Mengenal Sangjit, Tradisi Lamaran Tionghoa yang Dilakukan Reza 'Arap'
Arap dan Wendy heboh dikabarkan sudah menikah ternyata baru melakukan sangjit
4 Januari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kekompakkan Reza Oktovian atau akrab disapa Arap dan kekasihnya, Wendy Walters ditunjukkan di Instagram. Pada Sabtu (3/1/2021) di beberapa Instagragram Stories rekannya, Arab dan Wendy terlihat melakukan Sangjit.
Banyak yang tak tahu mengenai Sangjit, sehingga hari itu heboh jika hari itu menjadi saksi Reza 'Arap' menikahi kekasihnya.
Berikut Popmama.com rangkum lebih lengkap mengenai tradisi sangjit yang merupakan lamaran atau pertunangan ala Tionghoa.
Editors' Pick
1. Tradisi sangjit umum dilakukan antara sebulan sampai dua minggu sebelum pernikahan
Dilansir dari berbagai sumber, tradisi sangjit adalah umum dilakukan antara sebulan sampai dua minggu sebelum tanggal pernikahan. Biasanya tradisi ini dilakukan pada siang hari yang lalu dilanjutkan dengan makan siang bersama.
Sangjit sendiri bisa diartikan juga sebagai prosesi seserahan dalam adat budaya Cina. Calon mempelai laki-laki datang membawa persembahan kepada calon memperlai perempuan.
Secara tradisional, calon kedua mempelai biasanya mengenakan pakaian cheongsam. Namun, kini masalah pakaian tidak terlalu dipermasalahkan. Karena yang terpenting adalah esensi yang turun-temurun dari adat ini di keluarga tersebut.
2. Dua macam item yang wajib ada dalam tradisi sangjit
Dikutip dari cihc.nl, di masa lalu keputusan untuk menikah diformalkan melalui pertukaran hadiah antara keluarga calon pengantin. Hadiah atau seserahan yang diberikan kepada keluarga mempelai perempuan bervariasi sesuai dengan adat setempat. Setidaknya ada 10-12 hantaran yang diberikan.
Namun, ada dua item secara tradisi yang sangat diperlukan. Pertama adalah lilin liong, yakni sepasang lilin merah besar yang diikat dengan pita merah. Lilin ini membawa simbol perlindungan dari pengaruh negatif yang harus dinyalakan di altar saat upacara pernikahan nantinya.
Lalu, kedua adalah uang susu (secara harfiah breast money) yakni sejumlah uang yang dibungkus dalam angau merah. Hadiah ini merupakan simbol terima kasih kepada mama dari mempelai perempuan atas kepedulian dan usahanya dalam membesarkan putrinya.