Ini 5 Cara Memilih Daging Sapi yang Baik untuk Rendang
Rendang jadi makanan khas saat Lebaran, tapi sudahkah tepat memilih daging yang baik?
8 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama berencana ingin buat rendang? Ya, tentunya sudah tidak asing lagi dengan sajian kuliner yang satu ini bukan.
Hampir semua orang menyukai rendang. Rasanya yang nikmat membuat banyak orang ketagihan untuk menyantapnya lagi.
Namun sebelum membuatnya, Mama perlu perhatikan 5 cara membeli daging yang baik. Berikut rangkumannya dari Popmama.com:
1. Perhatikan aroma dagingnya
Sajian dari daging sapi yang satu ini memang tak hanya terkenal di dalam negeri saja, rendang juga sudah mendunia.
Mama yang ingin membeli daging sapi untuk rendang, sebagai langkah pertama maka perhatikan aromanya.
Daging sapi segar punya aroma yang khas, sedangkan daging sapi yang tidak segar punya aroma seperti busuk.
Selain itu hindari daging yang punya permukaan berbintik, ya. Hal tersebut menandakan kalau daging dalam kategori sudah tidak segar.
Editors' Pick
2. Cermati bagian khususnya
Tentunya, setiap bagian daging sapi punya rasa dan tekstur yang berbeda. Tidak heran jika tiap bagian daging sapi dijual dengan harga yang berbeda pula.
Sementara untuk membuat rendang, pilihlah daging bagian paha atas. Pada bagian ini tidak memiliki banyak lemak.
Sebaiknya hindari memakai daging bagian iga atau yang dibalut dengan tulang, karena akan membuat hasil rendang buatan Mama tidak sempurna ketika dimasak.
3. Cek kemasannya
Bagi pemula, membuat rendang itu tak hanya soal cita rasa. Tetapi juga harus perhatikan saat memilih daging sapinya, karena memilih daging perlu dilakukan agar keamanan dan kesegaran makanan dapat terjamin.
Nah, jika kamu memutuskan untuk membeli daging yang sudah dalam packaging maka pastikan terdapat label sertifikat halalnya.
Lalu lihatlah tanggal kadaluarsa, hal ini sangat penting untuk diamati sebelum membeli daging beku.
Namun, apabila membeli dalam bentuk curah, biasanya label kadaluarsa ditempel di kaca freezer.
4. Potongan daging
Pada umumnya penjual daging sudah tahu ukuran untuk rendang.
Tapi kalau Mama ingin memotongnya sendiri di rumah, maka potong daging paha yang sudah dibeli dengan potongan dadu, agak tebal dan miring.
Sebab daging sapi akan menciut begitu Mama mengolahnya menjadi rendang karena proses masak yang cukup lama akan menyusutkan volume dagingnya.
5. Lihat warna dagingnya
Bila Mama ingin membeli daging sapi pastikan daging sapi yang segar punya warna merah terang.
Apabila saat dagingnya punya warna merah yang tak biasa, Mama patut berpikir dua kali. Sementara warna merah kecokelatan bukan mencerminkan daging yang tidak segar, karena sudah terpapar oksigen lebih dari 30 menit.
Gimana, Ma? Mudah bukan memilih daging yang tepat? Dengan daging yang segar maka akan memberikan rasa yang nikmat pada rendang buatan Mama.