tren positif berlanjut di IWF World Championships 2019 di Pattaya ketika membukukan total angkatan 182 kilogram, snatch 82kg, clean and jerk 100 kilogram. Berlanjut lagi ke Asian Junior Championships 2019 di Pyongyang, Korea Utara (total angkatan 186 kilogram, snatch 84 kilogram dan clean and jerk 102 kilogram).
Pada akhirnya, SEA Games 2019 pun jadi ajang pembuktian Windy untuk kemampuan dan kestabilan lifter-nya. Ia memecahkan rekor dunia untuk junior saat itu.
Belanjut ke tahun 2020 sekaligus ajang terakhir yang diikuti adalah Kejuaraan Dunia Junior, Mei lalu, ia berhasil menorehkan angkatan terbaik 191 kilogram. Dalam kualifikasi sejak 2019, ia mengumpulkan total 3286,3327 poin dan berada di peringkat kelima dunia. Ia lolos setelah berhasil menembus posisi delapan besar dunia kelas 49 kilogram.
4. Dapat ucapan selamat dari Presiden Jokowi
Resmi masuk ke ajang internasional dewasa, Windy pun mengawalinya di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Ia berperan di cabang angkat besi kelas 49 kilogram putri di Tokyo.
Berhasil meraih medali perunggu, ini menjadi medali pertama yang diraih Indonesia di Olimpiade Tokyo. Windy merebut medali perunggu tersebut dengan total angkatan 194 kilogram.
Sementara medali emas diraih oleh atlet China, Zhihui Hou, dan medali perak diperoleh atlet India, Chanu Saikhom Mirabai.
Prestasi Windy ini pun mendapat perhatian Jokowi. Lewat Instagramnya, Jokowi menyampaikan selamat dan kebanggannya kepada Windy.
"Kabar baik datang dari Tokyo, hari ini. Atlet angkat besi putri Indonesia, Windy Cantika Aisah, mempersembahkan medali pertama dari ajang Olimpiade Tokyo dengan merebut medali perunggu di kelas 49kg. Dari Tanah Air, saya menyampaikan selamat," tutur Jokowi, Sabtu (24/7/2021).
5. Ridwan Kamil banggakan Windy karena berasal dari Jawa Barat
Perempuan kelahiran Bandung, 11 Juni 2002 ini pun ikut dibanggakan oleh Ridwan Kamil. Dalam unggahan Instagramnya, Kang Emil menyebut bahwa prestasi Windy sangat membanggakan kita semua di Indonesia.
"Prestasi ini tak saja menjadi kebanggaan bagi Jabar, melainkan juga Indonesia, yang sekaligus memberi gairah, harapan, dan semangat baru bagi masyarakat Indonesia dalam suasana keprihatinan menghadapi gelombang kedua pandemi," tutur Ridwan Kamil, Sabtu (24/7/2021).
Itulah tadi informasi mengenai fakta Windy Cantika yang menyumbang medali pertama untuk Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Semoga atlet Indonesia yang berjuang di sana selalu sehat dan membanggakan Indonesia dengan meraih banyak medali ya, Ma.
Baca juga:
- Inspiratif, Inilah Pemain Termuda "vs" Tertua Olimpiade Tokyo 2020
- Kabar Baik, Olimpiade Tokyo 2020 Izinkan Atlet Menyusui Bawa Anak
- Perempuan Inspiratif yang Memilih untuk Menantang Dunia