Decluttering atau mengurangi barang yang tak dibutuhkan bisa membantu rumah lebih rapi.
Merasa rumah selalu berantakan meski sudah sering beberes? Mungkin ada beberapa sampah tak terlihat.
Meski sebenarnya kamu sudah tahu, namun seringnya menunda kapan dibuang. Alhasil, rumah tetap terlihat berantakan tak peduli berapa seringnya kamu merapikannya.
Agar rumah terlihat lebih lega dan rapi, yuk singkirkan sampah yang tak terlihat. Kali ini, Popmama.com telah merangkum beberapa barang yang sebaiknya segera disingkirkan.
Apa saja ya, Ma?
1. Pulpen dan spidol yang sudah tidak nyata
Freepik
Pertama, coba cek kotak pensil dan laci kamu, berapa banyak pulpen dan spidol yang sudah tidak bisa berfungsi dengan semestinya. Mulai dari yang tidak nyata, kering, atau patah sehingga tidak bisa digunakan lagi.
Benda yang satu ini sering lolos dari proses pembersihan rumah. Sehingga akan tetap berada di rumah dan terlihat memenuhi beberapa tempat di rumah.
Nah sekarang, waktunya untuk membuang itu semua. Akan lebih baik lagi jika kamu menyisihkan di wadah sendiri dan berikan ke bank sampah agar lebih mudah didaur ulang.
2. Tumpukan kertas
Freepik
Saat membutuhkan kertas bill atau tagihan sebagai bukti, kamu cenderung menyimpannya. Setelah sudah selesai digunakan, biasanya akan selalu menunda untuk membuangnya.
Begitu juga dengan kertas pekerjaan yang semakin lama semakin banyak.
Alhasil, sampah ini semakin menumpuk di meja dan laci. Mau menempatkan benda lain pun tak muat karena sudah terlalu penuh.
Sisihkan mana saja yang masih digunakan dan mana yang sudah tidak diperlukan. Tempatkan di wadah sendiri dan berikan ke bank sampah atau ke tong sampah khusus kertas.
Editors' Pick
3. Pamflet
Freepik/jannoon028
Saat membeli makanan atau setelah belanja ke toko atau mall, biasanya kamu mendapat pamflet. Ada yang langsung dibuang, ada juga yang dibawa pulang karena merasa perlu dan tertarik dengan isi pamfletnya.
Efeknya, ada banyak kertas tak terpakai di rumah. Ini biasanya terselip di antara kertas-kertas yang masih terpakai.
Segera pisahkan mana pamflet yang masih diperlukan dan mana yang tidak.
Akan lebih baik jika dibuang di tempat yang tepat agar tidak menambah tumpukan sampah campuran.
4. Koran dan majalah yang sudah rusak
wallpaperflare.com
Tumpukan lain yang tak kalah membuat berantakan adalah koran dan majalah yang sudah rusak. Beberapa koran sudah kuning dan keriting sehingga sudah tak bisa dibaca lagi.
Sementara itu, masalah majalah rusak biasanya sudah robek dan keriting tersiram air. Jangan ragu untuk membuangnya.
Solusi lain jika merasa terlalu sayang untuk membuangnya adalah dengan menggunakan sebagai pembungkus paket. Jika kamu punya usaha toko online, maka bisa langsung digunakan.
5. Mainan anak yang rusak
Freepik/Creativity_magic
Si Kecil mungkin merasa sayang membuang mainan kesayangannya. Alhasil, mainannya makin menumpuk, padahal yang dimainkan hanya yang itu-itu saja.
Mulai sekarang, ajak anak untuk decluttering bersama. Pilih mainan yang sudah rusak dan tak bisa digunakan lagi. Buang di wadah tersendiri dan berikan ke bank sampah.
6. Charger dan kabel yang rusak
Freepik/rawpixel.com
Sampah tak terlihat lainnya, yakni charger dan kabel yang sudah rusak. Banyak sekali orang yang merasa enggan membuang sampah yang satu ini.
Padahal, jika dibuang, laci dan rak bisa terlihat lebih lowong dan bersih.
Namun pastikan tidak sembarangan membuang, apalagi mencampurnya dengan sampah dapur. Gabungkan di satu wadah dan tutup atau ikat sampai rapat.
Akan lebih baik lagi jika memberikannya ke bank sampah dekat rumah.