Diet Ketat, Perempuan Ini Berhasil Turun BB 22 Kg & Sembuh dari PCOS
Shreya lakukan intermittent fasting dari tahun 2023 hingga tahun 2024
4 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Belum lama ini pada Jumat (29/3/2024), perempuan bernama Shreya Ravi, membagikan pengalamannya berhasil turun berat badan hingga 22 kilogram dan sembuh dari PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome).
PCOS merupakan suatu masalah kesehatan yang banyak dialami perempuan, salah satunya karena obestias dan pola hidup yang tidak sehat. Kondisi PCOS menyebabkan ketidakseimbangan hormon dalam tubuh, sehingga menstruasi yang dialami Shreya menjadi tidak teratur.
Shreya pun memilih untuk menjalani metode diet intermittent fasting, guna menurunkan berat badannya dari 93 kilogram menjadi 71 kilogram. Penurunan berat badan membuatnya semakin percaya diri, serta hormon dalam tubuhnya pun kembali seimbang.
Berikut Popmama.com berikan kisah Shreya yang berhasil turun BB 22 kg dan sembuh dari PCOS dengan diet ketat.
1. Shreya berusaha turunkan BB, namun terkendala dengan PCOS dan gangguan tiroid
Melansir dari Times Now News pada Jumat (29/3/2024), Shreya Ravi perempuan berusia 26 tahun ini diketahui menderita gangguan kesehatan PCOS, karena mengalami obesitas. Kondisi ini membuat Shreya mengalami gangguan hormon tiroid, serta menstruasinya menjadi tidak teratur.
Mengetahui kondisi tersebut, Shreya pun berusaha menurunkan berat badannya. Hampir seluruh tips dan jenis diet dilakukan Shreya untuk mendapatkan tubuh yang lebih sehat. Namun PCOS dan gangguan tiroid ternyata membuatnya sulit menurunkan berat badan.
“Saya adalah salah satu orang yang yang mungkin sadar akan masalah berat badan. Saya sudah mencoba berbagai cara untuk menurunkan berat badan, namun mungkin masih ada yang kurang tepat,” ungkap Shreya dikutip dari Times Now News.
Editors' Pick
2. Lakukan diet ketat untuk menurunkan berat badannya
Menyadari ada yang kurang tepat dalam dietnya, Shreya memilih untuk mengganti pola makannya, yang kemudian disesuaikan dengan kondisi tubuhnya.
Ia mulai mengurangi makanan yang digoreng, mengontrol porsi makan, hingga mengurangi makanan yang tidak sehat. Sedangkan untuk menjaga asupan kalori, Shreya memilih mengganti minuman manis dengan kopi hitam yang dikenal rendah kalori.
“Saya jadi lebih hati-hati terhadap apa yang saya makan. Kontrol porsi makan dan mengurangi konsumsi makanan tidak sehat, ini sangat membantu saya,” ungkapnya.