Diet Paleo, Bisa Turunkan Berat Badan Cepat a la Manusia Purba
Diet ini merujuk kepada cara makan nenek moyang zaman dulu yang mampu menjaga tubuhnya tetap fit
2 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada banyak macam diet di dunia. Mulai dari yang menggunakan cara-cara yang normal, hingga cara yang ekstrem.
Salah satu diet yang cukup terkenal di luar negeri adalah diet paleo yang dianggap memiliki jadwal dan cara makan layaknya manusia zaman purba.
Mengutip dari Healthline, diet paleo memang dirancang menyerupai cara dan jadwal makan manusia purba yang hidup ribuan tahun lalu.
Meskipun hal itu tidak mungkin diketahui dengan tepat apa yang para nenek moyang manusia ini makan dulu. Namun, para peneliti percaya diet mereka terdiri dari makanan utuh.
Bagaimana diet paleo ini bisa berhasil menurunkan berat badan dengan cepat? Berikut Popmama.com rangkum informasi lengkapnya.
1. Berbagai macam orang bisa cocok dengan diet paleo
Merujuk kepada Mayo Clinic, tujuan dari diet paleo adalah mengikuti kembali cara makan manusia purba dahulu kala.
Alasan diet ini dinilai cocok adalah karena tubuh manusia secara genetik tidak cocok dengan diet modern. Sehingga banyak orang yang gagal dalam rencana dietnya.
Semakin berkembangnya zaman tentu mengubah berbagai makanan yang ada dari zaman dulu. Mulai dari adanya susu, biji-bijian dan kacang-kacangan sebagai bahan pokok tambahan dalam makanan manusia.
Perubahan pola makan dan diet menurut hipotesis, melampaui kemampuan tubuh untuk beradaptasi. Ketidakcocokan ini diyakini sebagai faktor penyumbang prevalensi obesitas, diabetes dan penyakit jantung saat ini.
Diet paleo bisa dipilih jika seseorang ingin menurunkan berat badan atau hanya sekedar menjaga berat badan yang sehat dan ideal.
Selain itu, sebagian lainnya yang ingin memiliki perencanaan makanan yang teratur juga bisa melakukan diet ini.
Editors' Pick
2. Daftar makanan yang biasanya dikonsumsi untuk diet paleo
Makanan manusia zaman purba mengacu pada apa saja yang tersedia di daerah ia hidup. Dikutip dari Mayo Clinic, ada beberapa rekomendasi untuk mengikuti diet paleo yang disesuaikan dengan kebutuhan nutiris masing-masing orang. Secara umum, diet paleo hanya memakan makanan:
- Buah dan sayuran.
- Kacang-kacangan dan biji-bijian.
- Daging tanpa lemak, terutama hewan yang diberi makan rumput.
- Ikan terutama yang kaya akan asam lemak omega-3, seperti salmon, makarel dan tuna.
- Minyak dari buah-buahan dan kacang-kacangan, seperti minyak zaitun atau minyak kenari.
- Telur.
- Garam dan bumbu dapur alami (bawang putih, kunyit, dll).
Ada beberapa macam diet paleo, diantaranya hanya mengonsumsi diet rendah karbohidrat tapi tinggi protein hewani. Sementara yang lain diet tinggi karbohidrat dengan banyak serat dari sayur dan buah. Perlu diketahui tidak ada hal yang 'benar' atau salah dalam diet ini.Diet paleo bervariasi tergantung pada ketersediaan dan lokasi bahan pangan.
3. Makanan yang mesti dihindari untuk diet paleo
Selain makanan yang jadi rekomendasi, ada beberapa makanan yang juga mesti dihindari. Konsep dasar diet ini adalah memakan makanan utuh atau segar dan bukan makanan olahan.
Daftar makanan yang harus dihindari diet paleo:
- Gula dan sirup jagung tinggi fruktosa seperti minuman ringan, jus buah, gula meja, permen, kue kering, es krim dan sebagainya.
- Biji-bijian yang diolah termasuk roti dan pasta, spelt, gandum hitam, gandum, dan sebagainya.
- Produk dan olahan susu termasuk susu rendah lemak.
- Beberapa minyak nabati seperti minyak kedelai, minyak bunga matahari, minyak kapas, minyak jagung, minyak biji anggur, minyak safflower.
- Lemak trans dalam margarin dan berbagai makanan olahan.
- Pemanis buatan.
- Makanan yang perlu diproses bahkan yang berlabel "diet" atau "rendah lemak" atau yang memiliki banyak zat aditif.
Pesan penting dan sederhana untuk diet paleo adalah jika terlihat dibuat di pabrik atau olahan jangan memakannya.
4. Jadwal makan diet paleo dan hasilnya yang bisa terlihat
Dalam beberapa waktu terakhir, banyak sekali perubahan dalam diet paleo. Satu yang pasti, diet ini akan lebih maksimal ketika dibarengi dengan minum air yang banyak dan aktif secara fisik setiap hari. Berikut ini jadwal makan yang bisa dilakukan selama menjalani diet ini:
- Sarapan: Salmon rebus dan melon.
- Makan siang: Daging rebus dan salad (romaine, wortel, mentimun, tomat, kenari dan saus jus lemon).
- Makan malam: Daging sapi tanpa lemak sirloin yang dipanggang, brokoli kukus, salad (campuran sayuran, tomat, alpukat, bawang, almond dan saus jus lemon), dan stroberi untuk pencuci mulut.
- Camilan: Jeruk, wortel atau seledri.
Diet paleo digadang-gadang lebih memberikan manfaat jika dibandingkan dengan diet lainnya yang terkenal seperti diet mediterania atau diet diabetes. Berikut adalah hasil dari diet paleo yang maksimal:
- Lebih banyak penurunan berat badan
- Toleransi glukosa yang meningkat
- Mengontorl tekanan darah
- Bisa mengontrol nafsu makan lebih baik
Namun, masih perlu uji coba yang lebih lama untuk melihat manfaat kesehatan jangka panjang dan keseluruhan serta kemungkinan risiko diet paleo ini.
Baca juga:
- Ubah Lifestyle, 5 Diet yang Dilakukan para Artis untuk Lebih Sehat
- Tetap Makan Rutin, Rahasia Tubuh Langsing dan Sehat dengan 'Diet Suzy'
- Mengenal Diet Astronot, Konon Turunkan Berat Badan Cepat dalam 13 Hari