Hemat Banget! Tutorial Membuat Masker Kain dari Kaos Bekas di Rumah
Nggak perlu punya mesin jahit untuk buat masker kain
10 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini pemerintah Indonesia telah mewajibkan penggunaan masker saat berkegiatan di luar ruangan. Masker yang digunakan pun disarankan yang non medis seperti masker dari kain.
Dengan ketebalan yang tepat, masker dari kain ini bisa menangkal debu, kuman, dan virus sampai 70%. Selain mudah didapat, masker kain juga ternyata bisa dibuat sendiri di rumah.
Seorang ilustrator Indonesia bernama Dita W Yolashasanti atau yang biasa disapa Ditut membagikan tutorialnya di IGTV miliknya. Bahkan jika kamu tak punya karet untuk talinya, bisa menggunakan bahan yang ada di rumah.
Popmama.com mengintip IGTV milik ditut dan seperti inilah cara membuat masker kain sendiri di rumah, tanpa menggunakan mesin jahit.
1. Gunakan bahan yang ada di rumah
Tak perlu membeli bahan baru untuk membuat masker kain. Cukup gunakan bahan yang tersedia di rumah.
Tentu ada beberapa sarung bantal atau seprai yang sudah jarang dipakai di rumah. Bahkan kamu juga bisa menggunakan kaos berbahan katun yang sudah nggak terpakai lho.
Gunakan bahan tersebut untuk membuat masker. Usahakan untuk menggunakan bahan katun agar lebih nyaman digunakan.
Sedangkan jika tidak memiliki stok karet untuk bagian telinga, Mama 3 anak ini menyarankan untuk menggunakan kaus yang sudah tidak terpakai.
2. Peralatan yang diperlukan
Peralatan menjahit yang diperlukan antara lain:
- Kertas pola (pola anak adalah 15x20 cm dan pola dewasa adalah 20x25 cm)
- Jarum jahit
- Benang
- Gunting
- Peniti
- Jarum pentul (Agar antar bahan tidak mudah bergerak ke sana-sini)
Editors' Pick
3. Cara membuatnya
Dalam tutorial, hal pertama yang dilakukan adalah dengan memotong bagian bawah kaus dengan lebar sekitar 1,5 cm dan potong bagian tengah agar bisa menjadi tali.
Balik bahan katun dan buat garis mengikuti pola yang diinginkan. Jangan lupa untuk meniban bahan agar proses pengguntingan bisa lebih mudah.
Gunakan jarum pentul agar menggunting jadi lebih mudah. Pentul bisa dilepas setelah menggunting selesai.
Setelah dipotong, buat tanda masuk sebesar 1,5 cm dari tepi luar untuk pedoman menjahit. Gariskan di setiap sisinya.
Satukan bagian bahan yang bagus, dan kaitkan jarum pentul di sekitar bahan agar lebih mudah menjahit.
4. Teknik jahit yang digunakan
Untuk menyatukan kain masker, Mama yang biasa disapa dengan Mamin ini menyarankan untuk menggunakan teknik jahit backstitch atau tikam jejak.
Caranya:
- Keluarkan jarum dari titik 1
- Kemudian tusuk jarum di titik 2
- Keluarkan jarum di titik 3 dengan jarak tertentu
- Lalu masukkan jarum di titik 1
- Selanjutnya, keluarkan jarum di titik 4 dan masukkan di titik 3
- Lanjutkan sampai menjahit sekeliling bahan selesai. Jangan lupa menyisakan ruang selebar 6 cm di bagian atas, ya.
Untuk langkah dalam video, bisa dilihat di IGTV milik ditut ya, Ma.
5. Proses penyelesaian masker
Sisa 6 cm di bagian atas nantinya akan menjadi tempat untuk membalik bahan sehingga bahan dengan motif yang terlihat. Untuk ujung yang lebih mulus, kamu bisa menggunting sedikit keempat area sudutnya sebelum dibalik.
Setelah dibalik, lipat bahan selebar 1,5 cm di bagian kiri dan kanannya. Selanjutnya, kembali jahit dengan teknik jahit yang sama yaitu backstictch atau tikam jejak.
Kamu bisa menggunakan benang dengan warna senada atau warna yang cocok dengan motif yang dipilih.
Dalam tutorial yang dibuat Mamin, benang untuk area samping dipilih yang berwarna merah dan motif maskernya adalah garis-garis putih dengan latar belakang warna hijau lembut.
Area 6 cm tadi masih terbuka. Kamu bisa menutupnya dengan menggunakan teknik jahit slipstitch yang bisa dilihat di IGTV Ditut.
Masukkan tali dari potongan kaus tadi dengan menggunakan peniti agar lebih mudah. Masukkan dari bagian kiri dan lanjutkan ke bagian kanan.
Nantinya, ada 1 area melengkung, sedangkan satu area jadi 2 tali terpisah.
6. Cara memakai masker
Cara menggunakan masker yang pertama adalah mengalungkan bagian yang melengkung dan menyelipkan tali di kedua sisi telinga. Kemudian tarik sisi kiri dan kanan masker mengikuti bentuk tubuh.
Setelahnya, barulah ikat bagian tali bawah masker. Voila, masker buatan sendiri siap digunakan!
Gunakan masker saat pergi ke luar ruangan dan cuci setelah sekali penggunaan. Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa melihat IGTV @ditut dengan lengkap di bawah ini.
Baca juga:
- Penting! Ini Penggunaan Masker yang Sesuai Anjuran WHO
- WHO Ubah Himbauan Wajib Masker, Cek Video Membuat Masker di Rumah
- Selain Bagikan Masker, Ini Janji Anies Baswedan untuk Jakarta!