Menstrual Cup: Cara Pakai, Manfaat, dan Efek Samping
Intip juga bagaimana pengalaman Ayudia menggunakan menstrual cup!
29 Mei 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menstrual cup atau cangkir menstruasi menjadi alternatif lain pengganti pembalut untuk menampung darah menstruasi. Akan tetapi, tak sedikit perempuan yang bingung bagaimana cara pakai menstrual cup.
Bahkan ada juga yang takut untuk memakai menstrual cup, karena umumnya khawatir akan tidak nyaman. Hal ini memang sering terjadi pada pemula yang belum pernah memakai menstrual cup.
Akan tetapi, di balik kebingungan bagaimana cara pakai menstrual cup, ternyata produk ini lebih bermanfaat daripada pembalut. Misalnya, dapat menampung lebih banyak darah menstruasi. Selain itu, tentu masih banyak lagi fakta lain menstrual cup yang harus kamu ketahui.
Dilansir dari laman WebMD, berikut beberapa Popmama.com telah merangkum beberapa informasi tentang menstrual cup: cara pakai, manfaat, dan efek samping.
1. Cara memakai dan mengeluarkan menstrual cup
Bagi kamu yang berencana menggunakan menstrual cup, ada baiknya jika kamu mengetahui cara pemakaiannya terlebih dahulu.
Tak sama seperti pembalut biasa, cara menggunakan menstrual cup adalah dengan memasukannya ke dalam vagina.
Lantas, bagaimana prosedur memasukan menstrual ke dalam vagina dengan tepat? Simak 6 langkah berikut ini:
- Cuci tangan hingga bersih
Sebagai langkah awal memakai menstrual cup, cucilah tangan dengan sabun dan air hingga tanganmu bersih.
Jika ini adalah pertama kalinya kamu menggunakan menstrual cup, kamu bisa melumasinya dengan air atau pelumas berbasis air untuk mempermudah memasukkannya ke dalam vagina.
- Ratakan menstrual cup
Setelah tanganmu bersih, kamu bisa meratakan menstrual cup di antara ibu jari dan jari lainnya. Menstrual cup yang sudah rata bisa memudahkan kamu saat melipatnya nanti.
- Lipat menstrual cup
Setelah menstrual cup diratakan, lipat menjadi dua bagian dengan tangan yang lainnya sehingga tekukan akan membentuk huruf C.
Pegang menstrual cup dengan tangan yang kamu rasa paling nyaman. Bagian yang terlipat menghadap ke bagian dalam tanganmu.
Tetap pegang menstrual cup dalam posisi terlipat dan bersiap untuk memasukkannya ke dalam vagina.
- Bersiap memasukkan
Nah, ini bagian paling penting. Bersiap memasukkan menstrual cup ke dalam vagina. Rentangkan kedua kakimu, buka perlahan dan pisahkan labia dengan jarimu.
Arahkan ujung menstrual cup yang terlipat dengan menghadapkan ujung berbentuk “u” terlebih dahulu ke arah vagina.
- Memasukkan menstrual cup
Saat ujung menstrual cup sudah masuk ke dalam vagina, cup akan mulai membuka lipatannya secara otomatis.
Kamu hanya perlu mendorong sedikit menstrual cup dengan jari hingga seluruh cup masuk ke dalam, termasuk gagang cup.
Tidak perlu ditempatkan terlalu tinggi, cukup memposisikan bagian bawah cup kurang lebih setengah jari dari tempat memasukkan cup.
Posisi menstrual cup yang benar berada di area bawah vagina, namun melebihi tulang panggul.
- Putar menstrual cup
Jangan senang dulu saat menstrual cup masuk ke dalam vagina. Kamu perlu sedikit usaha lagi agar menstrual cup benar-benar fit in di dalam vagina dan membuatmu nyaman.
Caranya, cubit perlahan bagian dasar menstrual cup dan coba putar ke arah kanan dan kiri dengan tujuan untuk memastikan bahwa menstrual cup telah terbuka sepenuhnya untuk menghindari kebocoran.
Ingat, yang diputar adalah bagian dasar bukan bagian gagang menstrual cup.
Cara lain untuk memastikan menstrual cup sudah terbuka sepenuhnya adalah kamu dapat meraba permukaan bawah menstrual cup dengan jari.
Setelah menggunakan menstrual cup seharian, inilah saatnya bagi kamu untuk mengeluarkan menstrual cup dari vagina.
Untuk mengeluarkan menstrual cup, jangan lupa cuci tanganmu hingga bersih dan steril terlebih dahulu.
Lemaskan ototmu, rentangkan kedua kaki, pisahkan labia dengan tangan yang tidak aktif seperti misalnya tangan kiri.
Lakukan gerakan mengejan seperti saat akan membuang air besar. Mengejan mampu mendorong keluar menstrual cup dari dalam vagina.
Lepaskan segel menstrual cup dengan mencubit bagian bawah cup sampai terasa segelnya terlepas dan goyangkan cup ke arah kiri dan kanan sambil menariknya ke bawah.
Saat menarik keluar menstrual cup, pastikan kamu memegang dan menarik cupnya juga, tidak hanya menarik bagian gagang menstrual cup saja.
Hal ini dilakukan untuk mencegah isi di dalam menstrual cup tumpah berserakan.
Setelah berhasil dikeluarkan, buang isinya ke dalam wastafel, toilet, bathub, atau tempat lain yang pantas dan aman.
Editors' Pick
2. Manfaat menstrual cup
Ada beberapa manfaat penggunaan menstrual cup saat haid berlangsung, apa saja? Berikut diantaranya:
- Murah dan ramah lingkungan
Saat pembelian pertama menstrual cup memang akan terasa mahal, yaitu berkisar Rp 450.000, tapi produk ini dapat digunakan hingga 10 tahun.
Jika dibandingkan harus membeli pembalut setiap bulan dengan harga kisaran Rp 20.000 dalam waktu 10 tahun, tentu saja menstrual cup lebih murah.
Tak hanya itu, dengan menggunakan menstrual cup, kamu juga ikut membantu mengurangi limbah pembalut.
Sebab, tak ada lagi sampah pembalut yang akan dibuang saat masa menstruasi.
- Menampung lebih banyak darah
Satu produk menstrual cup dapat menampung sekitar 30 ml darah haid. Jumlah ini dua kali lebih banyak daripada pembalut.
Tentu saja dengan menggunakan menstrual cup terasa lebih nyaman, khususnya ketika darah menstruasi sedang banyak.
- Lebih aman
Menstrual cup sifatnya mengumpulkan darah bukan menyerap darah. Maka dari itu, perempuan tidak berisiko terkena Toxic Shock Syndrome (TTS), yaitu infeksi bakteri langka yang terkait dengan penggunaan tampon.
Serta tidak memunculkan ruam pada daerah kewanitaan. Hal ini karena tidak adanya gesekan seperti saat menggunakan pembalut.
Setelah mengetahui beragam manfaat penggunaan menstrual cup, apakah kamu mulai tertarik untuk menggunakannya?