7 Manfaat Konsumsi Buah Anggur untuk Kesehatan
Ada beragam manfaat konsumsi anggur bagi kesehatan
6 Mei 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buah anggur memiliki warna yang menarik dan menggoda. Rasa yang manis dan sedikit asam namun menyegarkan ini membuat anggur menjadi salah satu buah favorit banyak orang.
Buah yang pada zaman Yunani Kuno dijadikan sebagai hidangan untuk kaum bangsawan dan raja ini tak hanya memiliki rasa yang enak dan menyegarkan saja, tetapi juga kaya akan nutrisi.
Dalam anggur, terkadung vitamin C, vitamin K, antioksidan, polifenol, kalium, mangan, tiamin, dan riboflavin. Kandungan yang terdapat pada anggur membawa berbagai macam manfaat bagi kesehatan tubuh.
Kamu ingin tahu apa saja manfaat kandungan nutrisi pada anggur bagi kesehatan? Dilansir dari Boldsky dan Delish, berikut manfaat konsumsi anggur yang tidak bisa kamu sepelekan.
1. Meningkatkan daya ingat
Anggur ternyata menjadi salah satu buah yang mendukung kecerdasan otak. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi anggur dapat membuat pikiran menjadi fresh.
Vitamin dan rasa anggur yang segar juga bisa membuat otak kamu menjadi semakin cerdas. Bahkan, buah satu ini juga dianggap mampu meninngkatkan daya ingat berkat kandungan revestratrol didalamnya.
2. Menjaga kesehatan mata
Tak hanya wortel saja, konsumsi anggur juga baik untuk kesehatan matamu. Hal ini karena dalam anggur terkandung lutein dan zeaxanthin, yaitu zat antioksidan yang baik untuk kesehatan mata.
Dilansir dari Healthline, beberapa penelitian menunjukkan bahwa ke dua zat tersebut mampu membantu melindungi mata dari kerusakan cahaya biru yang berbahaya.
Editors' Pick
3. Menurunkan tekanan darah tinggi
Kamu harus tahu, beberapa studi menunjukkan bahwa buah-buahan seperti anggur yang kaya akan kandungan flavonoid cukup berperan dalam menurunkan tekanan darah tinggi.
Kandungan flavonoid yang terdapat pada anggur tak hanya diyakini mampu menurunkan tekanan darah, tetapi juga mampu menstabilkan tekanan darah dalam tubuh sekaligus melancarkan sistem peredaran darah.
4. Mengurangi risiko terkena penyakit diabetes
Konsumsi anggur secara rutin juga diklaim dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit diabetes. Hal ini karena dalam anggur terkadung zat bernama resveratrol, yaitu salah satu antioksidan yang memiliki kemampuan dalam meningkatkan kekebalan tubuh.
Tak hanya itu saja, kandungan reseveratrol yang terdapat pada anggur juga diyakini dapat membantu mengatur gula darah dalam tubuh.
5. Baik untuk kesehatan jantung
Konsumsi buah anggur secukupnya juga baik untuk kesehatan jantung karena dalam anggur terkandung zat bernama polifenol.
Selain polifenol, anggur juga mengandung resveratrol dan saponin yang bermanfaat dalam membantu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Kedua kandungan ini juga dianggap mampu mengatasi kelebihan kolesterol dalam tubuh sebelum terserap ke dalam darah.
Nah, jika kadar kolesterol kamu terkontrol dengan baik, maka risiko untuk terserang penyakit jantung menjadi berkurang.
Baca juga: Hati-Hati Ini Dia 6 Gejala Serangan Jantung Tersembunyi Bagi Perempuan
6. Mencegah penyakit kanker
Menurut para ahli, kandungan antioksidan yang tinggi pada anggur sangat baik dalam mencegah dan melawan sel kanker dalam tubuh. Hal ini terkait kandungan resveratrol yang terdapat pada anggur yang diklaim mampu memperlambat pertubuhan sel tumor dan kanker.
Beberapa penyakit kanker yang dapat dicegah diantaranya kanker payudara, hati, lambung, mulut, paru, usus dan getah bening. Penelitan lain dari National Cancer Instutite menyebutkan bahwa ekstrak kulit anggur merah mengandung zat polifenol yang ampuh mencegah tumbuhnya sel kanker dalam tubuh.
7. Baik untuk kesehatan kulit
Tak hanya baik untuk kesehatan mata saja, konsumsi anggur juga baik untuk kesehatan kulit. Kamu ingin tahu alasannya? Alasannya karena kandungan air dalam anggur cukup tinggi sehingga baik untuk kesehatan kulitmu.
Bahkan menurut beberapa penelitian, buah anggur yang dikemas dengan senyawa fitonutrien diyakini ampuh melindungi sel kulit dari efek radiasi sinar ultraviolet.