Sadis! Seorang Ibu Tusuk Leher Anaknya setelah Dibangunkan Sahur
Anak malang itu langsung mendapat pertolongan warga setempat
17 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jagat maya heboh setelah beredar video viral seorang anak perempuan tengah menangis sambil memegangi lehernya.
Diketahui leher anak tersebut luka sehingga membuat sang Anak menangis tak kuasa menahan rasa sakit yang dideritanya.
Lebih mengejutkannya lagi, ternyata luka tersebut diduga karena perbuatan ibunya sendiri.
Anak perempuan yang belum diketahui nama dan identitasnya itu mendapat luka tusukan di leher setelah membangunkan ibunya sahur.
Anak gadis tersebut sempat ditusuk menggunakan benda tajam. Untuk informasi selengkapnya, berikut Popmama.com rangkum tentang seorang ibu tusuk leher anaknya setelah dibangunkan sahur.
Editors' Pick
1. Viral video anak minta tolong warga karena ditusuk ibunya setelah sahur
Video viral yang sempat mengejutkan warganet itu pertama kali diunggah oleh akun TikTok @Mhmmdrefol pada Minggu (17/4/2022).
Meski situasi dalam video gelap, namun terlihat seorang anak perempuan tengah menangis sambil ditemani oleh seorang pemuda. Anak perempuan tersebut nampak sedang memegangi lehernya.
Anak itu masih mengenakan baju tidur dan tampak kesakitan sekaligus ketakutan. Laki-laki di sebelahnya membantu memegangi luka di lehernya agar pendarahannya tidak semakin parah.
"Info dari warga setempat anak ini ditusuk gara-gara bangunin ibunya sahur," tulis keterangan pada video tersebut.
2. Tidak diketahui secara jelas mengapa sang Mama tega menggorok leher anaknya
Tak lama kemudian, muncul seorang perempuan mengenakan baju kuning menghampiri dan menyebut jika itu adalah anaknya.
"Ini anak gue," kata perempuan paruh baya tersebut.
Mendengar pernyataan itu, laki-laki yang menolong sang Anak lantas protes dan bertanya kenapa ia tega melakukan penusukan terhadap anaknya sendiri.
"Kenapa ditusuk bu?" tanya pemuda dalam video tersebut.
Lalu perempuan yang mengaku ibunya itu langsung menjawab dengan memberikan alasan yang terdengar kurang jelas.
Seorang warga lainnya pun menyahut sambil berkata, "Ya tapi jangan ditusuk."
Pertengkaran apapun tidak akan bisa menjadi alasan untuk menusuk anak sendiri.
