Lakukan 7 Cara Berikut Ketika Atap Rumah Bocor
Saat musim hujan kamu dipusingkan oleh atap rumah yang bocor?
8 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki musim penghujan, salah satu masalah yang biasa terjadi di rumah adalah terjadinya kebocoran di bagian atap.
Kalau sudah begitu membuat sebagian orang repot karena harus menyiapkan beberapa alat ‘tempur’ untuk menampung kebocoran air dan memindahkan barang-barang yang ada di bawahnya.
Tak hanya itu, selanjutnya juga harus menyiapkan budget khusus untuk memperbaiki atap.
Kesimpulannya kebocoran pada atap sebaiknya diperbaiki secepat mungkin, karena akan ada banyak sekali kerugian yang akan kita dapatkan jika atap bocor terus dibiarkan.
Nah, sebelum semua masalah tersebut semakin parah, sebaiknya cari tahu tips di bawah ini mengenai memperbaiki atap bermasalah. Yuk simak penjelasan yang Popmama.com ulas berikut ini:
1. Hindari menanam pohon dekat atap rumah
Hal ini sepele, tapi nyatanya menanam pohon terlalu dekat dengan atap rumah akan memicu terjadinya kebocoran pada atap rumah lho.
Penyebabnya adalah pohon yang lama kelamaan tumbuh besar dan berbuah banyak, pasti akan merusak atap jika ditanam terlalu dekat dengan rumah.
Tentunya jika tertiup angin ranting yang tumbuh menjuntai ke atap rumah akan bergerak-gerak, maka membuat atap menjadi bergeser dari tempat semula.
Bahkan buahnya pun akan jatuh ke bagian atap rumah yang bisa membuat retakan. Itulah kenapa sebaiknya nggak menanam pohon di dekat atap yang tak lain dapat memicu terjadinya kebocoran.
2. Membersihkan sampah yang di atap rumah
Coba deh cek atap rumah, pastinya ada sampah daun kering dan ditemukan menyangkut di bagian aliran air.
Jika hal ini terjadi, maka itulah salah satu yang memicu terjadinya kebocoran pada atap rumah.
Sebab daun kering yang menumpuk di bagian atap akan menghambat jalannya aliran air, sehingga air hujan akan menggenang.
Genangan air inilah yang nantinya menimbulkan terjadinya kebocoran. Sebaiknya kamu rajin membersihkan bagian atap ya.
Editors' Pick
3. Ganti atap yang sudah rapuh
Langkah selanjutnya ialah kamu harus mengecek atap yang terlihat rapuh. Dengan adanya atap yang sudah rapuh kemungkinan besar akan memicu terjadi kebocoran pada atap rumah.
Sebab atap yang mulai rapuh sangat mudah membuat air menjadi merembes dan pada akhirnya kebocoran bisa terjadi. Lakukanlah penggantian atap yang terlihat rapuh ya?
Mengganti atap rapuh dengan yang baru menjadi solusi terbaik sebelum terjadi kebocoran di kala musim hujan.
Bukannya lebih baik mencegah daripada memperbaiki bukan?
4. Pasang atap dengan sudut kemiringan yang tepat
Cara mengatasi kebocoran pada atap rumah berikutnya adalah perhatikan kemiringan pemasangan atap.
Sebab terjadinya kebocoran pada atap rumah adalah desain atap yang terlalu landai.
Perhatikanlah sudut kemiringan agar air mengalir dengan lancar saat hujan datang dan kemiringan atap yang landai akan menyebabkan air tidak dapat tercurah ke tanah dengan cepat.
Sebaiknya mengatur sudut kemiringan atap sebesar 30-40 derajat, agar air hujan dapat segera mengalir ke bawah menuju saluran pembuangan.
5. Pasang plastik di bawah atap
Sebelum kamu memperbaiki atap secara keseluruhan, ada baiknya memasang atap dengan memberikan lapisan plastik terlebih dahulu.
Setelah bagian rangka atap yang terbuat dari baja ringan selesai terpasang, kamu bisa memasangkan plastik dan dilanjutkan dengan atap.
Cara ini memiliki risiko yang rendah ketika angin atu hujan deras dan meminimalisir terjadinya kebocoran.
Memasang plastik sebagai lapisan atap akan lebih baik untuk mencegah kebocoran ya.
6. Gunakan atap waterproof
Dari kata waterproof kita sudah tahu kan ya bahwa artinya melindungi dari air, begitu juga dengan atap rumah.
Menggunakan atap dengan sistem waterproof, kemungkinan besar tidak akan mengalami terjadi kebocoran. Kini atap waterproof sangat mudah ditemukan di toko-toko bangunan.
Namun perlu diingaat, sebelum menggunakan atap yang waterproof, tentunya harus diimbangi dengan proses pemasangan yang tepat.
Jika pemasangannya tidak beraturan, hasilnya akan menimbulkan kebocoran lagi. Jadi sebaiknya pada saat pemasangan wajib dilakukan dengan teliti, agar sistem waterproof-nya efektif.
7. Pasang ventilasi yang tepat
Oh ya, untuk mengatasi atap bocor kamu juga harus perhatikan ventilasi. Sebab ventilasi udara yang baik mempunyai dampak bagi atap rumah. Ketika musim kemarau tentunya panas matahari akan mengenai bagian genting dan menjadikan kondisi fisik genteng memburuk.
Dengan kata lain dapat menyebabkan genteng retak atau pecah. Hal itu sebuah masalah yang mengganggu saat musim hujan terjadi. Solusinya adalah kamu harus membuat ventilasi yang cukup.
Atau bisa juga dengan memodifikasi lubang angin dan beberapa rongga udara agar udara panas yang terjebak di loteng bisa keluar.
Seringkali banyak orang dipusingkan dengan intensitas kebocoran atap yang terlalu banyak. Dengan 7 cara di atas bisa kamu terapkan ya.
Baca juga: 5 Bagian Rumah yang Harus Diperhatikan Ketika Masuk Musim Hujan