Potensi Gelombang Laut Tinggi, BMKG Imbau Pemudik Jalur Laut
Waspada cuaca buruk, pantau terus perkembangan BMKG
18 April 2023

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan adanya potensi gelombang tinggi hingga 6 meter terjadi di sejumlah wilayah perairan Indonesia selama periode lebaran 2023. Dari adanya perkiraan tersebut, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengimbau pemudik yang menggunakan transportasi laut untuk berhati-hati dan waspada.
"Imbauan ini juga berlaku untuk nelayan, penyedia jasa transportasi, operator transportasi laut, pelaku wisata bahari, dan masyarakat yang tinggal maupun beraktivitas di wilayah pesisir," ungkap Dwikorita di Jakarta, Senin (17/4/2023).
Berikut ini Popmama.com telah merangkum informasi mengenai imbauan kepada pemudik jalur laut yang akan ada potensi gelombang tinggi.
Simak informasinya, yuk!
Editors' Pick
1. Ketinggian gelombang bervariatif
Dwikorita mengatakan kalau prediksi kondisi tinggi gelombang periode Lebaran 2023 untuk wilayah umumnya berkisar 0,5 sampai satu meter.
Namun, perlu diwaspadai beberapa daerah terdapat gelombang tinggi mencapai 2,5 hingga empat meter di wilayah Pesisir Barat Sumatera, Samudra Hindia Barat Aceh hingga Nias, Selat Sunda bagian Selatan, Pesisir Selatan Bali hingga Sumba, dan Samudra Hindia Selatan Bali sampai Sumba.
"Gelombang dengan ketinggian empat sampai enam meter terpantau di wilayah Pesisir Barat Enggano hingga Lampung, Pesisir Selatan Jawa, Samudera Hindia Selatan Enggano hingga Lampung dan Samudra Hindia Selatan Jawa," ujar dia.
2. BMKG imbau masyarakat waspada banjir rob
Dwikorita juga meminta pemudik untuk tidak memaksakan diri dan mengantisipasi jika terjadi penundaan aktivitas pelayaran akibat gelombang tinggi. Menurut dia, keselamatan dalam bertransportasi merupakan hal yang utama dan tidak bisa ditawar.
Selain gelombang tinggi, BMKG juga mewanti-wanti masyarakat dan pemudik yang melewati jalur pesisir akan potensi terjadinya banjir pesisir atau rob pada periode Lebaran 2023.
Wilayah pesisir Indonesia yang berpotensi mengalami banjir rob di antaranya Pesisir Banten, Pesisi Utara-Pantura (Pesisir utara DKI Jakarta, Pesisir Jawa Tengah, dan Pesisir Jawa Timur.
"Di sejumlah titik, banjir rob kemungkinan akan sangat mengganggu arus mudik. Selain itu, aktivitas warga di sekitar pelabuhan dan pesisir juga ikut terdampak, seperti bongkar muat di pelabuhan, aktivitas permukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam, dan perikanan darat," ujarnya.