5 Penyebab Nasi Cepat Basi di Rice Cooker
Nasi cepat basi tidak selalu karena rice cookernya yang bermasalah
12 Desember 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kemajuan teknologi membuat semuanya menjadi lebih mudah, termasuk aktivitas rumah tangga.
Untuk memasak nasi misalnya. Mama tidak perlu lagi menggunakan dandang secara manual dan menunggu nasi hingga masak. Mama hanya perlu menggunakan rice cooker yang akan memasak nasi secara otomatis.
Meski demikian, banyak ibu rumah tangga yang mengeluh nasi yang dimasak dengan rice cooker cepat basi. Hal tersebut tentu sangat disayangkan. Selain mubazir, pengeluaran rumah tangga menjadi lebih besar karena harus membeli beras tambahan.
Sebenarnya, apa penyebab nasi di rice cooker cepat basi? Apakah karena rice cooker Mama bermasalah? Atau karena penggunaannya yang salah? Untuk menjawab rasa penasaran Mama, Popmama.com telah merangkum jawabannya.
Yuk, simak informasi berikut!
1. Kapasitas listrik yang tidak sesuai
Rice cooker mengandalkan listrik untuk memasak serta memanaskan nasi. Dengan listrik tersebut, rice cooker menciptakan uap panas yang mematangkan nasi.
Umumnya, rice cooker yang dijual di pasaran membutuhkan tegangan 220 V untuk bisa berfungsi dengan baik. Nah, coba perhatikan tegangan listrik di rumah Mama. Apakah sudah memenuhi?
Jika tegangan listrik di rumah Mama sering turun atau sering mati lampu, otomatis rice cooker tidak bisa berfungsi maksimal. Nasi yang dimasak pun tidak matang sepenuhnya sehingga cepat basi.
Editors' Pick
2. Rice cooker kotor karena jarang dibersihkan
Ternyata, kebersihan rice cooker juga memengaruhi daya tahan nasi lho, Ma. Apalagi jika rice cooker tersebut pernah digunakan untuk memanaskan nasi basi. Bau dari nasi basi bisa menempel pada panci rice cooker dan memengaruhi kualitas nasi yang dimasak setelahnya.
Oleh karena itu, bersihkan rice cooker secara rutin. Pastikan tidak ada sisa-sisa nasi yang menempel pada panci rice cooker. Bersihkan juga lubang untuk pengeluaran uap. Bagian ini rawan lembap dan dipenuhi kuman dan bakteri tak terlihat yang bisa memengaruhi kualitas nasi.