Jangan Rugi seperti Justin & Hailey, Ini Dia Cara Jual Rumah!

1. Justin dan Hailey menggunakan jasa agensi property

doughroller.net

Saat menjual rumah, Justin dan Hailey meminta bantuan kepada Josh Altman yang terkenal sebagai agensi properti dan pengusaha real estate Dalton Gomez.

Pembelian rumah milik Justin dilakukan oleh Steven Schaefer dan Jay Luchs yang merupakan pialang untuk menjembatani para investor.

Mereka berhasil mendapatkan rumah milik Justin dengan harga yang relatif murah dan lebih beruntungnya pembelian tersebut disertai perabotan lengkap.

“Justin Bieber yang memiliki rumah tidak ada hubungannya dengan keputusan pembeli, tapi tidak ada salahnya untuk dijual kembali,” ungkap Steven Schaefer.

Perlu Mama ketahui bahwa, selama ini Steven dan Luchs terkenal sebagai pihak yang dapat diandalkan dalam melakukan kesepakatan serupa di kalangan selebriti Hollywood.

2. Isi rumah Justin Bieber yang telah dijual

Instagram.com/justinbieber

Rumah Justin dan Hailey mengangkat tema The Tropics yang terdiri atas lima kamar tidur dan tujuh kamar mandi.

Saat itu, Justin membeli rumah tersebut dengan harga $ 8,5 juta atau setara Rp 119,8 miliar. Namun, rumah mewah ini baru ditempati setelah melangsungkan pernikahan dengan Hailey pada September 2018.

Rumah mewah ini menggunakan lantai kayu ek putih. Selain itu, terdapat kabinet di dapur, jendela kotak baja besar.

Ruang tamu di rumah mewah ini dilengkapi dengan perapian, ruang makan formal, teras tepi kolam renang, dapur terbuka atau yang sering disebut dapur bersih.

Di dalam kamar tidur tersedia kamar mandi yang dilengkapi dengan bathtub, wastafel, shower besar, dan lemari pakaian di ruang ganti.

Langit-langit yang berada di setiap kamar memiliki kubah dengan balok kayu ekspose dan perapian marmer.

3. Kemewahan dari rumah Justin dan Hailey

Instagram.com/justinbieber

Di rumah Justin yang telah terjual terdapat bar dengan gaya Art Deco dan ruang pemutaran film kedap suara. Tema yang digunakan untuk bar ini terinspirasi dari Beverly Hills Hotel.

Di luar rumah ini tersedia kolam renang dan cabana atau tenda yang dikelilingi pohon zaitun. Selain itu, ada juga halaman berpagar dengan ruang hijau di belakang rumah.

Ruang hijau ini bernuansa barbekyu dan perapian dengan pagar tanaman yang tinggi.

4. Tips yang perlu dilakukan sebelum menjual rumah

Pixabay/leemelina08

Sebelum Mama ingin menjual rumah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dipersiapkan, yaitu:

• Temukan agen real estat yang hebat. Ketika Mama mencari agen real estat, sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu dan melakukan wawancara terkait pengetahuan tentang pasar.  Agen ini harus seseorang yang menurut Mama nyaman dan dipercayai untuk menjual rumah.
• Meningkatan daya tarik tepi jalan rumah. Mama dapat menanam bunga berwarna-warni dan mengecet ulang pintu depan rumah di bagian luar agar para pembeli merasa tertarik untuk membelinya. Jika Mama masih merasa kebingungan untuk membuat daya tarik tepi jalan rumah, bisa meminta saran kepada agen real estat.
• Hindari rumah berantakan. Mama bisa membersihkan jendela, meja, dan semua benda yang berada di dalam rumah agar tidak terlihat ada debu. Jika perabotan di dalam rumah ingin dijual juga, pastikan barang-barang tersebut masih dalam keadaan baik. Selain itu, perabotan yang dirasa akan memenuhi rumah Mama sebaiknya disumbangkan atau dikemas untuk disimpan di luar tempat.
• Mengosongkan rumah dari barang-barang pribadi. Ketika Mama ingin menjual rumah, diharuskan untuk menghapus barang-barang pribadi, seperti foto keluarga, karya seni, dan furniture yang dapat membuat pembeli merasa kurang menarik. Tujuannya yaitu membuat kanvas kosong yang nantinya pembeli akan memproyeksikan visi mereka saat tinggal di rumah tersebut.
• Cat ulang dinding ke warna lebih netral. Jika rumah Mama dicat dengan warna jingga ataupun warna lainnya yang orang lain tidak terlalu suka, maka ada kemungkinan pembeli pun memiliki pemikiran yang sama. Untung mengatasinya, ubah warna cat menjadi netral yang terang dan soft.
• Perbaiki rumah yang ada kerusakan. Untuk memberikan kesan yang baik kepada penjual, sebaiknya perbaiki rumah yang terdapat kerusakan sebelum memasarkan ke publik.
• Perbaiki pegangan yang longgar. Memang ini hal kecil, tetapi pegangan yang longgar atau bola lampu hilang akan memberikan kesan kurang bagus kepada pembeli. Selain itu, pembeli juga akan berfikir dua kali untuk membeli rumah tersebut.
• Tambahkan beberapa tanaman. Menciptakan lingkungan yang cerah dan ramah dapat dilakukan dengan memberi tanaman di dalam rumah maupun di luar.
• Sembunyikan barang berharga. Mulai dari seni hingga perhiasan, sebaiknya disembuyikan di tempat yang aman. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kemalingan saat Mama melakukan open house kepada para pembeli.

5. Cara menjual rumah agar tidak mengalami kerugian

Pixabay/Pexels

Pada saat Mama menjual rumah, akan membutuhkan waktu yang cukup lama sampai akhirnya ada pembeli. Perlu diketahui bahwa sebagian masyarakat ada yang mengalami kerugian saat menjual rumah, seperti yang dialami oleh Justin Bieber dan Hailey.

Untuk mencegah mengalami kerugian, Mama sebaiknya melakukan survei harga rumah dan lakukan perbandingan. Jangan sampai memasang harga jual rumah yang terlalu rendah. Jika Mama memberikan harga yang terlalu rendah, bisa mengalami kerugian cukup besar.

Itulah beberapa informasi mengenai hal yang dapat dipersiapkan sebelum menjual rumah. Semoga bermanfaat dan terhindar dari kerugian ya, Ma.

Baca juga:

• 5 Tips Jual Rumah agar Cepat Laris!
• Inspirasi Rumah Luas Bangunan 65M Persegi, Dapur Terbuka Bikin Nyaman
• Mengenal Cat Duco untuk Memperindah Tampilan Furnitur Rumah