5 Tips Mencuci Baju yang Terendam Banjir
Jika ditolak laundry, bisa lakukan sendiri
8 Januari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah banjir merendam sebagian daerah di Jakarta dan beberapa pulau lain, akhirnya waktu membereskan sisa banjir dimulai. Salah satunya adalah pakaian yang terendam banjir.
Memang salah satu solusi tercepatnya adalah memasukkannya ke layanan laundry. Namun tak semua laundry mau menerima baju yang terendam banjir.
Kalaupun ada, biasanya tidak dihitung kiloan melainkan dihitung satuan. Ini karena mempertimbangkan tingkat kekotoran yang ada di baju tersebut.
Namun bukan berarti tidak bisa mencuci baju sendiri. Popmama.com akan merangkumkan 5 tips mencuci sendiri baju yang telah terendam banjir.
1. Membersihkan baju dari lumpur
Banjir tak hanya membawa air, tapi juga membawa lumpur. Baju yang berada di lemari bawah dan tak sempat diselamatkan biasanya akan terendam banjir dan lumpur menempel saat air sudah surut.
Baju dengan lumpur biasanya tidak diterima pihak laundry. Mencucinya dengan mesin cuci juga bisa berbahaya karena merusak mesin.
Oleh karena itu, bersihkan dahulu baju dari lumpur yang menempel. Rendam baju dengan air sampai lumpur bisa lepas dari kain baju.
Bilas dengan air sampai baju bebas dari lumpur.
Selain merendam, bisa juga menyemprotkannya dengan aliran air yang keras untuk melunturkan lumpur yang menempel.
Editors' Pick
2. Pisahkan pakaian putih dan berwarna
Setelah bebas dari lumpur, segera pisahkan pakaian putih dan berwarna. Ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan luntur dari baju berwarna.
Terlalu lama terendam air bisa membuat baju luntur. Tentu tak mau kan semua baju malah berantakan warnanya?
Selanjutnya, proses pencucian bisa terus dipisahkan sampai akhir.