8 Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi yang Efektif & Aman untuk Laki-Laki

Coba cara ini terlebih dahulu sebelum kamu menemui dokter!

24 Maret 2022

8 Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi Efektif & Aman Laki-Laki
Freepik/cookie_studio

Disfungsi ereksi adalah suatu kondisi ketika alat kelamin laki-laki (penis) tidak bisa mempertahankan ereksi, saat menerima rangsangan atau melakukan hubungan seksual.

Ada banyak faktor yang menjadi penyebab terjadinya disfungsi ereksi. Diantaranya karena usia, kelebihan berat badan, stres atau kecemasan berlebih, hingga adanya masalah kesehatan tertentu seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

Bagi kaum laki-laki, kondisi ini tentu saja mengkhawatirkan. Karena selain menimbulkan rasa tidak nyaman, disfungsi ereksi juga bisa menurunkan gairah seksual. Akibatnya kehidupan seks kamu bersama pasangan mungkin saja terganggu.

Jika mengalaminya, kamu tak perlu khawatir ya. Sebab Popmama.com telah merangkum 8 cara mengatasi disfungsi ereksi yang efektif dan tentunya aman untuk dilakukan, dilansir dari Healthline. Simak dulu sampai akhir ya!

1. Menjaga pola makan sehat jadi cara mengatasi disfungsi ereksi

1. Menjaga pola makan sehat jadi cara mengatasi disfungsi ereksi
Pexels/Ella Olsson

Mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang bisa menjadi cara mengatasi disfungsi ereksi, serta membantu kamu mengurangi risikonya.

Menurut sebuah studi di tahun 2020 menemukan bahwa, laki-laki yang menjalani diet Mediterania memiliki peluang yang lebih rendah terkena disfungsi ereksi. Mereka umumnya mengurangi konsumsi daging merah dan daging olahan, serta memperbanyak buah-buahan, sayur, kacang-kacangan, serta ikan.

Makan makanan sehat tak hanya membantu kamu mengatasi masalah disfungsi ereksi, tapi juga bisa menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

2. Menjaga berat badan ideal agar keseimbangan hormon di dalam tubuh tetap terjaga

2. Menjaga berat badan ideal agar keseimbangan hormon dalam tubuh tetap terjaga
Unsplash/Siora Photography

Menurut penelitian di tahun 2020, menyebutkan kalau laki-laki yang mengalami kelebihan berat badan atau obesitas, berisiko tinggi mengalami disfungsi ereksi. Oleh karena itu, kamu sangat disarankan untuk menjaga berat badan ideal agar terhindar dari risiko disfungsi ereksi.

Menjaga berat badan bisa kamu mulai dengan merubah pola makan, berolahraga rutin, serta menjalankan diet seimbang. Dengan memiliki berat badan ideal, tentunya keseimbangan hormon di dalam tubuh juga akan terjaga, termasuk hormon seks.

Ingatlah bahwa obesitas tak hanya menyebabkan disfungsi ereksi, tapi juga meningkatkan risiko penyakit lain yang perlu diwaspadai seperti diabetes dan jantung.

3. Hindari mengonsumsi minuman berlakohol

3. Hindari mengonsumsi minuman berlakohol
Freepik

Mengonsumsi minuman beralkohol sangat erat kaitannya dengan risiko disfungsi ereksi. Sebuah studi di tahun 2018 menemukan kalau disfungsi ereksi sangat umum terjadi pada orang yang ketergantungan alkohol.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) merekomendasikan agar laki-laki mengonsumsi tidak lebih dari dua minuman berlakohol setiap harinya. Tapi tentu saja akan lebih baik untuk kesehatan tubuh jika kamu tidak mengonsumsinya sama sekali.

Editors' Pick

4. Pastikan tubuh mendapat tidur yang cukup setiap harinya

4. Pastikan tubuh mendapat tidur cukup setiap harinya
Freepik/wavebreakmedia_micr

Menurut sebuah studi yang dilakukan di tahun 2017, laki-laki yang bekerja shift malam berisiko lebih tinggi mengalami disfungsi ereksi. Ini terjadi karena kurang tidur menyebabkan hormon testosteron di dalam tubuh menurun.

Jika dibiarkan terus menerus, hal ini juga bisa menimbulkan masalah kesehatan lainnya seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Oleh karena itu sangat penting bagi kamu memastikan tubuh mendapat tidur yang cukup. Waktu tidur yang dibutuhkan orang dewasa berkisar antara 7 hingga 9 jam setiap harinya. Yuk lakukan ini sebagai cara mengatasi disfungsi ereksi. 

5. Menghindari stres jadi cara mengatasi disfungsi ereksi

5. Menghindari stres jadi cara mengatasi disfungsi ereksi
Freepik/cookie_studio

Stres dan kecemasan memang sering dikaitkan dengan masalah disfungsi ereksi. Menurut sebuah studi di tahun 2019 menemukan bahwa stres adalah salah satu pemicu terjadinya disfungsi ereksi. Stres yang tidak dikelola dengan baik bisa menyebabkan kamu mengalami kurang tidur, sehingga hormon testosteron menurun.

Menghindari stres bisa jadi salah satu cara untuk kamu mengatasi disfungsi ereksi. Kamu bisa coba meminta dukungan dari pasangan, melakukan hal-hal yang disukai, berpikir positif, serta mencoba olahraga yoga.

6. Melakukan olahraga rutin agar aliran darah dari dan menuju penis jadi lancar

6. Melakukan olahraga rutin agar aliran darah dari menuju penis jadi lancar
Pexels/Jim De Ramos

Melakukan olahraga rutin dapat membantu kamu mengatasi disfungsi ereksi, terutama jika kondisi tersebut disebabkan oleh obesitas, kurang gerak, atau penyakit kardiovaskular. Sebab aktivitas fisik yang kita lakukan bermanfaat untuk melancarkan aliran darah, menurunkan stres, serta meningkatkan kadar hormon testosteron di dalam tubuh.

Beberapa jenis olahraga yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi masalah disfungsi ereksi diantaranya aerobik, berlari, jalan cepat, bersepeda dan berenang.

7. Melakukan terapi seksual dan konseling bersama pasangan

7. Melakukan terapi seksual konseling bersama pasangan
Freepik/jcomp

Faktanya, sekitar 10-25% disfungsi ereksi yang dialami laki-laki tidak diketahui secara pasti penyebabnya. Kondisi ini disebut sebagai disfungsi ereksi non-organik, yang mungkin disebabkan oleh masalah psikologis. Misalnya saja depresi atau mengalami kecemasan berlebih saat berhubungan seksual.

Oleh sebab itu, terapi seksual dan konseling bersama pasangan sangatlah dibutuhkan. Tujuannya agar kecemasan terkait masalah seksual bisa menurun, dan seseorang bisa lebih nyaman menjalani hubungan seks bersama pasangan.

Selain itu, dengan melakukan konseling seseorang menjadi lebih terbuka mengenai apa yang dialaminya. Sehingga mereka akan menemukan solusi dari permasalahan yang ada.

8. Berhenti merokok karena bisa merusak pembuluh darah

8. Berhenti merokok karena bisa merusak pembuluh darah
Freepik.com

Cara mengatasi disfungsi ereksi lainnya yaitu dengan berhenti merokok. Merokok bisa merusak pembuluh darah, akibatnya sirkulasi darah dari dan menuju penis menjadi kurang maksimal. Kondisi ini tentu bisa meningkatkan risiko kamu mengalami gangguan ereksi.

Selain itu, merokok juga bisa mengurangi kadar nitric oxcide dalam tubuh kita. Dimana senyawa ini sangat diperlukan untuk memperlebar pembuluh darah, serta merangsang pelepasan hormon tertentu saat penis mengalami ereksi.

Selain membantu mengatasi disfungsi ereksi, berhenti merokok juga sangat baik untuk kesehatan tubuh kita lho. Yuk mulai sekarang berhenti merokok!

Nah demikianlah tadi 8 cara mengatasi disfungsi ereksi pada laki-laki. Selain efektif dan aman, cara di atas juga minim efek samping. Jadi jangan ragu untuk mencobanya ya dan semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu.

Baca juga:

The Latest