Manfaat dan Cara Melakukan Meditasi yang Benar bagi Pemula
Meditasi bisa bantu mengurangi cemas dan menenangkan tubuh
22 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Belakangan ini, teknik meditasi kian populer di kalangan masyarakat Indonesia. Meditasi sudah sejak ribuan tahun lalu, dianggap bisa memberikan beragam manfaat, terutama bagi kesehatan fisik, mental, maupun emosional seseorang.
Selain itu, banyak orang menyebut jika meditasi bisa bantu meningkatkan kualitas hidup. Hal ini karena, teknik meditasi bisa bantu menjernihkan pikiran, mengurangi stres, serta meningkatkan konsentrasi. Sehingga seseorang bisa menjadi lebih tenang, nyaman, dan produktif.
Dalam acara Media Gathering yang diadakan oleh Jivaraga pada Rabu (20/3/2024) di Kuningan, Jakarta Selatan, tim Popmama.com berkesempatan mengikuti serangkaian sesi menarik bersama para expert di Jivaraga, salah satunya meditasi.
Rupanya, meditasi memiliki banyak manfaat lho, jika dilakukan dengan baik dan benar. Berikut ini Popmama.com rangkum informasi selengkapnya mengenai manfaat dan cara melakukan meditasi yang benar bagi pemula.
1. Meditasi bisa bantu mengurangi perasaan cemas
Meditasi merupakan sebuah teknik relaksasi, yang dilakukan oleh seseorang dengan tujuan untuk melepaskan beban pikiran, sehingga tercipta ketenangan batin.
Tsamara Fahrana, Human Design Coach sekaligus instruktur meditasi dan yoga menyebut jika, meditasi bisa bantu mengurangi pikiran cemas seseorang. Hal ini lantaran, teknik meditasi membuat seseorang fokus dalam mengenali diri sendiri dan mengenali pikiran-pikiran yang muncul di kepala.
“Meditasi kan sebenarnya membantu kita mengenali diri sendiri, mengenali pikiran kita yang lagi cemas atau ke mana-mana. Kayak mengenali bahwa, pikiran cemas itu bukan kita. Pikiran-pikiran itu (pikiran cemas), tanpa meditasi rasanya tuh ngena banget. Kayak kita percaya itu adalah kebenaran yang apa adanya,” kata Tsamara dalam acara Media Gathering bersama Jivaraga pada Rabu (20/3/2024).
Di sisi lain, Tsamara juga mengungkapkan kalau meditasi membantu seseorang untuk refleksi lebih dalam, yang melibatkan pikiran dan perasaan tenang. Sehingga dengan begitu, seseorang bisa membuat jarak antara pikiran yang muncul dan perasaan yang sesungguhnya.
“Saat meditasi, kita belajar punya jarak. Dari pikiran itu, dari perasaan itu, ternyata kita bisa evaluasi lagi. Jadi yang pertama (manfaatnya) adalah kontemplasi,” tambahnya.
Editors' Pick
2. Mengatur napas saat meditasi bisa bantu tubuh lebih tenang
Meditasi mengajak kita menggunakan pikiran dan kesadaran yang mendalam untuk berkonsentrasi. Teknik ini dilakukan secara individual, dalam posisi duduk serta dengan mata tertutup. Selain itu saat melakukan meditasi, kita diminta untuk mengatur napas, sehingga tubuh jadi lebih tenang.
“Kedua secara short term, kalau kita mengelola napas atau menyadari napas, itu secara biologis membuat tubuh lebih tenang. Sebaliknya, kalau kita cemas kita suka deg-degan, mungkin tiba-tiba nangis, tiba-tiba pusing, gerd, maag. Nah yang kayak gitu tuh hal-hal yang biasanya muncul saat cemas. Tapi jika kita mengelola napas, napasnya lebih tenang begitu juga tubuh,” ungkap Tsamara.
Mengatur napas salah satunya bisa dilakukan dengan teknik pernapasan 4-7-8. Tarik napas selama empat hitungan, tahan napas selama tujuh hitungan, lalu buang napas selama delapan hitungan.
Menurut Tsamara, saat mengatur napas maka tubuh seseorang menjadi lebih tenang. Hal akan membuat seseorang lebih mudah mengendalikan emosi, sehingga akan lebih bijak saat mengambil sebuah keputusan.
“Ada buktinya, kalau kita meditasi 10 menit mengelola napas, menyadari napas masuk dan napas keluar, itu ada hubungannya langsung sama bagaimana kita mengelola emosi, emotional resilience atau ketahanan emosi. Jadi kita lebih tenang dalam mengambil keputusan,” ujarnya.