Ini Dia 3 Jenis Ereksi yang Biasa Dialami Pria
Mungkin Mama bisa bantu untuk jenis yang nomor satu
12 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ereksi berkaitan erat dengan banyak faktor.
Mulai dari makanan dan minuman, fantasi, jenis rangsangan, bahkan kecelakaan atau cedera yang pernah dialami pria.
Ada tiga jenis ereksi yang umum dialami para pria.
Mungkin kamu bisa mengetahui agar bisa memudahkan ereksi terjadi. Berikut Popmama.com bagikan ulasannya:
Editors' Pick
1. Ereksi Refleksogenik
Ereksi jenis pertama adalah ereksi refleksogenik, yang berasal dari kontak atau rangsangan fisik yang sebenarnya. Rangsangan terjadi berdasarkan ada tindakan nyata, seperti saat melakukan foreplay sebelum berhubungan seks.
Biasanya ini yang paling disukai oleh para pria pada umumnya. Di mana mereka bisa merasakan kenikmatan dan kebahagiaan setelah aktivitas seks terjadi hingga tuntas.
Baca juga: Melihat Cara Foreplay Laki-Laki Sebelum Berhubungan Intim dari Zodiak
2. Ereksi Psikogenik
Ereksi psikogenik adalah ereksi yang disebabkan oleh rangasangan tidak nyata. Rangsangan berasal dari stimulasi audiovisual atau fantasi semata. Bagi sebagian pria, memang bisa mengandalkan fantasi, sambil mendengarkan musik, memejamkan mata, lalu bisa mengalami ereksi.
Sebagian lagi mengalami ereksi karena bantuan audiovisual, namun ini harus ditelisik. Seperti apa audiovisual yang dipergunakan, karena bila itu berdasarkan film porno akan tidak baik bagi syaraf otak.
Kalau sekedar mengatur playlist lagu yang akan didengarkan, ini masih diperbolehkan karena musik dapat membangun mood seseorang.
Baca juga: Penyebab dan Gejala Disfungsi Ereksi Juga Bisa Dialami Pria Usia Muda
3. Ereksi Nokturnal
Ereksi nokturnal ini terjadi secara alami, berlangsung tentu saja pada malam hari. Jenis ereksi nokturnal ini tidak selalu muncul dengan sengaja. Kadang bisa muncul pada waktu yang tidak tepat.
Melansir laman Metro.co.uk, Untuk ukuran penis ketika ereksi, para ilmuwan telah mencatat bahwa panjang penis yang normal saat ereksi adalah 5,2 inci (sekitar 13,12 cm) dan 3,6 inci (sekitar 9,16 cm) ketika lembek. Sementara untuk lingkarnya, 4,6 inci (sekitar 11,66 cm) saat ereksi dan 3,7 inci (9,31 cm) ketika lembek.
Jika ingin mengukur penis, ukurlah dari pangkal bukan dari kantong sperma.
Berikut cara mengukur penis menurut laman NHS:
“Untuk mendapatkan pengukuran yang tepat, lakukan ketika sedang ereksi. Ukurlah dari pangkal penis di dekat sisi yang menempel di perut, sampai ke ujung, di mana lubang penis berada."
Itulah jenis ereksi yang biasanya dialami seorang pria. Mungkin para istri bisa membantu untuk jenis ereksi refleksogenik.
Lakukan foreplay yang terbaik agar bisa memberi rangsangan kepada suami kamu.
Baca juga:
- 5 Penyebab Ereksi yang Tiba-Tiba Hilang saat Bercinta, Kok Bisa?
- 5 Cara Efektif Atasi Disfungsi Ereksi pada Suami
- 7 Penyebab Disfungsi Ereksi yang Terjadi dalam Kehidupan Sehari-hari