Lebih Hemat! 5 Tips Memasak di Rumah saat WFH
Tips memasak di rumah saat WFH ini bantu Mama lebih peduli dengan kebersihan dan kesehatan makanan
23 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada hal-hal yang memengaruhi Mama ketika memasak di rumah saat WFH atau work from home sehingga harus menyesuaikan dengan kondisi saat ini.
Pertama, sulit mendapat bahan makanan karena tidak bisa sering ke swalayan akibat khawatir risiko terpapar Covid-19.
Kedua, jadi lebih peduli dengan kesehatan serta kebersihan dan keamanan bahan makanan yang akan dimasak.
Supaya lebih mudah menghadapi hal tersebut, Popmama.com telah merangkum 5 tips memasak di rumah saat WFH, sebagai berikut.
1. Lihat daftar menu yang sudah disusun bersama keluarga
Selama WFH, Mama dan keluarga hampir selalu makan bersama di rumah.
Dampak dari pandemi Covid-19 tersebut, mengharuskan Mama sering memasak saat WFH. Supaya semua enak, ajak Papa dan anak-anak ikut menyusun menu masakan selama satu bulan.
Bukan berarti dalam satu bulan menunya selalu beda. Ada menu yang bisa dipakai pada minggu berikutnya. Masing-masing biasanya memiliki menu favorit yang diajukan untuk dimasak berulang kali.
Mama bisa menempelkan menu mingguan di dinding dapur atau di pintu kulkas. Selain mempercepat Mama memasak tanpa harus berpikir lagi, tapi juga menghindari pertanyaan “makan apa hari ini?”, dari Papa maupun anak-anak.
Menyusun menu juga memudahkan ketika belanja bahan makanan bulanan. Dari situ bisa terlihat apa saja yang dibutuhkan sehingga Mama bisa menstok dan tidak bolak-balik ke swalayan.
Untuk memudahkan mencari menu masakan praktis, Mama juga bisa mencarinya di Yummy Apps.
Pada aplikasi Yummy, Mama bisa menemukan beragam resep pratis yang cocok banget disajikan saat semua keluarga sedang di rumah.
Editors' Pick
2. Prioritaskan produk segar ketika memasak
Menurut WHO Eropa, sebaiknya gunakan bahan-bahan segar dan bahan-bahan yang memiliki umur simpan lebih pendek terlebih dahulu ketika memasak saat WFH.
Produk segar, terutama buah-buahan, sayuran, dan produk susu rendah lemak harus diprioritaskan di atas produk yang lebih tahan lama.
Sebagai pilihan, buah-buahan dan sayuran beku yang dapat digunakan dalam periode waktu lebih lama dan sering kali memiliki profil nutrisi yang mirip dengan makanan segar. Untuk menghindari pemborosan makanan, Mama dapat membekukan sisa makanan lainnya.
3. Masak dua kali lebih banyak dari biasanya
Supaya menghemat waktu dan tenaga, masak menu dua kali lebih banyak dari biasanya.
Sebaiknya, menu itu adalah masakan favorit yang selalu ditunggu keluarga. Masakan tersebut dapat Mama simpan di kulkas untuk beberapa hari berikutnya dengan jadwal menu yang sama.
Sebelum menyimpannya di kulkas, pastikan hawa panasnya sudah hilang.
Jika tidak, makanan panas di dalam freezer dapat mengembangkan bakteri, serta menaikkan suhu bahan-bahan makanan di dekatnya.
Di samping itu, juga untuk mencegah kerusakan kulkas.
4. Buat makanan sehat bukan mewah
Ketika memasak saat WFH lupakan masakan mewah. Ini bukan kontes memasak, melainkan memberi makanan untuk keluarga selama sebulan penuh. Hidangan sehat dan sederhana adalah pilihannya.
Tumisan mudah dengan sayuran dan protein apa pun yang Mama miliki bisa dicoba. Alih-alih menggunakan banyak minyak, Anda bisa menumis sayuran dengan menggunakan kaldu.
Nasi goreng juga bisa menjadi pilihan saat sarapan. Menambahkan potongan sayuran, ayam, dan telur membuatnya lebih sehat.
5. Ikuti praktik penanganan makanan yang bersih dan aman
Ketika memasak saat WFH di tengah pandemi Covid-19, keamanan dan kebersihan makanan harus lebih terjaga.
Penting untuk menerapkan kebersihan makanan yang baik supaya terhindar dari kontaminasi makanan dan penyakit bawaan makanan.
Hanya makanan aman dan bersih yang menjadi makanan sehat. Prinsip-prinsip utama kebersihan makanan yang baik meliputi:
- Menjaga kebersihan tangan, dapur, dan peralatan memasak.
- Memisahkan makanan mentah dan yang sudah dimasak, terutama daging mentah dan makanan yang baru dimasak.
- Masak makanan sampai benar-benar matang.
- Jaga makanan pada suhu yang aman, baik di bawah 5 ° C atau di atas 60 ° C.
- Gunakan air yang aman dan bahan baku.
Mama bisa ikuti 5 tips memasak di rumah saat WFH supaya kesehatan tetap terjaga.
Baca juga:
- 5 Tips Lancar Memasak di Rumah Mertua, Dijamin Makin Disayang Nih!
- Masak Itu Gampang, Coba 7 Resep Masakan Indonesia Populer
- Idaman Para Istri, Ini 5 Tips Membuat Suami Jadi Jago Masak