Salah satu cara mendekorasi bagian taman di sebuah hunian adalah dengan menggunakan rumput hijau yang asri.
Dengan menambahkan jenis rumput tertentu, maka bisa menambah estetika penampilan rumah kamu yang tampak lebih indah.
Jenis rumput hias yang bisa dipilih juga cukup banyak. Tapi sebagian besar setiap jenis rumput tidak semuanya sama.
Penting untuk kamu mengetahui jenis rumput apa yang akan digunakan, sehingga bisa merawat rumput di tamanmu dengan sebaik mungkin.
Nah, kamu perlu mengidentifikasi 5 jenis rumput taman yang sudah dirangkum oleh Popmama.com:
1. Rumput gajah mini yang kecil dan halus
Freepik/topntp26
Jenis rumput pertama ada rumput gajah mini yang terbilang paling populer di pasaran. Ukurannya yang kecil dan lebih halus membuat halaman rumah tampak asri, karena dapat mentolerir ketinggian pemotongan yang sangat rendah.
Pola pertumbuhan rumput gajah mini juga terbilang unik. Pertumbuhannya condong ke samping, tahan terhadap cuaca panas dan tahan pijakan kaki. Oleh sebab itu perawatan jenis rumput gajah mini tidak perlu sering-sering dipangkas dan hemat biaya.
Kelebihan dari rumput gajah mini yakni hanya membutuhkan sedikit pupuk.
Editors' Pick
2. Rumput gajah besar yang lebih kasar cocok buat halaman yang luas
Freepik/geargodz
Mengetahui cara mengidentifikasi jenis rumput halaman rumah merupakan langkah penting dalam menumbuhkan rumput yang indah dan asri di taman rumah.
Berbeda dari jenis rumput gajah kecil, rumput gajah besar teksturnya cenderung kasar dan ukurannya pun cukup besar.
Rumput gajah besar adalah salah satu jenis rumput yang biasanya ditemui di lahan lapangan sepak bola dan halaman rumah berukuran besar, oleh karenanya jenis rumput gajah besar lebih tahan terhadap pijakan kaki manusia.
Kelebihan dari rumput gajah juga terbilang mudah ditanam dan tidak perlu sering disiram, bahkan rumput ini mampu bertahan hidup meski kekurangan air.
3. Rumput golf atau rumput bermuda bikin taman terlihat cantik
Pexels/Free Nature Stock
Sekarang budidaya jenis rumput golf sudah banyak dijual. Makanya rumput golf tak hanya dipakai pada lapangan golf saja, kini jenis rumput golf juga dapat ditanam di pekarangan rumah.
Jenis rumput golf cenderung memiliki ukuran yang lebih pendek, sehingga membuat tampilan taman rumah tampak lebih asri.
Tapi sayangnya harga bibit rumput golf terbilang cukup mahal dan tidak terlalu tahan untuk diinjak, bahkan proses perawatannya pun rumit.
Oleh karenanya jika kamu memilih jenis rumput golf, sebaiknya perlu dipangkas minimal 2 minggu sekali dan membutuhkan asupan pencahayaan sinar matahari sebanyak 100%.
4. Rumput Jepang dengan tekstur runcing dan kurus
Freepik/onlyyouqj
Berbeda dari jenis rumput lainnya, rumput Jepang cenderung lebih halus, runcing dan memiliki helai daun yang lebih kurus.
Sayangnya jenis rumput ini tidak cocok untuk diinjak tanpa alas kaki maupun diduduki, sebab rumput Jepang memiliki tekstur yang sedikit tajam. Makanya jenis rumput Jepang sering disebut rumput jarum.
Selain itu biasanya tampilan rumput Jepang juga dipercantik dengan berbagai jenis bunga hias.
Agar rumput Jepang di pekarangan rumahmu selamat dari musim panas yang ekstrem, maka proses perawatannya dengan melakukan pemupukan urea sebanyak dua kali dalam sebulan, menyiramnya secara rutin, pemangkasan sebulan sekali, dan mendapat pencahayaan yang cukup.
5. Rumput Swiss yang bikin taman terlihat rapi
Pexels/Free Nature Stock
Selanjutnya ada jenis rumput Swiss. Rumput Swiss memiliki tekstur yang lebih halus dari semua jenis rumput lainnya. Selain itu memiliki tampilan yang rapi dan tertata.
Seperti rumput golf, harga jenis Swiss juga terbilang mahal. Hal ini dikarenakan rumput Swiss memiliki tekstur yang lebih halus, sehingga tampilan taman di rumahmu bisa terlihat sangat indah.
Agar rumputnya awet, maka perlu melakukan perawatan rumput yang setidaknya 80% pencahayaan dan pemangkasan dilakukan minimal sebulan sekali. Jangan lupa memberikan pupuk urea untuk mencegah tumbuhnya rumput liar.
Demikianlah jenis rumput yang dapat digunakan untuk taman rumah. Jika sudah memutuskan jenis rumput apa yang akan ditanam, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan lahan dengan melakukan proses penggemburan. Selamat mencoba!