Berisiko Sebabkan Kanker Serviks, Ini Cara Mencegah HPV Ma!
Agar risiko terkena kanker serviks berkurang, yuk cegah terkena HPV dari sekarang!
7 Maret 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Meski tidak semua virus HPV (Human papillomavirus ) menyebaban kanker, Mama tetap harus waspada akan penyakit HPV. Sebab, ada beberapa jenis HPV yang berbahaya bagi kesehatan, bahkan dapat menyebabkan kanker serviks.
Virus HPV 16 dan HPV 18 misalnya, patut Mama wasapadai karena virus jenis ini dapat memicu terjadinya kanker serviks. WHO atau World Health Organization bahkan memperkirakan bahwa 70 persen kanker serviks disebabkan oleh kedua jenis HPV tersebut Ma.
Mama khawatir akan virus tersebut? Yuk cegah penyakit HPV sedini mungkin. Dilansir dari Everyday Health, berikut hal yang bisa Mama lakukan untuk meminimalisir terserang virus HPV:
1. Vaksin HPV
Untuk mencegah penyakit HPV, Food Drugs and Administration menyarankan Mama untuk melakukan vaksinasi HPV. Pada perempuan, vaksinansi HPV dapat melindungi perempuan dari jenis HPV yang bisa menyebabkan kanker serviks. Perempuan disarankan untuk melakukan vaksinasi ini sebelum aktif secara seksual.
2. Hindari bergonta-ganti pasangan
Untuk mencegah terkena penyakit HPV, Mama disarankan untuk menghindari seks bebas atau bergonta-ganti pasangan. Risiko untuk menderita penyakit HPV lebih besar terjadi pada perempuan atau pria kerap bergonta ganti pasangan dalam melakukan hubungan seksual
Editors' Pick
3. Hindari seks di usia muda
Mama harus tahu, hubungan seks di usia muda rentan untuk terinfeksi virus HPV. Pada usia kurang dari 19 tahun misalnya, risiko untuk terinfeksi HPV akan semakin besar jika pada usia tersebut telah menikah muda atau melakukan hubungan seksual. Risiko terinfeksi HPV dapat terjadi karena pada usai tersebut, leher rahim belumlah matang.
4. Gunakan kondom
Bagi perempuan yang sudah aktif secara seksual, penggunaan kondom dapat membantu mengurangi risiko penularan virus HPV. Namun, kondom hanya akan melindungi bagian tubuh yang tertutupi saja Ma. Penularan HPV di bagian tubuh yang tidak tertutupi kondom masih bisa saja terjadi.
5. Sunat
Bagi pria, salah satu cara meminimalisir risiko terkena HPV adalah dengan melakukan sunat. Berdasarkan penelitian, pria yang disunat lebih sedikit risikonya untuk terkena HPV. Ini berarti risiko untuk tertular HPV akan semakin kecil jika pasangan Mama telah di sunat.
6. Lakukan pap smear
Untuk mencegah terinfeksi virus HPV, perempuan disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk pemeriksaan Pap smear.
Pemeriksaan Pap smear bertujuan untuk mendeteksi sedini mungkin kemungkinan adanya sel abnormal di serviks atau rahim. Perempuan disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan ini terutama jika sudah aktif secara seksual.
Tak hanya itu saja, untuk mencegah terserang penyakit HPV, disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat. Selain menjaga pola makan, disarankan pula untuk rutin berolahraga, tidak merokok, dan mengonsumsi banyak air putih agar tubuh sehat.
Sebab tubuh yang sehat cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh kuat sehingga tidak mudah untuk terserang virus ataupun infeksi.
