IMGS 2024: Tasya Kamila Ajak Anak Muda Peduli Lingkungan

Perubahan besar lingkungan bisa dimulai dari langkah kecil seperti memilah sampai di rumah

23 Oktober 2024

IMGS 2024 Tasya Kamila Ajak Anak Muda Peduli Lingkungan
IDN/Herka Yanis

Tasya Kamila menjadi salah satu artis Indonesia yang gencar dalam menunjukkan komitmennya untuk menjaga kelestarian bumi. Bahkan, Mama dua anak ini memiliki organisasi berbasis lingkungan bernama Green Movement Indonesia

Melalui berbagai program yang dilakukan di organisasi, Tasya mengajak generasi muda untuk turut ambil dalam upaya pelestarian lingkungan.

Ia percaya bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memilah sampah, hingga menghemat energi. 

Untuk pembahasan selengkapnya, berikut Popmama.com siap mengulas seputar Tasya Kamila ajak anak muda peduli lingkungan dari hal kecil

Editors' Pick

1. Krisis iklim menjadi isu lingkungan yang dampaknya langsung dirasakan masyarakat Indonesia

1. Krisis iklim menjadi isu lingkungan dampak langsung dirasakan masyarakat Indonesia
Popmama.com/Sania Chandra

Berbicara terkait masalah lingkungan di Indonesia memang tidak ada habisnya. Dari sekian banyak isu yang ada, Tasya Kamila mengungkapkan, bahwa krisis iklim menjadi permasalahan yang dampaknya langsung terasa ke masyarakat. 

Krisis iklim merupakan kondisi yang mengacu pada perubahan ekstrem jangka pajang berkaitan dengan suhu dan pola cuaca. 

“Sekarang kita lagi dihadapkan pada climate crisis, bukan lagi teks belaka karena dampaknya sangat terasa. Pas kemarau, suhu bisa panas sekali sampai membuat anakku jadi gampang sakit, apalagi cuacanya terkadang juga tidak menentu. Begitu juga pas hujan, intensitasnya bisa sangat tinggi hingga mengakibatkan banjir,” kata Tasya Kamila selaku founder of Green Movement Indonesia dalam sesi ‘Empowering the Next Generation of Environmental Leaders’ pada acara Indonesia Millennial & Gen-Z Summit (IMGS) 2024 di The Tribrata Darmawangsa Jakarta, Rabu (23/10/2024). 

Dengan adanya masalah iklim yang berefek pada kehidupan masyarakat, Tasya berharap orang-orang di luar sana semakin aware. Pasalnya, setiap tindakan kecil dari individu bisa berdampak signifikan bila dilakukan bersama. 

“Itu bukan cuma tugas pemerintah atau pelaku bisnis, tapi kita semua punya andil di bumi ini supaya bisa mewariskan bumi yang asri dan sehat ke anak cucu kita kelak,” ungkapnya. 

2. 10 tahun jadi duta lingkungan, Tasya Kamila dirikan organisasi Green Movement Indonesia pada tahun 2015

2. 10 tahun jadi duta lingkungan, Tasya Kamila dirikan organisasi Green Movement Indonesia tahun 2015
Popmama.com/Sania Chandra

Pada tahun 2005, Tasya Kamila pernah diangkat menjadi Duta Lingkungan saat masih SMP. Berawal dari situ, Tasya semakin semangat dalam menambah wawasannya terkait lingkungan. 

Tepat setelah 10 tahun menjadi duta lingkungan, Mama dua anak ini memutuskan untuk membangun sebuah organisasi bernama Green Movement Indonesia. 

Kebradaan Green Movement Indonesia diharapkan bisa menjadi wadah bagi para anak muda, untuk lebih peduli dan bertindak soal lingkungan. 

“Setelah 10 tahun jadi duta lingkungan makanya aku pengen bikin sesuatu sendiri yang berdampak pada lingkungan. Jadi, hadirlah Green Movement Indonesia tujuannya jadi wadah anak muda Indonesia bertindak soal lingkungan,” ungkap Tasya Kamila. 

3. Perubahan besar lingkungan bisa dimulai dari langkah kecil seperti memilah sampai di rumah

3. Perubahan besar lingkungan bisa dimulai dari langkah kecil seperti memilah sampai rumah
Popmama.com/Sania Chandra

Salah satu isu lingkungan yang bisa ditemukan di rumah adalah permasalahan soal sampah. Cara sederhana yang dapat dilakukan masyarakat untuk mengatasi masalah ini adalah dengan memilah sampah. 

Tindakan memilah sampah merupakan hal sederhana, namun bisa berdampak besar bagi lingkungan. Dengan sampah yang dikelola baik, maka dapat merubah iklim dan lingkungan sekitar kita. 

“Kalau di rumah, aku ajak semuanya memilah sampah. Anak aku dan ART juga melakukan hal itu. Yang penting adalah bagaimana kita bisa mengkomunikasikannya kepada orang di rumah,” ujar Tasya Kamila. 

“Bayangkan, tindakan sepele tersebut jika dilakukan oleh satu juta orang bisa memberikan dampak besar juga. Sampah kalau dikelola dengan baik bisa merubah iklim,” pungkasnya.

Itu dia ulasan mengenai Tasya Kamila ajak anak muda peduli lingkungan dimulai dari langkah kecil. Apakah Mama sudan melakukan tindakan memilah sampah di rumah seperti Tasya Kamila?

Baca juga: 

The Latest