5 Tips agar Bisa Mengurangi Konsumsi Nasi Putih

Nasi putih adalah makanan pokok masyarakat Indonesia yang sulit tergantikan

21 Februari 2021

5 Tips agar Bisa Mengurangi Konsumsi Nasi Putih
Pixabay/SpencerWing

Bagi sebagian besar orang Indonesia, nasi putih adalah makanan pokok yang sangat penting. Rasanya belum makan jika belum makan nasi. Padahal, sudah habis satu mangkuk mie ayam lengkap dengan bakso dan kerupuknya.

Tapi apakah kita memang harus mengonsumsi nasi putih? Ternyata, kebutuhan karbohidrat tidak hanya berasal dari nasi putih. Di Indonesia ada begitu banyak sumber karbohidrat yang tubuh selain beras putih. Ada Beras merah, beras hitam, kentang, jagung, singkong, sagu, dan masih banyak lagi.

Nasi putih kini sering menjadi sumber karbohidrat yang sangat dihindari. Biasanya, sebab seseorang menghindari konsumsi nasi putih dikarenakan kandungan gula yang tinggi. Memang nasi putih tergolong sebagai karbohidrat sederhana yang mudah diserap tubuh. Hal ini menyebabkan lonjakan gula darah yang menjadi salah satu pemicu diabetes.

Selain itu, kandungan karbohidrat sederhana sering menjadi penyebab kenaikan berat badan. Oleh karena itu, tak heran jika salah satu hal yang harus dilakukan dalam program penurunan berat badan adalah menghindari nasi putih.

Akan tetapi, bagi orang Indonesia, menghindari konsumsi nasi putih sangat sulit. Nasi putih adalah makanan wajib yang harus dikonsumsi 3 kali sehari.

Meskipun sulit, tetapi hal ini sangat mungkin dilakukan. Ada beberapa tips untuk bisa mengurangi konsumsi nasi putih. Pantau informasi Popmama.com berikut ini sampai selesai ya.

1. Ganti nasi putih dengan sumber karbohidrat lain

1. Ganti nasi putih sumber karbohidrat lain
Freepik/topntp26

Salah satu tips untuk bisa mengurangi konsumsi nasi putih adalah dengan mengganti sumber karbohidrat yang lain. Ada banyak sumber karbohidrat yang bisa dikonsumsi selain nasi putih. Jika tidak cocok dengan satu jenis sumber karbohidrat maka cobalah untuk jenis karbohidrat yang lain. Sumber karbohidrat bisa berasal dari nasi merah, nasi hitam, jagung, kentang, ubi, singkong, jali-jali, dan sebagainya.

Editors' Pick

2. Campur beras putih dengan beberapa jenis biji-bijian

2. Campur beras putih beberapa jenis biji-bijian
Youtube/maangchi

Kalau memang belum bisa meninggalkan nasi putih sama sekali, cobalah mencampur beberapa jenis biji-bijian saat memasak nasi putih. Misal, campurkan beras putih dengan beras merah, kacang merah, kacang hijau, flaxseed, chia seeds, quinoa, jali-jali, dan jagung dalam satu panci penanak nasi. Lalu, masak hingga matang. Secara tidak langsung Mama akan mengurangi konsumsi nasi putih sebagai sumber karbohidrat.

3. Minum segelas air putih sebelum makan siang

3. Minum segelas air putih sebelum makan siang
Freepik/svetlanasokolova

Sebelum memulai untuk mengambil dan menyantap makanan, konsumsi segelas air putih terlebih dahulu untuk mengisi perut. Saat kondisi perut terisi, kemungkinan untuk mengambil makanan berlebihan akan berkurang. Sebab, tubuh akan memberikan sinyal bahwa pencernaan sudah merasa terisi. Sehingga, hal ini akan mengurangi konsumsi nasi putih dan membuat pencernaan menjadi lebih cepat kenyang.

4. Isi piring dengan sayur dan sumber protein terlebih dahulu

4. Isi piring sayur sumber protein terlebih dahulu
Freepik/timolina

Biasanya, makanan yang pertama kali diisi ke dalam piring adalah nasi putih. Kini, cobalah mengisi piring dengan sayur dan sumber protein terlebih dahulu. Perbanyak porsi sayur agar porsi nasi putih menjadi berkurang. Selain itu, menambah porsi sayur akan menambah sumber serat yang baik bagi pencernaan dan membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. 

5. Gunakan piring yang berukuran lebih kecil

5. Gunakan piring berukuran lebih kecil
Freepik/pereslavtseva

Agar bisa mengurangi konsumsi nasi putih, gunakan piring yang berukuran lebih kecil. Sebab, secara naluri, manusia cenderung akan mengisi piring dengan makanan sekitar 70%. Oleh karena itu, jika semakin besar piring yang digunakan maka porsi yang akan diambil juga semakin banyak. Itulah mengapa, penggunaan piring dengan ukuran yang lebih kecil dapat mengurangi konsumsi nasi putih.

Sebetulnya, tubuh tidak memerlukan konsumsi nasi putih terlalu banyak. Bahkan, tanpa nasi putih pun tubuh akan tetap bisa mendapatkan sumber energi dari sumber karbohidrat yang lain. Jadi, jangan khawatir tubuh akan menjadi lemas saat mengurangi konsumsi nasi putih.

Baca juga:

The Latest