7 Tips Menggunakan Toilet Umum saat Pandemi Virus Corona
Paling tidak, bisa mengurangi risiko penularan virus ketika terpaksa menggunakan toilet umum
18 Juni 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki masa transisi new normal, kegiatan masyarakat di luar rumah perlahan mulai dijalankan kembali.
Para karyawan yang work from home sudah bekerja di kantor lagi, beberapa mall serta restoran, dan bahkan beberapa tempat wisata juga sudah dibuka.
Ketika beraktivitas di luar rumah saat pandemi, ada hal-hal yang khawatir jika dilakukan namun sulit dihindari.
Salah satunya, menggunakan toilet umum. Memang serba salah, tapi daripada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, jadi terpaksa menggunakannya.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Physics of Fluids, menambah bukti bahwa Covid-19 dapat ditularkan juga melalui feses yang sarat dengan virus.
Dilanjut oleh Eric Feigl-Ding, seorang rekan senior dan ahli epidemiologi di Federasi Ilmuwan Amerika, bahwa masalah utama terkait Covid-19 di toilet adalah saat flushing karena menghasilkan aerosol sebagai perantara penyebaran virus.
Meskipun beberapa penelitian mengatakan persentasenya rendah.
Nah, untuk mengurangi risiko penularan Covid-19 ketika menggunakan toilet umum saat pandemi, Popmama.com akan memberikan 7 tips yang bisa Mama ikuti sebagai berikut.
1. Persiapkan peralatan dan perlengkapan protokol kesehatan untuk perlindungan diri
Tips menggunakan toilet umum saat pandemi yang pertama adalah mempersiapkan peralatan dan perlengkapan protokol kesehatan untuk perlindungan diri.
Bawa masker, hand sanitazer yang mengandung setidaknya 60% alkohol (jika tidak ada sabun dan air), tisu toilet sendiri (kalau-kalau tidak ada), dan alas dudukan toilet sekali pakai.
Juru bicara yayasan AAA (yang bergerak dalam bidang keselamatan lalu lintas), Jeanette Casselano juga merekomendasikan untuk membawa sarung tangan sebagai penghalang antara kulit dan permukaan apa pun.
2. Memilih dan mengecek kondisi kebersihan toilet umum
Meskipun mungkin perlu sedikit kerja keras, cobalah cari tahu kamar mandi mana yang terbuka dan terbaik dari segi kebersihan di sepanjang rute perjalanan Mama. Ini termasuk tips menggunakan toilet umum saat pandemi.
Sebelum masuk, ketika situasi sedang sepi cobalah mengintip ke kamar kecil dan melihat-lihat kondisinya. Apakah ada petugas yang membersihkannya, adakah cairan disinfektan yang tersedia, kemudian adakah sabun dan handuk kertas.
Lihat juga bagaimana tong sampahnya. Jika sampai meluap, itu berarti tanda bahwa tidak ada seorang pun yang membersihkan toilet selama beberapa waktu. Periksa pula apakah ada papan atau kertas tulisan yang mengingatkan orang untuk mencuci tangan.
Jika Mama merasa sudah sesuai dengan standar kebersihan maka bisa untuk menggunakannya.
Editors' Pick
3. Jaga jarak ketika antre di toilet umum
Dr. Amesh A. Adalja, sarjana senior di Johns Hopkins Center for Health Security, menyarankan untuk tetap melakukan jarak sosial sejauh enam kaki dari orang lain ketika antre dan saat berada di dalam toilet.
Jika sudah ada terlalu banyak orang dan tidak memungkinkan jarak sosial, tunggu di luar pintu. Bisa juga dengan menunggu sampai toilet kosong atau hanya tinggal 1-2 orang saja. Atau menggunakan toilet lainnya, jika ada.
Meskipun pada akhirnya tergantung pada batas toleransi Mama menahan buang hajat. Jangan menahannya karena takut akan virus karena dapat berimbas pada kesehatan diri juga.
Khusus untuk laki-laki, Dr. William Schaffner, seorang spesialis penyakit menular dan profesor di Fakultas Kedokteran Universitas Vanderbilt, merekomendasikan agar menggunakan bilik toilet. Jika situasinya tidak bisa maka cobalah jaga jarak di urinoar.
4. Jangan menyentuh langsung gagang pintu, knop keran, dan benda yang sering disentuh
Tips menggunakan toilet umum saat pandemi, lainnya adalah jangan menyentuh langsung permukaan di toilet yang sering disentuh.
Pat Swisher, pendiri dan CEO Enviro-Master, sebuah perusahaan kesehatan dan keselamatan nasional, menyatakan ada banyak permukaan sentuhan tinggi di kamar mandi, seperti gagang pintu, gagang dan dudukan toilet, keran, serta dispenser handuk kertas.
Dr. Iahn Gonsenhauser, kepala kualitas dan petugas keselamatan pasien di Pusat Medis Wexner, Universitas Negeri Ohio, menyarankan agar orang-orang hand sanitizer, sapu tangan, dan sarung tangan untuk digunakan sebagai pelapis ketika menyentuh permukaan.
Bisa juga menggunakan kertas toilet, tisu atau handuk kertas untuk menekan flush, membuka dan menutup wastafel, serta membuka pintu usai menggunakan toilet. Dan pastikan untuk tidak menyentuh wajah ketika masih di dalam atau sebelum cuci tangan.
5. Gunakan tisu toilet atau alas dudukan toilet sekali pakai
Untuk berjaga-jaga jika dudukan toilet kotor, gunakan tidu toilet atau jika perlu membawa alas dudukan toilet sekali pakai. Ini berfungsi melapisi agar kulit Mama tidak menyentuh langsung dengan permukaan dudukan toilet yang kurang bersih.
Menjegah bersentuhan pula dengan aerosol bekas pemakai toilet sebelumnya. Ini supaya aman menggunakan toilet umum saat pandemi.
Pastikan untuk membuangnya ke tempat sampah setelah pemakaian.
6. Cuci tangan, baik sebelum dan sesudah melakukan aktivitas di toilet umum
Mencuci tangan, baik sebelum dan sesudah melakukan aktivitas, termasuk salah satu tips menggunakan toilet umum saat pandemi. Sebenarnya, ini juga sebaiknya dilakukan meski tidak ada pandemi.
Jika menggunakan toilet umum hanya untuk buang air kecil, Mama boleh mencuci tangan setelahnya lalu pergi. Tapi kalau ke toilet umum untuk menggosok gigi atau memasang lensa kontak, Adalja menyarankan untuk mencuci tangan selama 20 detik lebih dulu.
Sebaiknya, gunakan tisu toilet atau handuk kertas untuk melapisi knop keran ketika membuka dan menutupnya.
7. Gunakan handuk kertas untuk mengeringkan tangan daripada alat pengering
Menggunakan handuk kertas untuk mengeringkan tangan adalah pilihan terbaik.
Dr. David Cutler, dokter obat keluarga di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, California, berpendapat bahwa menggunakan alat pengering tangan di toilet umum adalah cara terburuk untuk mengeringkan tangan yang sudah dicuci.
Hal ini karena pengering menyedot bakteri dan virus (orang-orang yang belum mencuci tangan dengan cukup baik) dari udara di toilet umum lalu menyebarkan ke seluruh tangan Mama yang sedang dikeringkan.
Tetap memegang handuk kertas yang digunakan, ini berguna untuk melapisi tangan ketika membuka pintu. Baru setelah itu, buang di tempat sampah.
Itulah 7 tips menggunakan toilet umum saat pandemi yang bisa dicoba. Semoga Mama dan keluarga tetap terlindungi dari virus, ya.
Baca juga:
- Tips Sukses Toilet Training si Kecil pada Malam Hari
- 7 Tips Menggunakan Toilet Umum Bersama Anak
- 7 Bahan Alami untuk Membersihkan Toilet