Siapa yang tak suka dengan alpukat, buah sejuta manfaat ini punya rasa yang lezat.
Tapi sayangnya sebagian orang merasa sulit ketika memilih alpukat yang bagus. Sebab memilih alpukat matang memang terbilang gampang-gampang susah, karena tingkat kematangan buahnya yang sulit ditebak.
Untuk orang yang belum lihai, pasti tidak tahu bagaimana cara membedakan alpukat yang matang atau tidak. Salah pilih alpukat, bisa-bisa malah mendapat daging buah yang masih keras bahkan terasa pahit saat dimakan.
Agar tidak salah pilih, ikuti 5 tips memilih alpukat berikut ini dari Popmama.com yuk!
1. Cek daging pada buah alpukat
Unplash/Glen Carrie
Alpukat yang mengandung protein tinggi, buah ini juga merupakan sumber lemak nabati.
Sementara tingkat kematangan yang dimiliki oleh buah alpukat sangat menentukan rasa dari buahnya. Dalam memilih alpukat cobalah untuk menentukan tekstur dari alpukatnya, apakah cukup keras yang berarti mentah sudah empuk karena kematangannya.
Selain itu buah alpukat yang matang dagingnya akan terasa lembut dan bersih. Jika sudah banyak serat berwarna hitam, berarti buahnya sudah terlalu tua.
Editors' Pick
2. Rasakan tekstur buahnya
Pexels/Lisa Fotios
Buah alpukat terkenal akan vitamin E maupun omega 3- nya.
Nah, langkah kedua dalam memilih buah alpukat adalah dengan meraba tekstur buahnya. Alpukat yang sudah matang tentunya terasa empuk.
Kamu pun bisa menekan buah alpukat menggunakan seluruh telapak tangan atau memegangnya di beberapa bagian. Jika terasa empuk itu artinya alpukat sudah matang. Selain itu buah alpukat yang sudah matang juga memiliki tekstur kulit sedikit kasar.
3. Lihat warna kulitnya
Unplash/Charles ??
Alpukat dipetik dari pohon ketika belum matang. Proses pematangannya terjadi setelah dipetik. Maka dari itu saat di pasar atau toko buah kamu pasti lebih sering menemukan alpukat berwarna hijau muda yang masih keras.
Hal ketiga yang perlu diperhatikan saat membeli alpukat adalah warna kulitnya. Pilihlah alpukat dengan warna kukit yang tepat.
Hindari membeli alpukat yang berwarna kusam dan terlalu lembek, itu tandanya sudah terlalu matang. Sementara kulit alpukat yang berwarna gelap cenderung lebih matang dibandingkan dengan buah alpukat yang warna hijau terang pada kulitnya.
Jadi sebaiknya memilih buah alpukat dengan tingkat kematangan yang memiliki warna kulit hijau tua kehitaman.
4. Perhatikan tangkainya
Freepik/wasant_foodtography
Langkah selanjutnya ialah melihat bagian tangkai buah. Lalu perhatikan bekas tangkai pada alpukat, di mana bekas tangkainya dapat digunakan untuk mengetahui tingkat kematangan buahnya.
Jika lubang berwarna hijau maka alpukat belum matang sempurna. Namun jika lubangnya berwarna coklat muda, itu artinya alpukat tersebut telah matang.
Sedangkan jika lubangnya berwarna gelap atau kehitaman, menandakan alpukatnya sudah terlalu matang.
5. Waktunya mengupas alpukat
Freepik/Bearfotos
Alpukat menjadi sajian yang memiliki rasa enak dan tentunya baik untuk kesehatan tubuh. Tidak heran jika buah ini digandrungi banyak orang.
Tips berikutnya dalam memilih alpukat yang matang ialah waktunya mengupas alpukat. Kupaslah alpukat dari tengah secara horizontal dan bukan mengupas alpukat dari tangkai secara vertikal.
Lalu melihat dari bijinya, apabila biji buah mudah terlepas dari dagingnya itu artinya alpukatnya sudah matang dan layak dikonsumsi dan begitu pun sebaliknya.
Jika kamu hanya ingin memakan separuh dari alpukatnya, maka kamu harus menyimpannya dengan benar. Kalau tidak maka alpukat akan menjadi kering dan busuk. Sebaiknya simpan di dalam kotak kedap udara dan masukkan potongan bawang bombai ke dalamnya.
