6 Jenis Serangga yang Senang Hidup di Kasur & Apa Bahayanya?
Tandanya, kulit sering gatal dan ada ruam kemerahan saat babgun tidur
3 Agustus 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kasur adalah salah satu benda yang sering digunakan di rumah. Meski dari luar terlihat bersih, namun belum tentu bagian dalamnya bebas dari hewan berbahaya.
Popmama.com akan menjelaskan 6 jenis serangga yang senang bersemayam di kasur.
Dengan begitu, Mama bisa mengantisipasi jika ada salah satu yang tinggal di kasur rumah.
Banyak sekali penyebabnya kenapa serangga bisa hinggap dan berakhir hidup di kasur. Beberapa di antaranya adalah gaya hidup yang jorok seperti sering makan di kasur atau memakai pakaian kotor ke kasur.
Seringnya, pemilik kasur tidak sadar keberadaan serangga ini sampai benar-benar sudah banyak dan mengganggu orang yang tidur di kasur tersebut.
Untuk itu, yuk ketahui apa saja jenis serangga yang senang hidup di kasur dan apa bahayanya bagi manusia.
1. Bed bug bisa menghisap darah manusia
Serangga kasur atau yang sering disebut bed bug termasuk hewan yang berbahaya. Bentuknya lebih kecil dari kutu kasur dan sering tidak terlihat oleh manusia.
Serangga ini bertahan hidup dengan menghisap darah. Selain darah, ia juga memakan serpihan kulit mati yang terkelupas dari tubuh.
Hii, bayangkan serangga ini melata di atas tubuh dan mencari kulit mati serta menghisap darahmu.
Perkembangbiakan serangga ini sangatlah pesat sehingga bisa berbahaya bagi yang tidur di kasur tersebut. Sedangkan penyebab datangnya biasanya berasal dari hewan yang kurang dijaga kebersihannya.
Penghuni yang suka langsung naik kasur saat tubuh atau pakaiannya masih kotor juga bisa jadi pembawa kutu kasur. Hati-hati, ya!
2. Tungau bisa menyebabkan alergi di kulit
Sering merasa gatal setelah bangun tidur meski seprai baru diganti? Mungkin ada tungau atau kutu kasur yang bersemayam di dalamnya.
Tungau sangat menyukai kasur, tak heran jika nama lainnya adalah kutu kasur. Ia bertahan hidup dengan cara memakan sel kulit mati dari tubuh.
Bentuk kutu kasur lebih kecil dari kutu kepala. Yang harus diwaspadai adalah kehadiran serangga ini akan menimbulkan gangguan pada kulit. Kutu kasur bisa menyebabkan kulit ruam kemerahan, gatal, muncul alergi, hingga dermatitis.
Cara membersihkannya adalah dengan menggunakan vakum kasur. Atau membersihkan kasur secara berkala.
Editors' Pick
3. Sarcoptes scabiei bisa bersarang dan bertelur di kulit manusia
Seringnya, orang beranggapan bahwa scabies hanyalah penyakit gatal di kulit yang bisa dialami hewan saja. Nyatanya, sarcoptes scabiei juga bisa menyerang manusia.
Serangga ini bahkan senang sekali tinggal di kasur. Bentuknya sangatlah kecil dan bisa masuk ke pori-pori kulit. Setelah berhasil masuk, ia akan bersarang di bawah kulit ari dan bertelur.
Efek yang terlihat adalah seperti ada kutil kecil berjejer di sela dan lipatan tubuh. Uniknya, serangga ini aktif di malam hari sehingga kamu akan kerap merasakan gatal dan tak bisa tidur nyenyak.
Penyakit scabies ini harus segera ditangani dengan serius karena bisa sangat menular antar manusia.
Caranya, bersihkan dengan vakum kasur, cuci semua baju dan seprai yang dipakai dengan menggunakan air panas. Dengan begitu, serangga tersebut dan beserta telurnya bisa mati.
4. Flea menimbulkan gatal-gatal
Flea adalah serangga yang berkerabat dengan bed bug, tungau, dan tomcat. Serangga ini bertahan hidup juga dengan menghisap darah manusia dan binatang.
Jika menyerang manusia, kamu akan kerap merasakan gatal-gatal. Sedangkan cara mengetahui apakah kasur kamu ada flea atau tidak, adalah dengan melihat bercak di kasur.
Kasur yang dihuni flea biasanya memiliki bercak hitam di permukaannya. Bercak ini merupakan kotorannya yang mengering.
Kamu bisa membersihkannya dengan vakum kasur dan rutin mengganti seprai setidaknya 1 minggu sekali.
5. Laba-laba kasur juga harus diwaspadai
Salah satu dari 50 ribu spesies laba-laba, senang tinggal di kasur. Laba-laba kasur berukuran sangat kecil dan cenderung dikenal sebagai hewan yang tidak terlalu berbahaya.
Karena ukurannya yang kecil, laba-laba ini pun senang bersemayam di kasur. Namun bagi kamu yang memiliki masalah dengan kulit yang sensitif, biasanya akan terganggu dengan kehadiran laba-laba.
Laba-laba ini bisa mengakibatkan beberapa masalah kulit seperti ruam dan gatal-gatal.
6. Ticks bisa menyebabkan penyakit zika
Dari semua jenis serangga yang tinggal di kasur, bisa dibilang ticks lah yang paling bahaya. Beberapa penyakit yang ditimbulkan oleh ticks adalah penyakit lyme, meningoencephalitis, dan zika.
Sangat penting untuk tetap menjaga kebersihan kasur dengan tidak makan dan minum di kasur, bersihkan diri sebelum naik ke kasur, dan rutin mengganti seprai.
Kibaskan kasur dengan sapu lidi sebelum tidur untuk memastikan tidak ada kotoran dan hewan yang menempel di permukaan seprai. Kasur yang bersih juga jadi kunci tidur yang berkualitas.
Baca juga:
- Bikin Bayi Rewel, Ini Cara Mengatasi Gigitan Kutu Kasur pada Bayi
- Waspada! Ini Tanda Kasur Mama Dihinggapi Kutu Kasur
- 7 Cara Mengusir Kutu Kasur yang Mengganggu