Bagi kamu yang mencintai hewan peliharaan seering menganggap hewan tersebut bisa menjadi teman, sahabat, bahkan anak di rumah. Jenis hewan yang dapat dipelihara pun beragam mulai dari kucing, anjing, burung, ikan dan hamster.
Salah satu hewan mungil dan menggemaskan yang seringkali menjadi hewan peliharaan yaitu Hamster. Selain bentuknya yang kecil, hewan ini juga diketahui tak terlalu sulit untuk dipelihara, itulah alasan mengapa para pecinta hewan memilih hamster.
Hamster adalah hewan pengerat yang termasuk dalam sub famili cricetinae, jenis ini terbagi dalam 18 spesies dan diklasifikasikan ke dalam enam atau tujuh genus. Hewan ini memang terkenal memiliki jenisnya yang begitu beragam di dunia, bahkan nyaris berbeda-beda di setiap negara. Berdasarkan karakteristiknya, hewan berbulu ini umunya memiliki badan yang gemuk dan ekor yang pendek, kupingnya pun berbulu dan kakinya cukup lapang. Eropa tengah sampai Siberia, Mongolia, dan Tiongkok utara sampai Korea menjadi negara habitat kehidupan hamster, tetapi hewan ini juga bisa hidup di dalam kandang saat dijadikan peliharaan.
Nah, kira-kira Mama sudah memiliki ketertarikan untuk memelihara hamster belum? Berikut ini Popmama.com akan mengajak Mama mengetahui 11 jenis hamster yang bisa jadi hewan peliharaan.
Yuk, langsung simak informasi berikut ini!
1. Hamster Winter White
Instagram.com/hamspuffy
Hamster Winter White adalah jenis hamster kerdil yang tumbuh sekitar empat inci dari panjang awalnya. Ukurannya yang begitu kecil bukan menjadi pilihan terbaik untuk dipegang oleh anak-anak. Khawatir kalau hamster ini akan dicengkeram oleh anak-anak.
Jenis hewan ini sering sekali disebut sebagai hamster Siberia. Pada ciri fisiknya, hamster Winter White memiliki bentuk kepala yang bulat. Selain itu, bulunya yang bisa berubah warna di setiap musim.
Hal inilah yang membedakan hamster Winter White dengan jenis lainnya. Perubahan warna pada bulu hamster ini terjadi karena adanya perubahan pigmen rambut serta hormon prolaktin dan genetik.
Biasanya pada musim panas hamster ini akan berubah warna dari abu-abu menjadi cokelat tua, atau dari cokelat tua ke warna yang lebih pucat.
2. Hamster Syirian Long Hair
Instagram.com/hammyhamstersemarang
Berdasarkan namanya hamster Syirian Long Hair ini dijuluki sebagai Teddy Bear Hamster. Selain bulunya yang panjang, hamster ini juga termasuk dalam jenis yang berbadan besar dari semua spesies.
Perlu diketahui bahwa hamster Syirian Long Hair sangat ramah dan mudah untuk dirawat. Hewan ini pun mampu hidup selama dua sampai tiga tahun.
Namun, ada saran untuk kamu yang berniat untuk menjadikan hamster jenis ini peliharaan. Sebaiknya tempat tinggal Syirian Long Hair jangan disatukan dengan hamster jenis lain. Hal ini dikarenakan ia dapat menjadi sangat agresif ketika bertemu dengan hamster lain.
Keunikan lainnya yang terdapat pada hewan peliharaan satu ini ialah pada siang hari suka bermalas-malasan. Namun, ketika matahari sudah terbenam atau bahkan di tengah malam, biasanya hamster ini akan sangat aktif.
Maka dari itu, jangan heran ketika di waktu istirahat, kamu akan mendengarkan suara-suara aktivitas hamster.
3. Hamster Kerdil Rusia
Instagram.com/zoolopes
Mudah bergaul menjadi ciri khas utama dari hamster Kerdil Rusia. Lalu, jenis hamster satu ini juga cukup akur dengan spesies lainnya yang bahkan berbeda jenis kelamin.
Mereka bisa berkembang biak dengan baik apabila dipersatukan. Tak hanya dengan sesama hamster, ia ini juga mampu menjalin ikatan yang sangat baik dengan manusia.
Terlebih ukuran tubuhnya yang tak terlalu kecil menjadi salah satu alasan ia banyak dipelihara. Apabila kamu tertarik untuk memelihara hamster Syirian Long Hair adapun satu tips untukmu.
Berikan makan pada hewan ini menggunakan tanganmu secara langsung. Hal ini dilakukan untuk membangun chemistry yang baik dengan sang hamster.
Perlu diketahui bahwa hasmter Kerdil Rusia kembali terbagi menjadi tiga yaitu hamster Kerdil Rusia Campbell, hamter Kerdil Rusia putih musim dingin, dan hamster China. Ketiganya sangat ramah untuk diperlihara.
4. Hamster China
Instagram.com/rodentslove
Hamster China memiliki ukuran tubuh yang sedang dengan panjang empat sampai lima inci. Spesies hamster satu ini juga dikenal dengan nama hamster belang, abu-abu, atau berekor tikus.
Meskipun badannya lebih besar dibandingkan spesies sebelumnya, hewan ini juga cukup aktif di malam hari. Namun, ketika matahari masih bersinar terang dirinya tergolong malas.
Satu hal yang penting ketika memelihara hamster China yaitu ia tak cocok apabila disatukan dengan hamster jenis apapun. Sehingga sulit bagi kamu yang tertarik pada hamster jenis ini, jika memiliki niat untuk memeliharanya dalam jumlah yang banyak.
Di balik sifatnya yang sangat aktif dan pemilih, hamster ini masih tergolong jinak pada pemiliknya. Ia tak begitu agresif apabila dipelihara dengan baik.
Editors' Pick
5. Hamster Roborovski
Instagram.com/bab.hamster
Jenis hamster Roborovski tergolong banyak peminatnya lho Ma!
Hamster satu ini memiliki ukuran tubuh yang ramping dan kecil, lalu tentunya ia sangat aktif. Sehingga tak heran banyak yang merasa hewan satu ini begitu menggemaskan.
Namun, di balik karakternya yang aktif, hal ini tidak menjadi pilihan yang baik apabila hamster Roborovski dipelihara oleh anak-anak. Khawatirnya sang anak tak bisa begitu menjaga hamster ini, dan berisiko hilang dari tempat tinggalnya.
Selain aktif, hamster Roborovski diketahui memiliki jenis warna yang beragam. Lalu, keunikan lainnya yang tak ada pada spesies sebelumnya adalah, hamster ini cukup sensitif dengan subuh panas.
Maka dari itu, tempatkanlah hewan ini pada suhu yang tepat!
6. Hamster Eropa
Instagram.com/anau_chrysaetos
Berdasarkan namanya, hamster jenis ini habitatnya berada di Eropa, khususnya pada daerah peternakan, padang rumput, serta kebun.
Ciri-ciri fisiknya yaitu memiliki warna yang unik, warna tubuhnya yaitu cokelat sedangkan pada bagian kaki berwarna hitam.
Hal ini yang menjadi ikon atau penanda hamster Eropa pada spesies lainnya.
Usia hamster satu ini sama seperti pada umumnya, yaitu sekitar dua hingga tiga tahun saja. Sayangnya, di daerah Eropa populasi hamster ini cukup terancam karena banyak yang memburunya.
7. Hamster Gansu
Instagram.com/murasanchi_0301
Hamster Gansu merupakan jenis hewan pengerat yang berasal dari Tiongkok. Ciri-ciri fisik yang begitu melekat pada hamster ini yaitu, memiliki tubuh yang berwarna putih, tetapi kepalanya berwarna cokelat muda.
Hewan satu ini memiliki keunikan yang cukup mirip dengan jenis Eropa. Namun yang membedakan adalah hamster Eropa berbeda warna pada kakinya bukan kepala.
Peminat dari hamter Gansu terbilang cukup banyak. Hal ini dikarenakan cara merawatnya yang mudah, kamu hanya perlu memerhatikan pola makan serta kandang sebagai tempat tinggalnya.
Apabila hal tersebut kamu perhatikan dengan baik, maka hamster Gansu akan memiliki kehidupan yang baik.
8. Hamster Korea
Instagram.com/statchi_world
Hamster selanjutnya yang ramah untuk dipelihara yaitu jenis hamster Korea. Daya tarik pada hamster satu ini terletak pada corak di tubuhnya.
Seluruh tubuh pada bulu hewan pengerat ini diketahui berwarna cokelat, tetapi ada corak hitam di bagian atas tubuhnya yang memberikan kesan corak atau belang.
Hewan yang termasuk dalam keluarga Tscherskia ini memakan hasil panen yaitu padi, dan tentu sesuai dengan namanya hamster Korea banyak ditemukan di Korea serta Tiongkok.
9. Hamster Campbell
Instagram.com/hamster_loversworld
Hamster Campbell seringkali dikenal sebagai hewan yang ramah dan banyak ditemukan dipasaran. Hal ini terjadi karena penyebaran populasi hewan satu ini tergolong luas.
Dalam pemeliharaannya hamster Campbell ini cukup perlu diperhatikan, karena ia harus mendapatkan pola makan yang ideal dan bernutrisi tinggi. Hewan ini diketahui memiliki risiko penyakit diabetes yang tinggi, maka dari itu kamu perlu atur kadar gula yang ada pada makanannya.
Selain itu, yang membedakan hamster ini dengan spesies lainnya yaitu sifatnya yang cukup agresif. Apabil hamster Campbell merasa terancam maka ia akan berlari dengan cepat dan mengigit orang atau hewan sesamanya, dan bersembunyi dalam waktu yang lama.
Kondisi ini biasa terjadi ketika ada seseorang yang memberikan sentuh secara dadakan. Dengan spontan hamster Campbell ini akan mengigitnya.
Meskipun tergolong tricky dalam pemeliharaannya, hamster Campbell akan jinak dengan sendirinya jika diperlakukan dan dirawat dengan penuh kasih sayang.
10. Hamster Romania
Instagram.com/hamsterinromania
Di Indonesia jenis hamster Romania tergolong cukup langka karena memang habitat asli hewan ini berada di negara Romania. Jika berada di alam bebas, pada malam hari hamster ini akan bekeliaran mencari makan berupa biji-bijian, kacangam, sayur yang berakar, rumput serta serangga kecil.
Uniknya, ketika hamster Romania ini usai mendapatkan makanan, dirinya akan menyimpan dalam pipinya yang elastis.
Berdasarkan ciri-cirinya hewan pengerat asal Romania memiliki bulu yang berwarna cokelar pada punggungnya. Namun, di sisi bawahnya berwarna putih, lalu pada pipinya yang elastis tersebut terdapat garis yang memanjang gelap.
Meskipun jarang ditemukan di Indonesia, hamster ini jika dijadikan hewan peliharaan ia akan memilih untuk hidup sendiri. Artinya hamster Romania tak cocok apabila disatukan dengan jenis hamster lainnya.
11. Hamster Hybrid
Instagram.com/lunaandrockyy
Jenis hamster yang terakhir ini dinamakan hybrid karena terlahir dari dua jenis hamster yang berbeda, yaitu Campbell dan Winter White. Jenisnya yang tak murni dari salah satu keluarga alamiah, berakibat pada populasinya yang terancam punah.
Sama seperti spesies hamster lainnya, sifat hewan pengerat campuran ini cukup lincah dan terkenal suka bermain dengan manusia. Tak hanya itu untuk warna hamster ini mayoritas berwarna krem pudar bercampur dengan abu-abu.
Warnanya yang menarik serta keaktifannya ini menjadi alasan mengapa banyak pecinta hewan memilih hamster hybrid untuk dipelihara.
Itulah 11 jenis hamster yang bisa jadi hewan peliharaan. Nah Ma, setelah mengetahui seluruh jenis hewan yang menggemaskan ini. Kira-kira Mama tertarik dengan yang mana nih?
