Untuk mewujudkan desain rumah impian, diperlukan keterampilan dalam mendekorasi ruangan. Namun, tren dekorasi rumah selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Ada kalanya berberapa furnitur atau hiasan rumah yang Mama pilih mungkin terlihat kuno atau ketinggalan zaman.
Meskipun sama-sama menghindari unsur modern, tampilan kuno tentunya berbeda dengan klasik dan vintage. Dekorasi rumah yang kuno ditandai dengan desain interior yang monoton dan pemilihan material furnitur yang salah.
Nah Ma, penasaran kesalahan desain apa saja yang bikin tampilan rumah terlihat kuno? Kali ini Popmama.comtelah merangkumnya dari berbagai sumber.
Yuk, diperhatikan baik-baik!
Deretan Kesalahan dalam Dekorasi yang Bikin Interior Rumah Terlihat Kuno
1. Memilih furnitur yang satu gaya
Freepik/wirestock
Furnitur biasanya dijual dalam set seperti satu sofa dan dua kursi berlengan dengan warna yang sama. Bisa juga dengan kabinet TV, laci serta rak dalam model yang sama.
Namun, set ini terlihat sangat membosankan. Itu sebabnya, jika Mama ingin membuat ruangan tampak segar dan trendy cobalah untuk berani memadukan warna.
Kombinasikan sofa berwarna netral yang senada dengan warna dinding dan kursi berlengan dengan warna cerah.
2. Memakai satu lampu gantung sebagai sumber cahaya utama
Pinterest/vivadecorabr
Biasanya ruang tamu hanya diterangi oleh satu lampu gantung saja. Padahal, pencahayaan memainkan peran yang penting. Sebaiknya Mama tidak mengandalkan satu lampu gantung sebagai elemen pencahayaan utama.
Ruang tamu sebaiknya memiliki beberapa sumber cahaya dan tidak harus dalam satu model lampu saja. Mama bisa memadukan lampu gantung, dengan lampu bermodel duduk atau berdiri di dekat sofa.
Editors' Pick
3. Menerapkan furnitur kayu dengan tekstur serupa
Freepik/rawpixel.com
Dalam suatu ruangan, biasanya kita menemukan tampilan interior berbahan dasar kayu. Pintu, lantai hingga plafon semuanya memakai material kayu dengan tekstur yang sama. Padahal, hal ini bisa membuat ruangan tampak suram dan monoton, lho!
Menggunakan berbagai jenis kayu dengan warna dan tekstur yang berbeda dapat membuat interior terlihat lebih modern, bergaya dan tentunya nyaman.
4. Pintu dengan ukuran standar
Pixabay/qimono
Mama mungkin tak pernah membayangkan hal ini sebelumnya, tampilan pintu yang dibuat lebih tinggi dari ukuran standar dapat memberikan tampilan modern.
Secara visual, pintu yang tinggi akan membuat ruangan tampak lebih panjang secara vertikal. Tampilan ruangan dengan langit-langit yang tinggi selalu menjadi tren dari masa ke masa.
5. Memajang foto-foto kecil di dinding
simplelifeprattle.com
Lebih baik memajang satu kanvas atau bingkai foto besar dalam ruangan, daripada hiasan gambar berukuran kecil-kecil.
Teknik dekorasi ini banyak di terapkan di rumah-rumah bergaya modern minimalis. Hal ini karena, foto-foto berukuran kecil yang tidak dapat terlihat dengan baik, jadi lebih baik memajang beberapa gambar besar.
Mama tak perlu menggantung lukisan mahal. Foto keluarga yang dibingkai dengan cantik juga akan terlihat bagus untuk dipajang di dinding. Bagaimana juga, tujuan utama dekorasi adalah untuk mencerminkan selera pribadi penghuni rumah.
6. Memilih jenis tanaman yang salah
Pixabay/Wow_Pho
Sebagai elemen dekorasi rumah, tanaman bisi menciptakan kesan modern sekaligus kuno. Oleh sebab itu, jangan asal memilih tanaman untuk dekorasi rumah. Sesuaikan jenis tanaman dengan konsep yang ingin Mama bentuk.
Misalnya tanaman tradescantia atau pakis, banyak orang cenderung mengasosiasikan tanaman tersebut dengan desain rumah nenek, rumah sakit atau sekolah. Tanaman besar berdaun bulat besar akan lebih cocok untuk desain rumah modern.
7. Tirai dari bahan tulle
Freepik
Tirai tulle yang dihiasi dengan ornamen bunga dapat kita temukan di setiap jendela rumah, sekitar 5-10 tahun yang lalu. Namun sekarang, dekorasi tirai tulle berbunga digantikan oleh tulle polos tanpa hiasan apapun di atasnya. Tirai dengan banyak hiasan rasanya terkesan norak.
Nah Ma, itulah beberapa dekorasi yang bikin rumah terkesan kuno. Yuk, dekorasi rumah Mama dengan interior yang trendy dan modern!
