4 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mencuci Baju Menggunakan Tangan
Mencuci dengan tangan belum tentu bersih lho, Ma
1 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah mencuci baju dengan mesin cuci, apakah Mama masih sering menemukan noda membandel? Memang ada bebeberapa noda yang sangat menempel pada serat baju, sehingga sulit dihilangkan. Contohnya saja terdapat noda darah, minyak, getah atau tinta.
Kalau sudah begini, tentunya Mama mungkin akan lebih memilih untuk mencuci dengan tangan saja. Namun bukannya jadi bersih, jika cara mencucinya tidak tepat baju bisa-bisa malah rusak.
Nah, buat Mama yang ingin tahu apa saja kesalahan saat mencuci baju dengan tangan. Kali ini Popmama.com sudah merangkumnya dari berbagai sumber.
Disimak ya, Ma!
1. Memasukkan pakaian dulu, kemudian baru diisi air
Apakah Mama lebih sering memasukkan pakain kotor duluan baru menuangkan air langsung dari keran?
Padahal, tekanan air yang mengucur langsung dari keran dapat merusak serat kain pada baju. Selain itu, deterjen juga jadi sulit menyatu dengan kain tersebut.
Sebaiknya Mama menuangkan air dan deterjen terlebih dahulu ke bak. Hal ini akan membuat proses mencuci baju dapat bekerja secara maksimal. Sebab, baju perlahan-lahan akan terbenam dalam campuran air dan deterjen tersebut. Hal ini tentu akan membantu untuk meluruhkan noda yang membandel.
Editors' Pick
2. Menggosok noda terlalu keras
Saat mencuci, apakah Mama sering menggosok pakaian dengan cukup keras agar noda yang menempel bisa segera hilang?
Padahal kebiasaan ini bisa membuat bahan pada baju jadi cepat rusak lho, Ma. Selain itu, ketika terlalu keras bisa membuat warna pakaian menjadi luntur.
Sebaiknya, Mama perlu menghilangkan noda pada baju secara lembut dengan mengoleskan deterjen cair menggunakan ujung jari.
Selanjutnya, kucek dengan lembut bajunya dan rendam delama 15 menit. Untuk yang sangat kotor, Mama bisa merendamnya agak lama.