Penting! Ini 3 Aspek Kesehatan yang Perlu Disiapkan Sebelum Traveling
Sudahkah mempersiapkan kesehatan keluarga sebelum berlibur?
28 November 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak terasa akhir tahun akan segera tiba, itu artinya liburan pun sudah ada di depan mata. Ya, berlibur memang menjadi salah satu pelepas penat di tengah kesibukan.
Akan tetapi, jangan lupa untuk selalu mempersiapkan segala sesuatunya sebelum berangkat, termasuk untuk masalah kesehatan.
Persiapan sebelum traveling perlu dilakukan lantaran saat berlibur, keluarga memiliki 50% potensi untuk terkena masalah kesehatan, salah satunya influenza.
Influenza sendiri adalah penyakit saluran napas akut yang mudah menular dan virusnya telah menyebar hingga ke seluruh penjuru dunia.
Untuk mencegahnya, selain dengan menjaga gaya hidup sehat, WHO juga merekomendasikan vaksinasi influenza tahunan.
“Influenza adalah penyakit menular yang paling umum diderita para pelancong mancanegara dan bisa dicegah dengan vaksin. Vaksinasi influenza merupakan cara yang efektif untuk mencegah infeksi virus influenza,” ungkap Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF), Prof. dr. Cissy B. Kartasasmita, SpA(K), PhD.
Mengetahui hal tersebut, berikut Popmama.com telah merangkum 3 aspek kesehatan yang perlu diperhatikan sebelum traveling di musim liburan.
Editors' Pick
1. Menyiapkan peralatan medis
Peralatan medis yang dimaksud di sini adalah obat-obatan dan berbagai alat medis yang mungkin dibutuhkan keluarga.
Cobalah mencari yang ukuran yang cukup kecil agar mudah dibawa ke mana pun.
Isilah kotak P3K darurat tersebut untuk mengobati berbagai cedera kecil dan penyakit yang cukup ringan, seperti:
- Kotak P3K
- Obat penghilang nyeri, seperti acetaminophen, dan obat anti-peradangan nonsteroid.
- Dekongestan
- Obat antasida
- Obat diare, seperti oralit
2. Mendaftarkan asuransi perjalanan
Selain menyiapkan kotak P3K beserta isinya, saat liburan keluarga, Mama juga dianjurkan untuk mendaftarkan asuransi perjalanan sebelum traveling.
Baik perjalanan dalam negeri maupun luar negeri, terdapat batasan pada asuransi kesehatan yang mesti diketahui.
Misalnya, ada perusahaan asuransi yang tidak menanggung jenis obat tertentu. Terlebih lagi, ada pula asuransi yang tak berlaku ketika Mama berada di kota atau negara lain, selain tempat tinggal.
Untuk itu, ini dia beberapa persiapan yang perlu Mama lakukan sebelum traveling terkait asuransi perjalanan:
- Memastikan kondisi kesehatan keluarga normal dan baik
- Berkonsultasi dengan dokter apakah anggota keluarga perlu melakukan vaksinasi dan imunisasi kembali
- Memperoleh asuransi perjalanan yang sudah termasuk perawatan gigi, kondisi darurat, hingga transportasi medis
3. Melakukan vaksinasi sebelum traveling
Terdapat beberapa negara destinasi wisata yang mewajibkan anggota keluarga melakukan vaksin sebelum masuk ke negara tersebut.
Misalnya, ketika keluarga pergi umrah atau haji, biasanya anggota kelurga akan dianjurkan untuk menerima vaksin meningitis karena dikhawatirkan dapat terpapar penyakit tersebut ketika berada bersama dengan orang-orang dari seluruh penjuru dunia.
Selain meningitis, Mama dan keluarga juga direkomendasikan untuk melakukan vaksin influenza sebelum berpergian.
“Influenza bukan hanya penyakit yang muncul di musim hujan atau musim dingin. Faktanya, di iklim tropis yang hangat, flu bisa berkembang sepanjang tahun. Dalam kata lain, di belahan bumi manapun, risiko tertular virus flu selalu mengintai keluarga. Oleh karena itu, sebelum bepergian, cari informasi mengenai jenis virus flu di negara yang akan dikunjungi, lindungi diri dengan menerapkan gaya hidup sehat, dan lakukan vaksinasi influenza,” ungkap Dr. Benget Saragih.
Jika Mama melihat beberapa informasi seputar jenis vaksin yang diperlukan dari negara tujuan, usahakan untuk membuat janji dengan dokter 6-8 minggu sebelum pergi.
Dengan begitu, dokter akan menyesuaikan jenis vaksin yang diperlukan sesuai dengan faktor-faktor di bawah ini:
- Riwayat kesehatan dan usia
- Akomodasi dan tujuan liburan
- Jenis musim yang akan terjadi ketika berwisata
- Berapa lama akan menetap
- Bagaimana akan berlibur, apakah menggunakan bus, pesawat, atau kapal laut.
Lantaran persiapan sebelum traveling sangat penting, direkomendasikan untuk membuat catatan agar tidak lupa apa saja yang dibutuhkan.
Ingat, Mama dan keluarga berlibur untuk melepas penat. Jangan sampai tujuan baik tersebut malah harus berakhir dengan penyakit karena kurangnya persiapan.
Nah, itulah ketiga aspek kesehatan yang perlu diperhatikan saat ingin traveling saat musim liburan.
Semoga bermanfaat!
Baca juga:
- Lindungi Mama dan Janin dengan Vaksin Influenza
- Jangan Salah! Influenza Itu Berbeda dengan Selesma
- 5 Mitos Seputar Vaksin Influenza yang Perlu Mama Ketahui