Thailand Mulai Suntikan Vaksin Covid-19 Buatan dalam Negeri
Vaksin buatan Thailand diberi nama ChulaCov19
11 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Thailand telah merampungkan uji coba vaksin Covid-19 buatan dalam negeri. Vaksin yang diberi nama ChulaCov19 merupakan teknologi mRNA yang menyerupai vaksin Pfizer.
Setelah proses uji coba berhasil, Thailand berencana menyuntikkan vaksin ChulaCov19 itu pada manusia.
Kali ini Popmama.com telah merangkum serba-serbi vaksin Covid-19 buatan Thailand yang perlu diketahui.
Editors' Pick
1. Vaksin ChulaCov19 dinyatakan aman
Juru Bicara pemerintah, Traisuree Taisaranakul menyampaikan bahwa Universitas Chulalongkorn yang mengembangkan vaksin ChulaCov19 telah menguji coba vaksin tersebut ke Badan Pengawas Obat dan Makanan Thailand.
Berdasarkan hasil uji coba klinis, vaksin ChulaCov19 dinyatakan aman. Vaksin buatan dalam negeri itu menghasilkan lebih banyak imunitas atau kekebalan dibanding vaksin Pfizer yang juga mendapat izin penggunaan di Thailand.
2. Vaksin ChulaCov19 akan diproduksi 20 juta dosis per tahun
Setelah dinyatakan aman, pemerintah Thailand akan memproduksi vaksin ChulaCov19 itu sebanyak 20 juta dosis per tahun. Vaksin tersebut akan diproduksi di dalam negeri oleh pabrik vaksin bernama BioNet-Asia Co yang berbasis di Thailand.
Pemerintah Thailand optimis vaksin buatan dalam negeri tersebut merupakan vaksin paling canggih. Oleh karena itu, pemerintah diharapkan bisa memutus ketergantungan pada vaksin buatan luar negeri.
3. Update kasus Covid-19 di Thailand
Sama seperti negara lainnya, kasus Covid-19 di Thailand juga menunjukkan penurunan dalam beberapa hari terakhir. Thailand mencatat kasus baru sekitar 8.000 kasus per hari, turun dari rata-rata 30.000 kasus per hari.
Penurunan kasus harian Covid-19 itu membuat pemerintah Thailand mencabut persyaratan tes Covid-19 dan kewajiban karantina bagi wisatawan dari luar negeri.
Akan tetapi, pemerintah Thailand akan terus menyebarluaskan vaksinasi, terutama menggunakan vaksin dalam negeri.
Baca juga:
- Apa Hubungan Hepatitis Akut dengan Vaksinasi Covid-19? Ini Kata Ahli
- BPOM Pastikan Vaksin Covid-19 Moderna di Indonesia Aman
- Efektivitas Booster untuk Penerima Vaksin Sinovac