Bagaimana Ciri Mengetahui Tubuh sedang Membakar Lemak?
Kenali cirinya, karena bisa berpengaruh pada tubuh lho!
21 November 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika sedang proses diet atau berolahraga, pasti deh Mama akan merasa tubuh semakin berkurang beratnya.
Bahkan ketika olahraga pun biasanya Mama akan merasakan tubuh semakin ringan serta tidak mudah lelah.
Ketika ciri tadi sudah dirasakan, pasti menganggap lemak di dalam tubuh sudah terbakar. Padahal apakah benar seperti itu?
Nah, ada ciri lain saat lemak sedang terbakar. Popmama.com sudah menyajikan informasi nya di bawah ini, biar tidak asal perasaan saja, yuk pastikan bersama.
1. Berat badan jadi turun
Jika ternyata sudah berolahraga dan menjalani program diet, Mama mesti menimbang kembali tubuh nih untuk memastikannya.
Dikutip dari Live Strong, pada umumnya, setiap 3.500 kalori terbakar, akan menurunkan berat badan sekitar 0,4 kg, setidaknya penurunan ini terjadi karena lemak tubuh berkurang.
Berkurangnya lemak juga bisa tergantung komposisi tubuh seseorang, baik bentuk tubuh gemuk atau kurus, turunnya berat badan memiliki ciri lemak terbakar.
Editors' Pick
2. Tidak selalu merasa lapar
Nah, ada juga nih ciri jika benar lemak tubuh sudah terbakar menciptakan kebiasaan jarang sekalu merasa lapar.
Karena pada dasarnya pola makan dengan memperbanyak protein dan mengurangi karbohidrat akan membuat merasa kenyang dalam waktu yang lama.
Asam amino dalam protein akan memberikan sinyak rasa kenyang ke otak, sinyal ini ada dalam kalori lemak atau karbohidrat.
3. Rasa nyeri berkurang
Tanda lainnya ketika lemak sudah terbakar yakni berkurangnya rasa sakit yang dialami sebelumnya, terutama pada area yang menopang tubuh.
Pada area tersebut yang biasanya sakit seperti punggung bagian bawah dan kaki, selain itu nyeri lutut dan radang juga bisa berkurang.
Terkadang memang tubuh memiliki alarm nya masing-masing, bisa saja tidak merasakan nyeri di area kaki, namun merasakan kelegaan di area perut bahkan lengan.
4. Buang air besar menjadi rutin
Pola makan sangat berpengaruh pada frekuensi buang air, sebagai contohnya jika Mama sering makan sayur dan buah, jelas akan melancarkan buang air besar.
Sebaliknya, jika sering mengkonsumsi protein hewani atau kebanyakan karbohidrat, maka buang air besar menjadi sulit.
Perbanyak sayuran dan makanan berkuah agar tubuh tidak kehilangan serat, sehingga buang air menjadi lancar.
5. Tekanan darah jadi normal dan turun
Tanda terakhir yakni tekanan darah Mama yang semula selalu tinggi, namun bisa dengan perlahan turun menjadi normal.
Penyebaban kelebihan berat badan memang memiliki dampak negatif pada tekanan darah, yang mengakibatkan risiko stroke dan serangan jantung.
Turunnya berat badan juga akan mengurangi tekanan di jantung, sehingga tekanan darah akan lebih normal lagi.
Nah, itu tadi beberapa ciri lemak tubuh Mama sudah terbakar, dan memiliki efek pada tubuh yang signifikan.
Perbaiki pola makan serta rutin berolahraga agar tubuh menjadi seimbang dan tidak mudah merasakan sakit.
Baca juga:
- 8 Rekomendasi Merek dan Harga Susu Rendah Lemak untuk Program Diet
- 5 Gerakan Sederhana untuk Membakar Lemak di Lengan
- 7 Tips Ampuh Menghilangkan Lemak di Perut