Ketahui Penyebab Hemoglobin Rendah dan Cara Mengatasinya
Hati-hati, hemoglobin rendah jadi tanda jika tubuh kekurangan zat besi
2 Mei 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hemoglobin rendah adalah suatu kondisi dimana seseorang memiliki kadar hemoglobin di bawah normal. Dimana kadar hemoglobin normal pada perempuan dewasa yaitu 12 hingga 15 g/dL, sementara laki-laki dewasa 13 hingga 17 g/dL.
Kondisi ini jika tidak segera diatasi bisa menyebabkan masalah kesehatan, diantaranya anemia, penyakit ginjal, dan penyakit jantung. Ini bisa terjadi akibat hemoglobin dalam tubuh lebih rendah dari jumlah normal. Gejalanya berupa pusing, lemas, tubuh kurang bertenaga, hingga jantung terasa berdebar.
Meski bisa segera diatasi, kondisi tersebut tentu bisa menimbulkan ketidaknyamanan ya. Karena itu, sangat penting bagi Mama dan Papa mengetahui penyebab hemoglobin rendah dan cara mengatasinya.
Berikut Popmama.com rangkum informasi selengkapnya dilansir dari berbagai sumber.
1. Apa itu hemoglobin?
Hemoglobin merupakan protein dalam darah yang mengandung zat besi. Hemoglobin atau Hb memiliki fungsi untuk mengikat dan mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan lain di dalam tubuh. Dengan begitu, nantinya fungsi kerja organ tubuh bisa berjalan dengan optimal.
Karena alasan ini, setiap orang wajib menjaga kadar hemoglobin dalam keadaan normal. Berikut kadar hemoglobin normal di dalam tubuh, melansir dari Verywell Health:
- Perempuan dewasa, antara 12 hingga 15 g/dL.
- Laki-laki dewasa, antara 13 hingga 17 g/dL.
2. Apa itu kadar hemoglobin rendah?
Demi alasan kesehatan, tentunya Mama dan Papa harus memastikan kadar hemoglobin dalam tubuh berada pada kondisi normal. Namun, kenyataanya tak jarang seseorang mengalami hemoglobin rendah.
Hal ini biasanya dibuktikan dengan melakukan pemeriksaan atau yang biasa disebut tes hemoglobin. Kadar hemoglobin dinyatakan rendah ketika hasilnya menunjukkan di bawah 12 g/dL (perempuan) dan di bawah 13 g/dL (laki-laki).
Editors' Pick
3. Gejala hemoglobin rendah dalam tubuh
Selain melalui hasil tes, hemoglobin rendah juga ditandai dengan beberapa gejala. Berikut ini beberapa gejala yang mungkin dialami, ketika kadar hemoglobin di dalam tubuh rendah.
- Merasa mudah lelah.
- Kulit terlihat pucat.
- Mengalami sesak napas.
- Jantung berdetak lebih cepat dan tidak teratur,
- Sakit kepala atau pusing.
- Kesulitan untuk berkonsentrasi.
4. Apa penyebab kadar hemoglobin rendah?
Melansir dari Verywell Health, penyebab paling umum dari rendahnya kadar hemoglobin yaitu kekurangan asupan zat besi. Kondisi ini disebut juga sebagai anemia defisiensi besi. Padahal, tubuh membutuhkan zat besi untuk membuat lebih banyak hemoglobin. Sehingga nantinya pasokan oksigen ke dalam jaringan tubuh lebih maksimal.
Selain itu, hemoglobin rendah juga bisa disebabkan oleh beberapa hal lainnya seperti:
- Kekurangan asupan zat besi.
- Kekurangan asam folat.
- Memiliki riwayat anemia.
- Sedang menjalani fase kehamilan.
- Mengalami pendarahan dalam jumlah banyak.
- Mengalami gangguan fungsi ginjal.
- Mengalami gangguan pada sumsum tulang.
5. Dampak hemoglobin rendah yang perlu diwaspadai
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, hemoglobin rendah bisa menyebabkan seseorang mengalami anemia. Ada beberapa jenis anemia yang mungkin dialami seseorang dengan kadar hemoglobin rendah, diantaranya:
- Anemia defisiensi besi. Kondisi anemia yang umum terjadi, ketika seseorang tidak memiliki zat besi yang cukup di dalam tubuh.
- Anemia terkait kehamilan. Ini merupakan kondisi anemia defisiensi besi, namun terjadi karena kehamilan dan persalinan.
- Anemia defisiensi vitamin. Anemia ini terjadi karena tingkat nutrisi seperti vitamin B12 dan asam folat yang rendah.
- Anemia aplastik. Kondisi ini merupakan gangguan dimana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel induk dalam pembentukan darah di sumsum tulang. Sehingga, tubuh menghasilkan lebih sedikit sel darah merah.
- Anemia hemolitik. Anemia ini disebabkan oleh faktor genetik. Dimana sel darah merah mengalami pecah di aliran darah atau limpa.
- Anemia sel sabit. Sama seperti anemia hemolitik, ini merupakan kelainan genetik. Kondisi ketika tubuh menghasilkan bentuk sel darah merah yang tidak normal.
Tak hanya anemia, kadar hemoglobin rendah juga bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya. Diantaranya penyakit ginjal dan penyakit jantung.
6. Cara mengatasi kadar hemoglobin rendah
Kadar hemoglobin rendah memang membuat tubuh merasa tidak nyaman, bahkan berisiko menyebabkan penyakit tertentu.
Untuk itu, Mama dan Papa perlu tahu cara mengatasi kadar hemoglobin rendah berikut ini, dilansir dari Medical News Today.
- Konsumsi makanan yang mengandung zat besi seperti daging, ikan, tahu, edamame, kedelai, telur, buah-buahan, brokoli, bayam, kangkung, kacang hijau, dan biji-bijian.
- Konsumsi makanan yang mengandung folat seperti daging sapi, bayam, kacang polong, kacang merah, alpukat, dan selada.
- Maksimalkan penyerapan zat besi dalam tubuh, dengan mengonsumsi makanan kaya vitamin C dan vitamin A. Diantaranya jeruk, stroberi, jambu, wortel, labu, melon, dan sayuran berdaun hijau.
- Konsumsi suplemen zat besi dengan dosis yang dianjurkan dokter.
Demikian tadi, informasi mengenai penyebab hemoglobin rendah dan cara mengatasinya. Yuk, mulai sekarang jangan abaikan kadar hemoglobin rendah ya Ma, Pa. Jika perlu, lakukan pemeriksaan hemoglobin rutin ya!
Baca juga:
- Hemoglobin Rendah Jelang Persalinan, Apa yang Harus Dilakukan?
- 5 Penyebab Hemoglobin (Hb) Rendah pada Anak Balita
- 6 Cara Meningkatkan Kadar Hemoglobin saat Hamil