Tak Perlu Meditasi, Cuci Piring Bantu Kurangi Stres saat Covid-19
Stres di tengah pandemi Covid-19? Mama hanya perlu mencuci piring untuk menguranginya
19 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Stres saat Covid-19 masih melanda di Indonesia, tentu tak dapat dielakkan.
Sulit pergi ke luar sehingga lebih banyak #DiRumahAja, sosialisasi bersama teman dan keluarga besar jadi terbatas, bahkan masalah finansial rumah tangga menurun turut menjadi penyebabnya.
Berbagai cara dilakukan untuk mengatasi stres akibat masalah yang terjadi saat Covid-19, seperti meditasi atau yoga.
Tapi, ada aktivitas yang Mama lakukan setiap hari dan tanpa sadar dapat membantu mengurangi stres. Apa itu? Mencuci piring.
Bagaimana bisa? Untuk penjelasan lebih lanjut, simak rangkuman Popmama.com mengenai aktivitas cuci piring bantu kurangi stres saat Covid-19, di bawah ini.
Editors' Pick
1. Salah satu dampak pandemi Covid-19 adalah stres
Pandemi Covid-19 yang tidak hanya melanda Indonesia, tapi juga dunia memberi banyak dampak bagi masyarakat. Salah satu dampak yang dirasakan setiap orang adalah stres, terutama diakibatkan rasa takut tertular virus.
Ketakutan dapat memperburuk stres sehingga imun tubuh menurun dan membuat kita lebih rentan terkena virus.
Oleh karena itu, sebaiknya atasi stres yang menghampiri saat Covid-19 melanda. Salah satunya, dengan mencuci piring.
2. Menurut penelitian, cuci piring bantu kurangi stres saat Covid-19 melanda
Benarkah cuci piring bantu kurangi stres saat Covid-19 melanda? Adam Hanley, research assistant professor di University of Utah, pernah melakukan penelitian saat berada di Florida State University.
Ia membagi dua kelompok mahasiswa. Kelompok pertama membaca cara mencuci piring dengan penuh kesadaran (perhatian), sedangkan kelompok kedua membaca cara mencuci piring dengan petunjuk mekanis sederhana.
Penelitian menemukan bahwa mahasiswa yang mencuci piring dengan sadar atau perhatian (fokus mencium bau sabun, merasakan suhu air, dan menyentuh piring) meningkatkan perasaan inspirasi sebesar 25% dan menurunkan tingkat kegugupan sebesar 27%.
Sementara, kelompok yang mencuci piring dengan petunjuk mekanis sederhana tidak mendapat manfaat apa-apa dari kegiatan tersebut.
Studi ini berusaha menentukan apakah mencuci piring dapat digunakan sebagai jenis meditasi informal. Dan sepertinya iya, siswa yang memiliki pengalaman mencuci piring dengan sadar menunjukkan lebih banyak tanda-tanda kesejahteraan dari waktu ke waktu.
Jadi, metode tersebut dapat pula diterapkan oleh Mama untuk membantu mengurangi stres di tengah pandemi Covid-19.
