Populer Istilah Plant Based Diet, Apa Bedanya dengan Vegan?
Jenis pola makan berbasis nabati
23 Juli 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kepedulian masyarakat modern terhadap kesehatan mulai semakin meningkat.
Hal itu seiring dengan mulai banyaknya keluhan kesehatan yang dialami manusia modern di usia yang masih muda.
Jadi tidak heran mulai banyak orang yang peduli terhadap kesehatan.
Rutin melakukan olahraga dan menjaga pola makan menjadi perhatian yang diupayakan untuk rutin dilakukan.
Meningkatnya kepedulian terhadap kesehatan ini juga menyangkut terhadap jenis diet yang dilakukan.
Berbagai jenis diet bermunculan, seperti diet keto, rendah karbohidrat, rendah gula, eating clean, vegan, hingga plant-based food.
Menariknya istilah diet vegan dan plant-basedfood memiliki pola yang serupa. Sehingga banyak orang yang bingung membedakannya.
Tapi apakah memang berbeda ataukah sama saja?
Kalau begitu Mama perlu simak penjelasan dari Popmama.com berikut ini ya.
Editors' Pick
Awal Mula Adanya Istilah "Vegan"
Di tahun 1940, Donald Watson memperkenalkan istilah vegan. Ia sendiri mendirikan The Vegan Society dan merupakan seorang pegiat perlindungan hewan.
Vegan sendiri adalah pola konsumsi yang menghindari segala bentuk makanan dari hewan beserta turunannya.
Makanan-makanan yang dikonsumsi hanya berasal dari variasi sayur, buah, biji, kacang, umbi, dan polong.
Awal kemunculan vegan sendiri lebih mengarah pada alasan etis, yaitu perlindungan hewan.
Dimana industri peternakan hewan modern dirasa tidak etis dan menyakiti hewan.
Tetapi, seiring berjalannya waktu, diet vegan tidak hanya karena alasan etis tapi juga alasan kesehatan dan masalah lingkungan.
Munculnya Plant-Based Food sebagai Pilihan Gaya Hidup Lebih Sehat
Istilah Plant-based food muncul di tahun 1980-an oleh dr. Colin Campbell.
dr. Colin Campbell memperkenalkan istilah ini pada dunia kesehatan sains sebagai definisi pola makan yang rendah lemak, tinggi serat, berbasis nabati yang berfokus pada kesehatan, bukan alasan etis.
Hal tersebut yang membuat istilah ini lebih tepat dibandingkan dengan istilah vegan.
Ada dua hal yang membedakan istilah vegan dan plant-based.
Pertama, istilah plant-based tidak terkait dengan isu etis seputar hewan. Kedua, istilah plant-based tidak mengklaim untuk sama sekali tidak mengonsumsi makanan hewani dan turunannya.
Diet plant-based lebih mengutamakan pada jenis makanan utuh, minimal proses, dan tidak memasukan atau mengurangi konsumsi daging merah, unggas, susu dan turunannya, serta telur. Diet plant-based juga mengurangi penggunaan minyak berlebih.